Infinity Health: Pusat Kesehatan Milik Diaspora Indonesia di Sydney

Keren nih diaspora Indonesia di Sydney!

Jakarta, IDN Times - Jajaran KJRI Sydney mengunjungi pusat kesehatan milik diaspora Indonesia, Infinity Health Medical Centre, Minggu (13/3/2022). Kunjungan ini diadakan dalam rangka meningkatkan hubungan dengan masyarakat Indonesia di Australia.

Konsul Jenderal RI di Sydney, Vedi Buana, mengapresiasi keinginan Infinity Health untuk memajukan tenaga kesehatan perempuan Indonesia melalui pengalaman kerja di Sydney. Vedi juga mengapresiasi Infinity Health yang ingin menjadi pusat kesehatan yang dapat melayani diaspora Indonesia di Sydney secara khusus, dan di Australia secara umum.

“Dari pengalaman layanan pusat kesehatan ini, diharapkan tercipta kedekatan khusus bagi masyarakat lndonesia di tengah masyarakat di Sydney,” kata Vedi, dikutip dari laman kemlu.go.id.

1. Membantu diaspora yang kesulitan komunikasi saat konsultasi di fasilitas kesehatan lokal

Infinity Health: Pusat Kesehatan Milik Diaspora Indonesia di Sydneyilustrasi konsultasi dokter (IDN Times/Mardya Shakti)

Infinity Health tercipta melalui inisiatif Shirley Lim, yang ingin memberikan layanan kesehatan bagi masyarakat Indonesia. Pusat kesehatan ini telah mengalami perkembangan yang cukup pesat sejak berdiri dua tahun lalu.

Pusat kesehatan yang mengusung motto ‘Quality Care, Every Day’ ini memiliki seorang dokter perempuan, yaitu Angelia Tjokrowidjaja, yang merupakan diaspora Indonesia dengan keahlian di bidang kesehatan perempuan, anak, mental dan kesehatan seksual.

Angelia selalu memberikan layanan optimal kepada para pasien. Khususnya, masyarakat Indonesia yang tidak jarang mengalami kendala komunikasi ketika melakukan konsultasi kesehatan ke pusat kesehatan lokal.

Baca Juga: Menlu RI-Australia Jadi Ketua Dialog Pemimpin Perempuan di Kawasan

2. Tim medis dibantu alumni dan mahasiswa Indonesia di Australia

Infinity Health: Pusat Kesehatan Milik Diaspora Indonesia di SydneyKunjungan KJRI Sydney ke Infinity Health (Dok. Kemlu)

Infinity Health juga memiliki tiga tenaga medis asal Indonesia. Mereka merupakan mahasiswi jurusan kedokteran di berbagai universitas ternama di Sydney.

Di antaranya adalah Clarissa Nathania Soebianto selaku mahasiswa kedokteran tahun pertama di Universitas Notre Dame, Felicia Aurel Ferdinand selaku mahasiswa sarjana tahun ketiga sains di University of Sydney yang memiliki spesialisasi dalam bidang ilmu medis dan fisiologi, serta Rachel Carolina Ibrahim yang merupakan dokter umum lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha, Bandung.

3. Para dokter diaspora diharap bisa memberikan kontribusi untuk Indonesia

Infinity Health: Pusat Kesehatan Milik Diaspora Indonesia di SydneyIlustrasi rumah sakit. (IDN Times/Arief Rahmat)

Sebagai Direktur Utama Infinity Health, Shirley, bertekad memberikan pelayanan kesehatan preventif kepada komunitas luas melalui tim tenaga medis. Ia berharap para tenaga medis bisa mengambil pelajaran kemudian berkontribusi bagi dunia kesehatan Indonesia.

“Saya ingin menciptakan pemimpin-pemimpin masa depan di sektor kesehatan di Australia, khususnya dari kalangan diaspora perempuan Indonesia, melalui pusat kesehatan ini. Nantinya, mereka juga dapat membantu memajukan sektor kesehatan di Indonesia berbekal pengalaman dan pengetahuan mereka selama bekerja disini," ujar Shirley.

Baca Juga: KBRI Bern Dorong Ekspansi Bisnis Diaspora Indonesia di Swiss

Topik:

  • Jihad Akbar

Berita Terkini Lainnya