Terpilih Lagi, Menlu Retno Jadi Co-Chair COVAX AMC 2022

Ini tiga agenda utama yang diusung Menlu Retno

Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Retno Marsudi, terpilih kembali sebagai Co-Chair COVAX AMC untuk periode Januari-Desember 2022.

Jabatan itu kembali Retno emban bersama Menteri Pembangunan Internasional Kanada dan Menteri Kesehatan Ethiopia.

1. Tiga agenda utama Retno sebagai Co-Chair periode keduanya

Terpilih Lagi, Menlu Retno Jadi Co-Chair COVAX AMC 2022Menlu Retno Marsudi (Dokumentasi Kemenlu)

Berdasarkan keterangan Kementerian Luar Negeri, ada tiga agenda yang akan diusung Retno untuk masa bhakti keduanya, yaitu:

  1. Menjadikan COVAX Facility sebagai platform yang transparan.
  2. Memastikan pengiriman vaksin yang lancar dan tepat waktu.
  3. Penguatan solidaritas dan kerja sama internasional.

Baca Juga: Keterangan Lengkap Menlu Retno soal Evakuasi WNI dari Ukraina

2. COVAX akan tetap memperjuangkan pemerataan vaksin

Terpilih Lagi, Menlu Retno Jadi Co-Chair COVAX AMC 2022Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ketika mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi I pada Januari 2021 lalu. (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Sekretaris Bidang Tim Percepatan Pemulihan Ekonomi (TPPE) Kemlu RI, Lintang Paramitasari, mengatakan COVAX Facility akan tetap menjadi platform yang memperjuangkan pemerataan vaksin COVID-19.

“Sebagai Co-Chair COVAX AMC, Bu Menlu akan mendorong vaksin yang setara bagi Indonesia dan negara-negara lain,” kata Lintang dalam konferensi pers mingguan Kemlu, Kamis (10/3/2022).

3. Total vaksin yang diterima Indonesia mencapai 503 juta dosis

Terpilih Lagi, Menlu Retno Jadi Co-Chair COVAX AMC 2022ilustrasi vaksin COVID-19 (IDN Times/Aditya Pratama)

Lintang mengatakan Kemlu bersama lembaga lainnya akan terus melaksanakan diplomasi vaksin, demi memenuhi kebutuhan dalam negeri. Pada awal Maret 2022, Indonesia telah menerima sekitar 3,5 juta vaksin jenis Pfizer dari Amerika Serikat (AS) melalui COVAX Facility.

Dengan demikian, hingga 10 Maret 2022, tercatat Indonesia sudah menerima 503 juta vaksin.

“Jumlah tersebut memenuhi sekitar 93,2 persen dari total kebutuhan vaksin dua dosis bagi seluruh populasi Indonesia,” kata Lintang.  

Baca Juga: Berkat COVAX-GAVI, Vaksinasi di RI Capai 52,3 Persen dari Target 

Topik:

  • Jihad Akbar

Berita Terkini Lainnya