Diserang Balik Ukraina, Rusia Tarik Mundur Pasukan dari Kharkiv 

Alasannya ingin fokus di wilayah Donbass

Tangerang Selatan, IDN Times - Kementerian Pertahanan Rusia pada Minggu (11/9/2022) mengumumkan bahwa mereka menarik pasukannya dari dua daerah di wilayah Kharkiv, Ukraina timur. Hal itu diputuskan usai pasukan Kiev membuat rentetan kemajuan melalui serangan balik.

Juru bicara Kementerian Pertahanan, Igor Konashenkov, mengatakan bahwa pasukan Rusia akan dikumpulkan kembali dari daerah Balakliya dan Izium untuk menuju wilayah Donetsk timur.

"(Penarikan pasukan) untuk mencapai tujuan yang dinyatakan dari operasi militer khusus, yaitu membebaskan Donbass,” kata Konashenkov.

1. Rusia tarik pasukan dari Kharkiv dan fokus ke Donbass

Melansir AP, Izyum adalah pangkalan utama pasukan Rusia di wilayah Kharkiv. Awal pekan ini, beredar sebuah video di media sosial yang menunjukkan penduduk Balakliya bersorak gembira ketika pasukan Ukraina bergerak masuk.

“Tentara Rusia pada hari-hari ini menunjukkan yang terbaik yang dapat mereka lakukan, yaitu menunjukkan punggungnya,” kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy dalam sebuah video yang dirilis oleh kantornya pada Sabtu malam. 

"Dan, tentu saja, itu keputusan yang baik bagi mereka untuk lari," tambahnya.

Alasan yang sama juga pernah dilontarkan Rusia ketika gagal merebut Kiev pada awal invasi. 

Sebelumnya, pejabat Ukraina mengklaim bahwa pihaknya memperoleh keuntungan besar di wilayah Kharkiv. Pasukan mereka diketahui telah memotong pasokan penting untuk Rusia, yang mengarah ke Izyum.

Juru bicara kementerian Luar Negeri, Nikolenko, mengatakan bahwa pasukan Ukraina telah merebut kembali Kupiansk. Kota tersebut telah lama menjadi fokus bagi garis pertahanan terdepan Rusia, serta lokasi untuk artileri berat dan pertempuran lainnya.

Dinas Keamanan Ukraina mengunggah sebuah pesan yang menunjukan pasukannya telah berada di wilayah Kupiansk. Namun, belum ada konfirmasi dari pihak militer terkait merebut kembali kota yang telah dikuasai Rusia sejak Februari.

Baca Juga: Situasi Terkini di Ukraina: Rusia Mundur, Kiev Berhasil Rebut Kupiansk

2. Inggris sebut pasukan Rusia semakin terisolasi di Izyum

Melansir BBC, Kementerian Pertahanan Inggris pada Sabtu mengatakan, pihaknya yakin pasukan Ukraina telah maju sejauh 50 kilometer menuju Kharkiv selatan. Sekaligus menyimpulkan bahwa militer Rusia di sekitar Izyum semakin terisolasi.

“Pasukan Rusia kemungkinan besar terkejut. Sektor ini hanya dikuasai ringan dan unit Ukraina telah merebut atau mengepung beberapa kota,” kata militer Inggris, seraya menambahkan bahwa hilangnya Kupiansk akan sangat memengaruhi jalur pasokan Rusia.

Institute for the Study of War, yang berbasis di Washington, memperkirakan bahwa Kiev telah merebut wilayahnya sekitar 2.500 kilometer persegi di daerah timur. Lembaga itu mengatakan, pasukan Rusia yang tidak terorganisir terjebak dalam kemajuan cepat Ukraina.

Laporan lainnya, pasukan Ukraina juga dapat meruntuhkan posisi Rusia di sekitar Izyum, apabila mereka memutuskan jalur komunikasi darat Rusia di utara dan selatan kota.

3. Pasukan Rusia kehilangan pasokan makanan dan bahan bakar   

Menteri Pertahanan Ukraina, Oleksii Reznikov, mengatakan bahwa Rusia tidak memiliki makanan atau bahan bakar untuk pasukan mereka di daerah itu, sebab Kiev telah memutus jalur pasokan.

"Ini akan seperti longsoran salju, satu garis pertahanan akan bergetar, dan itu akan jatuh," katanya, yang memprediksi kemunduran pasukan Rusia."

Vladislav Sokolov, kepala pemerintahan lokal yang ditunjuk Rusia, mengatakan bahwa pihak berwenang di Izyum telah bergerak untuk mengevakuasi penduduknya ke Rusia.

Baca Juga: Rusia Kehilangan Lebih dari Seribu Tank dalam Perang Ukraina

Syahreza Zanskie Photo Verified Writer Syahreza Zanskie

Feel free to contact me! syahrezajangkie@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya