Houthi Tembakkan Rudal ke UEA Saat Kunjungan Presiden Israel

Isaac Herzog melakukan kunjungan perdananya ke UEA

Jakarta, IDN Times – Uni Emirat Arab (UEA) mengklaim telah mencegat rudal balistik yang ditembakkan dari Yaman oleh Houthi. Keterangan itu disampaikan oleh Kementerian Pertahanan saat Presiden Israel, Isaac Herzog, melakukan kunjungan perdananya ke UEA.

Menurut otoritas terkait, rudal itu berhasil dicegat dan dihancurkan pada Senin (31/1/2022). Adapun puing-puingnya jatuh di daerah yang tidak berpenghuni, dikutip dari Al Jazeera.

Belum diketahui apakah rudal itu menargetkan ibu kota UEA, Abu Dhabi, atau Dubai yang merupakan pusat bisnis serta pariwisata Timur Tengah.

Baca Juga: UEA Minta AS Tetapkan Houthi sebagai Kelompok Teroris

1. Aktivitas penerbangan berjalan normal

Houthi Tembakkan Rudal ke UEA Saat Kunjungan Presiden IsraelIlustrasi. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf

Otoritas penerbangan sipil UEA menginformasikan, lalu lintas udara di negara Teluk itu berlanjut seperti biasa, dan semua operasi penerbangan beroperasi normal.

UEA adalah bagian dari koalisi yang dipimpin Arab Saudi untuk memerangi Houthi, afiliasi Syiah yang berbasis di Yaman dan bersekutu dengan Iran. UEA sebenarnya telah mengurangi kehadiran militernya di Yaman sejak 2019, tetapi mereka masih memiliki pengaruh melalui pasukan lokal yang dipersenjatai.

Beberapa jam sebelumnya, juru bicara militer Houthi mengatakan bahwa mereka akan melancarkan operasi militer jarak jauh di UEA. Tapi, dia tidak memberi rincian lebih lanjut.

Baca Juga: Biden akan Cabut Label Teroris Kelompok Houthi

2. AS mengecam serangan Houthi

Houthi Tembakkan Rudal ke UEA Saat Kunjungan Presiden IsraelRudal balistik Burkan-2H milik pejuang Houthi. (twitter.com/islamicworldupd)

Serangan hari ini terjadi ketika Herzog mengadakan dialog keamanan dan hubungan bilateral dengan penguasa UEA, Mohammed bin Zayed Al Nahyan.

Meski ada serangan dari Houthi, Herzog akan menghabiskan malam di Abu Dhabi dan tetap melanjutkan kunjungannya. Amerika Serikat, yang telah memperingatkan risiko serangan drone atau rudal, mengutuk serangan itu.

“Sementara presiden Israel mengunjungi UEA untuk membangun jembatan dan mempromosikan stabilitas di seluruh kawasan, Houthi terus melancarkan serangan yang mengancam warga sipil,” kata Juru Bicara Departemen Luar Negeri, Ned Price, dalam cuitannya.

UEA dengan Bahrain menandatangani perjanjian normalisasi hubungan dengan Israel pada 2020, perjanjian yang dikenal sebagai Abraham Accord.

Baca Juga: PM Israel Naftali Bennett Gelar Kunjungan Resmi Perdana ke UEA

3. Bukan serangan pertama Houthi ke UEA

Houthi Tembakkan Rudal ke UEA Saat Kunjungan Presiden Israeltwitter.com/Aaliielyemeni

Houthi sempat melancarkan serangan ke Abu Dhabi pada 17 Januari lalu, yang menyebabkan tiga orang tewas. Seminggu kemudian rudal kedua dikirimkan. Aksi itu merupakan balasan setelah aparat Yaman, yang didukung UEA, melakukan intervensi di wilayah yang sempat menjadi basis Houthi.  

Kementerian pertahanan UEA mengatakan, pesawat tempur koalisi Saudi telah menghancurkan peluncur rudal yang berlokasi di Yaman.

Pekan lalu, jaksa penuntut umum negara Teluk telah memanggil beberapa orang, terkait video yang menunjukkan sistem pertahanan untuk mencegat serangan rudal Houthi. Tidak ada unggahan lebih detail media sosial tentang intersepsi ini.

Topik:

  • Vanny El Rahman
  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya