Gempa Magnitudo 5,9 Guncang Melbourne, Kemenlu: Semua WNI Selamat
Ilustrasi Gempa (IDN Times/Arief Rahmat)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,9 terjadi di Melbourne, Australia, pada Rabu (22/9/2021). Semula, pemerintah Australia mengumumkan gempa berkekuatan magnitudo 6, kemudian diperbarui menjadi magnitudo 5,9.
Dilansir CNN, gempa menyebabkan setidaknya satu bangunan mengalami kerusakan ringan dan jaringan listrik terputus di kawasan pusat bisnis Melbourne, kota terbesar kedua di Negeri Kanguru.
Guncangan kuat juga terasa hingga Adelaide di kawasan Australia Selatan, yang berjarak 800 kilometer dari pusat gempa. Bahkan, gempa dirasakan di New South Wales, yang jaraknya 900 kilometer.
1. Gempa paling buruk di Australia terjadi pada 1988
Ilustrasi Gempa (IDN Times/Sukma Shakti)Berdasarkan keterangan Layanan Darurat Negara Bagian Victoria (VICSES News) melalui akun Twitter-nya, sejauh ini tidak ada potensi tsunami.
Geoscience Australia melaporkan adanya gempa susulan berkekuatan mangnitudo 4,0, kurang dari setengah jam setelah guncangan awal.
Australia berada di tengah lempeng tektonik, sehingga sangat jarang terjadi gempa yang berdampak serius. Menurut Geoscience Australia, gempa bumi terburuk di negara itu terjadi pada 1988 di Northern Territory, berkekuatan magnitudo 6,6.
Baca Juga: Hubungan Memanas, Prancis Tarik Duta Besarnya untuk AS dan Australia
2. Semua WNI dalam kondisi aman
Ilustrasi Gedung Pancasila Kementerian Luar Negeri (IDN Times/Fitang Budhi Aditia)Sementara itu, Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI) dan Bantuan Hukum Indonesia (BHI) Kementerian Luar Negeri RI, Judha Nugraha, menyampaikan tidak ada warga Indonesia yang terluka pada bencana gempa tersebut.
Ia mengungkapkan ada sekitar 17.500 WNI yang menetap di wilayah akreditasi KJRI Melbourne, yang mencakup negara bagian Victoria dan Tasmania.
“KJRI Melbourne segera menghubungi simpul-simpul masyarakat dan hingga saat ini tidak terdapat laporan adanya WNI yang menjadi korban gempa,” kata Judha melalui keterangan tertulis yang diterima IDN Times.
3. Berikut call center bagi WNI yang butuh bantuan
Ilustrasi telepon (unsplash.com/Reno Laithienne)Bagi WNI di Melbourne yang memerlukan bantuan dapat menghubungi nomor-nomor kontak KJRI Melbourne berikut:
+61 477007075 (Hotline KJRI Melbourne)
+61 414252564 (Budi Winarto)
+61 433919884 (Alfons)
+61 426638351 (Sugihartono)
Baca Juga: Catatan Sejarah Gempa Besar dan Tsunami yang Melanda Pacitan dari 1840
Berita Terkini Lainnya
