Potret Kedatangan 26 WNI yang Dievakuasi dari Afghanistan

Semua tiba dengan selamat

Jakarta, IDN Times - Sebanyak 26 warga negara Indonesia (WNI) yang dievakuasi dari Kabul, Afghanistan, telah tiba di Lanud Halim Perdanakusuma,Jakarta, pada Sabtu (21/8/2021) dini hari. Pemerintah memutuskan mengevakuasi seluruh WNI dan staf diplomatik setelah Taliban mengambil alih kekuasaan di Afghanistan pada Minggu (15/8/2021). 

Menurut Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, proses evakuasi tidak mudah. Pemerintah harus mengajukan dua kali izin pendaratan karena situasi di lapangan yang tidak kondusif. Kendati begitu, alhamulillah, semua pihak yang dievakuasi tiba dengan selamat. 

Berikut IDN Times sajikan potret kedatangan 26 WNI yang dievakuasi dari Kabul, Afghanistan. 

1. Rencana awal evakuasi menggunakan pesawat sipil. Tapi, mengingat dinamika yang tidak kondusif di Afghanistan, akhirnya evakuasi memakai pesawat militer TNI AU

Potret Kedatangan 26 WNI yang Dievakuasi dari AfghanistanTangkapan layar suasana kedatangan 26 WNI yang dievakuasi dari Afghanistan di Bandara Halim Perdanakusuma (YouTube/MoFA Indonesia)

Baca Juga: Tiba dengan Selamat, Ini Kronologi Evakuasi 26 WNI dari Afghanistan

2. Tidak ada lagi WNI di Afghanistan, misi diplomatik berlangsung dari KBRI Islamabad di Pakistan yang terdiri dari tim kecil

Potret Kedatangan 26 WNI yang Dievakuasi dari AfghanistanTangkapan layar kedatangan 26 WNI yang dievakuasi dari Kabul, Afghanistan, Sabtu (21/8/2021) (YouTube/MoFA Indonesia)

3. Pesawat lepas landas dari Bandara Hamid Karzai, Kabul, pada Jumat, 20 Agustus 2021 sekitar pukul 07.00 waktu setempat

Potret Kedatangan 26 WNI yang Dievakuasi dari AfghanistanTangkapan layar kedatangan 26 WNI yang dievakuasi dari Kabul, Afghanistan, Sabtu (21/8/2021) (YouTube/MoFA Indonesia)

4. Semua yang dievakuasi akan menjalani protokol kesehatan. Satu orang diketahui dalam keadaan sakit, tapi sudah dikonfirmasi bukan COVID-19

Potret Kedatangan 26 WNI yang Dievakuasi dari AfghanistanTangkapan layar kedatangan 26 WNI yang dievakuasi dari Kabul, Afghanistan, Sabtu (21/8/2021) (YouTube/MoFA Indonesia)

5. Ada pula tujuh warga asing dalam evakuasi, yang terdiri dari lima warga Filipina dan dua warga Afghanistan

Potret Kedatangan 26 WNI yang Dievakuasi dari AfghanistanTangkapan layar kedatangan 26 WNI yang dievakuasi dari Kabul, Afghanistan, Sabtu (21/8/2021) (YouTube/MoFA Indonesia)

Baca Juga: Tak Ada Lagi WNI di Kabul, Misi Diplomatik Dijalankan dari Pakistan

6. Menlu Retno Marsudi dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyambut langsung kedatangan para WNI

Potret Kedatangan 26 WNI yang Dievakuasi dari AfghanistanTangkapan layar Menlu Retno Marsudi bersama Panglima TNI saat kedatangan 26 WNI yang dievakuasi dari Kabul, Afghanistan, Sabtu (21/8/2021) (YouTube/MoFA Indonesia)

7. Panglima TNI mengaku proses evakuasi tidak mudah, banyak hambatan dan rintangan

Potret Kedatangan 26 WNI yang Dievakuasi dari AfghanistanPanglima TNI Hadi Tjahjanto memberikan keterangan pers saat 26 WNI dari Kabul, Afghanistan tiba di Indonesia (YouTube/MoFA Indonesia)

8. Retno berterima kasih kepada pihak yang terlibat, termasuk pemerintah India, Pakistan, Sri Lanka, Belanda, Amerika Serikat, Norwegia, dan NATO

Potret Kedatangan 26 WNI yang Dievakuasi dari AfghanistanTangkapan layar Menlu RI Retno Marsudi bersama Panglima TNI menyampaikan keterangan pers saat 26 WNI dari Afghanistan mendarat di Bandara Halim Perdanakusuma (YouTube/MoFA Indonesia)

Pada kesempatan yang sama, Retno berharap stabilitas dan perdamain segera terwujud di Afghanistan. Indonesia berharap Taliban bisa mengawali proses politik yang inklusif dan menyelesaikan konflik sesuai pendekatan Afghanistan.

“Untuk kebaikan rakyat Afghanistan,” kata Retno.

“Indonesia terus berharap agar kaum perempuan Afghanistan dihormati hak-haknya, dan Indonesia terus berkomitmen untuk membantu menciptakan perdamaian di Afghanistan terutama melalui kerja sama pemberdayaan perempuan,” tambah dia.

Baca Juga: Inggris Sebut Taliban yang Sekarang Berbeda, Lebih Masuk Akal

Topik:

  • Jihad Akbar

Berita Terkini Lainnya