Banyak Impor Kurma, RI Terima Penghargaan Festival Kurma 2022 di Mesir

Nilai perdagangan kurma selama 2021 mencapai Rp23,3 triliun

Jakarta, IDN Times - Indonesia menerima penghargaan sebagai importir terbesar kurma dari Mesir pada Egyptian Date Palm Festival 2022. Penghargaan itu diserahkan Gubernur Provinsi Marsa Matrouh, Mayjen Khaled Shuaib, kepada Duta Besar Republik Indonesia di Kairo, Lutfi Rauf.

Mayjen Khaled Shuaib menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas kepercayaan para importir terbesar kurma Mesir, khususnya importir dari Indonesia, Maroko, dan Malaysia.

"Pemberian penghargaan ini sebagai apresiasi kepada KBRI di Kairo yang telah mempromosikan kurma Mesir kepada warga Indonesia, dan memberikan bantuan kepada perusahaan-perusahaan asal Mesir untuk melakukan komunikasi bisnis dengan importir di Indonesia," kata Khaled, dikutip dari keterangan pers yang diterima IDN Times

1. Nilai perdagangan kurma selama 2021 mencapai Rp23,3 triliun

Banyak Impor Kurma, RI Terima Penghargaan Festival Kurma 2022 di MesirIndonesia Raih Penghargaan pada Festival Kurma 2022 di Mesir (Dok. Istimewa)

Dubes Lutfi mengatakan, total perdagangan Indonesia-Mesir selama masa pandemik COVID-19 mengalami peningkatan yang menggembirakan. Selama Januari-November 2021 angkanya mencapai 1,63 miliar dolar atau sekitar Rp23,3 triliun, naik 53,52 persen jika dibandingkan dengan Januari-November 2020.

Indonesia termasuk tiga besar negara pengimpor kurma dari Mesir. Sesuai data statistik Mesir pada Januari-September 2021, ekspor kurma Mesir ke Indonesia mencapai 10,34 juta dolar AS atau sekitar Rp148 miliar, dengan pangsa pasar sebesar 17,89 persen dari total ekspor kurma Mesir ke dunia.

Baca Juga: Mesir: Parade Mesir Kuno Meriah Akan Kembali Digelar

2. Dubes Lutfi ingatkan pentingnya penelitian kurma

Banyak Impor Kurma, RI Terima Penghargaan Festival Kurma 2022 di MesirIndonesia Raih Penghargaan pada Festival Kurma 2022 di Mesir (Dok. Istimewa)

Pada saat yang sama, Lutfi menyoroti perlunya kerja sama penelitian dan pengembangan antara akademisi Indonesia dengan Mesir, demi mengoptimalkan manfaat kurma sebagaimana yang telah dilakukan Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia (UMI).

UMI telah menjalin kerja sama dengan pengelola kurma di Madinah KSA, untuk meneliti khasiat kurma Ajwa yang dapat menurunkan risiko Hipertensi dalam kehamilan, saat menyusui, dan menekan menopause dengan hasil yang sangat baik.

Hal ini perlu menjadi perhatian serius oleh peneliti dan pihak-pihak terkait di Indonesia, sebagai upaya mengisi 75 tahun hubungan Indonesia-Mesir.

Baca Juga: Keren! Ban dan Pelek Buatan Indonesia Laris Manis di Mesir

3. Indonesia-Mesir saling melengkapi

Banyak Impor Kurma, RI Terima Penghargaan Festival Kurma 2022 di MesirIndonesia Raih Penghargaan pada Festival Kurma 2022 di Mesir (Dok. Istimewa)

Atase Perdagangan KBRI Kairo, Irman Adi Purwanto Moefthi, juga melakukan pertemuan dengan Ahmed Reda selaku Deputi Menteri Perdagangan dan Perindustrian Mesir. Irman mengatakan Indonesia sangat berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama perdagangan dengan Mesir.

Indonesia menjadikan kurma, yang merupakan komoditas andalan, sebagai produk yang banyak diimpor dari Mesir. Di sisi lain, Mesir juga banyak mengimpor komoditas andalan Indonesia, seperti minyak sawit, kopi, kakao, kelapa, rempah-rempah dan produk lainnya.

"Hal ini jelas produk Indonesia dan Mesir saling melengkapi satu sama lain, bukannya bersaing," ujar Irman.

Egyptian Date Palm Festival yang diselenggarakan mulai 22 hingga 24 Januari 2022 ini dihadiri lebih dari 200 produsen kurma, baik dari Mesir, Sudan, Libya, Mauritania maupun Tunisia.

Baca Juga: Sebanyak 500 Mahasiswa Sumut Menimba Ilmu Ke Mesir

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya