Setelah Phuket, Thailand Buka 3 Pulau Lagi untuk Turis Asing
Potret Bandara Internasional Suvarnabhumi, Bangkok, Thailand (IDN Times/Dwifantya Aquina)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Tiga pulau Thailand dibuka lagi untuk turis asing yang sudah divaksinasi, pada Kamis (15/7/2021). Pulau yang dimaksud adalah Pulau Samui, Tao, dan Phangan.
Pada awal Juli Thailand telah meluncurkan skema “sandbox”, mengizinkan pelancong yang sudah divaksinasi untuk berwisata di Pulau Phuket. Turis tidak harus menjalani karantina, namun mereka tidak boleh meninggalkan Phuket selama dua minggu.
Baca Juga: Phuket Thailand Kembali Dibuka untuk Wisatawan Internasional
1. Berikut protokol kesehatan di Pulau Samui
Ilustrasi Suasana Bangkok, Thailand (IDN Times/Dwifantya Aquina)Dilansir dari Channel News Asia, perluasan pembukaan objek wisata di tengah pandemik COVID-19 mewajibkan pelancong untuk menginap di hotel yang telah disetujui oleh otoritas Samui selama dua minggu. Mereka baru diizinkan meninggalkan kamar hotel pada hari keempat isolasi.
Mereka juga harus menunjukkan tes COVID-19 negatif sebelum diizinkan pergi ke Tao atau Phangan pada minggu pertama.
Dibukanya akses wisata bagi turis asing merupakan strategi pemerintah untuk menghidupkan kembali sektor pariwisata yang babak belur akibat kebijakan pembatasan.
2. Pelaku parisiwata tidak ingin terburu-buru dalam mendatangkan wisatawan
tourismthailand.orgEditor’s picks
Sejauh ini, Phuket telah menerima 5.000 turis asing sejak dibuka kembali, 10 di antaranya dinyatakan positif COVID-19.
Pihak berwenang tidak mengharapkan arus besar wisatawan segera ke Samui dan dua pulau lainnya.
Presiden Asosiasi Pariwisata Koh Samui, Ratchaporn Poolsawadee, mengatakan bahwa skema “Samui Plus” merupakan rangkaian awal untuk membuka kembali sektor pariwisata. Sekitar 75 persen penduduk di tiga pulau itu sudah divaksinasi.
"Diharapkan kedatangan akan meningkat setelah wisatawan mempelajari aturan dan regulasi. Dan kemudian beberapa aturan dan regulasi bisa diubah. Kami tidak ingin terburu-buru,” kata Ratchaporn.
3. Lonjakan infeksi COVID-19 sedang terjadi di Thailand
Ilustrasi Suasana Pandemik COVID-19 di Thailand (ANTARA FOTO/REUTERS/Chalinee Thirasupa)Hal yang ironis adalah Thailand memperluas akses wisata untuk turis asing di tengah lonjakan infeksi. Varian Delta, mutasi virus corona yang pertama kali terdeteksi di India, telah mendominasi dengan hampir sekitar 80 persen dari total kasus.
Episentrum virus, di Bangkok dan sembilan provinsi lainnya, berada di bawah pembatasan yang diperketat, termasuk penerapan jam malam dan larangan pertemuan lebih dari lima orang. Thailand mencatat hampir 9.200 infeksi baru dan rekor tertinggi harian dengan 98 kematian pada Kamis.
Pariwisata berkontribusi terhadap seperlima pendapatan nasional Thailand. Ratchaporn mengatakan, nilai pariwisata ke Samui sebelum pandemik mencapai 918 juta dolar AS. Imbas pandemik, nilai pariwisata merosot hingga 88 juta dolar AS tahun lalu.
Baca Juga: Yeay! Pulau Phuket Thailand Terbuka Bagi Turis yang Sudah Divaksinasi
Berita Terkini Lainnya
