Kritik AS di Forum PBB, Tiongkok: Cukup! Anda Ciptakan Banyak Masalah

Rusia geram AS memanfaatkan forum PBB hanya untuk berseteru

Jakarta, IDN Times - Perseteruan antara Tiongkok dengan Amerika Serikat (AS) berlangsung hingga pertemuan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) pada Kamis (24/9/2020).
 
Puncaknya adalah ketika Perwakilan Tiongkok untuk PBB, Zhang Jun, mengatakan bahwa AS telah menciptakan banyak masalah di dunia ini.

1. Bermula dari kritik AS terhadap virus corona

Kritik AS di Forum PBB, Tiongkok: Cukup! Anda Ciptakan Banyak MasalahPresiden Amerika Serikat Donald Trump tengah menyampaikan pidato virtual di SU PBB (Dokumentasi United Nations)

Ketegangan bermula ketika Perwakilan AS untuk PBB, Kelly Craft, mengkritik Tiongkok karena kegagalannya menanggulangi penyakit, sehingga COVID-19 dari yang semula epidemi lokal menjadi pandemik global.
 
“Tiongkok menyembunyikan asal-usul virus itu, meminimalisir bahayanya, dan menekan kerja sama ilmiah,” kata Craft, dilansir dari CNN.
 
Pernyataan Craft selaras dengan sikap Trump yang dinilai rasis karena menggunakan frasa “virus China” untuk menggambarkan COVID-19. Trump menuduh Tiongkok sengaja mentransmisikan virusnya ke berbagai negara. Sebab, ketika warga telah terpapar corona, Tiongkok masih membuka penerbangannya.

Baca Juga: Kematian akibat COVID Tembus 200 Ribu, Trump Malah Klaim Keberhasilan

2. Tiongkok membantah tuduhan AS

Kritik AS di Forum PBB, Tiongkok: Cukup! Anda Ciptakan Banyak MasalahUji asam nukleat di Prefektur Dehong, Provinsi Yunnan, Tiongkok, pada 16 September 2020. ANTARA FOTO/cnsphoto via REUTERS

Jun yang hadir pada pertemuan tersebut merespons cepat pernyataan Craft. Dia menilai ungkapan Craft adalah omong kosong belaka.
 
"Saya harus mengatakan, cukup sudah cukup. Anda telah menciptakan cukup banyak masalah bagi dunia,” balas Jun.
 
“Sayangnya, kami sekali lagi mendengar suara-suara dari AS yang sangat bertentangan dengan suasana pertemuan," kritik Jun terhadap pernyataan Trump, yang mengklaim bahwa penanganan pandemik di bawah komandonya sangat baik.
 
Sejak Januari, total kasus positif corona di Negeri Paman Sam mencapai 7 juta kasus, lebih banyak daripada Tiongkok. Jumlah kematiannya mencapai 207 ribu orang.

3. Rusia dan PBB menyayangkan debat seperti itu terjadi di forum internasional

Kritik AS di Forum PBB, Tiongkok: Cukup! Anda Ciptakan Banyak MasalahRuang Sidang Umum PBB di New York, Amerika Serikat. twitter.com/unitednations

Perwakilan Rusia yang turut hadir pada pertemuan virtual itu turut mengkritik tuduhan Craft.
 
"Kami menyesali fakta bahwa perwakilan AS memilih pertemuan ini, platform Dewan Keamanan PBB, untuk membuat tuduhan tidak berdasar terhadap salah satu anggota Dewan Keamanan," kata Duta Besar Rusia untuk PBB, Vassily Nebenzia.
 
Kemudian, Sekretaris Jenderal PBB, António Guterres, juga memohon supaya hubungan AS-Tiongkok tidak memperburuk kondisi global yang terimbas pandemik COVID-19.

Baca Juga: Trump Desak PBB Minta Tanggung Jawab Tiongkok Atas Penyebaran COVID-19

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya