Dikira Lilin, Seorang Perempuan Terluka Parah Setelah Nyalakan Dinamit
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Connecticut, IDN Times - Seorang perempuan menderita luka parah setelah menyalakan dinamit yang disangka sebagai sebuah lilin. Pada Kamis (6/9/2018) listrik di rumah perempuan tersebut padam dan berusaha untuk mencari lilin guna mendapat penerangan.
1. Perempuan itu menemukannya di basemen
Selama terjadinya listrik yang padam tersebut, keluarganya telah mencoba untuk membeli lampu emergency di sebuah toko, tapi toko tersebut malah tutup. Bingung mencari sumber penerangan, mereka mencari ke segala seluk beluk rumah hingga perempuan itu menemukan dinamit yang disangka sebagai lilin di basemen.
Dia kemudian menghidupkan 'lilin' tersebut yang ternyata adalah seperempat batang dinamit. Dinamit itu meledak di tangannya. Ledakan itu cukup kuat hingga dapat merusakkan salah satu jendela di rumahnya.
2. Ledakan itu mengakibatkan luka parah
Editor’s picks
Dilansir dari Fox News dan Breitbart.com , kepolisian mengatakan bahwa perempuan itu menderita luka parah. Wajahnya dan tangannya terluka, bahkan dia bisa kehilangan beberapa jarinya sebagai hasil dari luka tersebut.
Seluruh anggota keluarga berada di dalam rumah saat peristiwa ledakan itu terjadi, tapi tidak ada anggota keluarga lain yang terluka.
3. Ada larangan menyimpan dinamit di Connecticut, tapi keluarga tersebut tidak akan dituntut
Departemen Pemadam Kebakaran Bridgeport menelusuri rumah tersebut untuk mencari dinamit yang kemungkinan masih tertinggal. Dilaporkan bahwa dinamit tersebut adalah barang dari pemilik rumah sebelumnya. Kepolisian kemudian membuang barang-barang peledak dan dinamit yang ditemukan.
Peraturan di Connecticut tidak membolehkan penduduknya untuk memiliki kembang api atau pun dinamit. Tapi keluarga tersebut tidak akan dituntut karena merupakan ketidaksengajaan.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.