6 Fakta Kongres Vienna, Masa di Mana Tak ada Perang Terjadi

Tidak ada perang selama seabad hingga pecah perang dunia 1

Situasi dunia saat ini yang dilanda pertempuran di berbagai belahan dunia menyimpan kesedihan mendalam bagi banyak masyarakat dunia. Hal ini lantaran bahwa perang tak menghasilkan apa-apa dan hanya membuat jatuhnya banyak korban akibat peristiwa perang itu sendiri.

Dalam beberapa dekade belakangan ini, masyarakat pada beberapa negara masih dilanda berbagai peperangan sebagai imbas dari perang-perang yang terjadi sebelumnya. Bahkan sebagian orang  menganggap bahwa perang yang terjadi saat ini masih memiliki hubungan dengan perang dingin yang terjadi 3 dekade lalu yang juga merupakan imbas dari perang dunia 2.

Lalu muncul pertanyaan, apakah ada masa dimana tidak terjadinya pertempuran selama beberapa saat dimana kehidupan begitu damai dan negara-negara bisa menahan diri? Jawabannya, ada. Masa itu dinamakan Concert of Europe. Berikut beberapa Fakta dan sejarah mengenai Kongres Vienna yang melahirkan concert of Europe yang perlu kamu ketahui.

1. Berawal dari revolusi Prancis 

6 Fakta Kongres Vienna, Masa di Mana Tak ada Perang TerjadiIlustrasi revolusi Prancis (pixabay.com/WikiImages)

Penandatanganan perjanjian Westphalia pada 1648 menghasilkan beberapa dampak lanjutan dari tumbuhnya representative government, perkembangan hukum internasional, hingga revolusi industry. Ini juga berdampak pada dimulainya revolusi Prancis pada 1798.

Perjanjian itu yang mulai membangkitkan semangat revolusi masyarakat prancis yang tertindas. Dibawah kepemimpinan Napoleon Bonaparte mereka bergerak bersama. Prinsip-prinsip yang digaungkan masyarakat perancis saat itu terkenal dengan “Liberty, Equality, Fraternity” yang berarti kemerdekaan, persamaan, dan persaudaraan. Prinsip ini pula yang ingin disebarkan Perancis ke segala penjuru eropa sehingga dimulailah masa ekspansionis Napoleon.

2. Negara-negara Eropa menentang Napoleon 

6 Fakta Kongres Vienna, Masa di Mana Tak ada Perang TerjadiIlustrasi Napoleon Bonaparte (pixabay.com/Lutz Peter)

Dalam ekspansionisme Napoleon ini setidaknya hampir seluruh daratan eropa berhasil dikuasai olehnya seperti Belanda, Swedia, Italia, Austria, Spanyol, dan Polandia. Tindakannya ini membuat beberapa negara di eropa marah kepadanya.

Empat kekuatan besar, Inggris, Prussia, Rusia, dan Austria menganggapnya penjahat dan mengarahkan pasukannya ke Paris. Tahun 1815, Pasukan gabungan orang-orang Inggris, Belgia, Belanda, dan Jerman di bawah komando Duke of Wellington berusaha mengalahkannya hingga akhirnya di sebuah daerah di sekitar Waterloo, Napoleon berhasil ditundukkan. Napoleon kemudian turun tahta lalu  dibawa ke pengasingan.

3. Pelaksanaan kongres Vienna 

6 Fakta Kongres Vienna, Masa di Mana Tak ada Perang TerjadiIlustrasi kongres Vienna (historynewsnetwork.org)

Setelah masa ekspansionisme Napoleon, sebuah kongres internasional diadakan di Vienna, Austria, guna mengembalikan kedaulatan dan memperbarui peta politik di Eropa pasca ekspansionisme. Negara-negara kembali disusun berdasarkan perimbangan kekuasaannya.

Kongres itu kemudian diakhiri delapan bulan kemudian dengan penandatanganan dokumen Final Act Of the Congress of Vienna pada juni 1815. Para pemenang perang menandatangani kesepakatan untuk memulihkan stabilitas serta menguatkan Kembali gagasan tentang kedaulatan.

Baca Juga: 5 Destinasi Wisata Paling Kece di Vienna, Bikin Mata Jadi Fresh!

4. Beberapa negara terlibat 

6 Fakta Kongres Vienna, Masa di Mana Tak ada Perang TerjadiIlustrasi bendera negara-negara (unsplash.com/Sebastiano Piazzi)

Pelaksanaan kongres Vienna diprakarsai oleh beberapa negara. Kongres tersebut dipimpin oleh empat negara pemenang yaitu Inggris, Prussia, Russia, dan Austria dengan kanselir Metternich sebagai presiden. Selain itu turut juga dihadirkan beberapa delegasi dari wilayah Eropa lainnya.

Prancis pun diikutkan pada 1818 karena negara sekutu khawatir Prancis yang terisolasi pasca perang Napoleon akan kembali berkembang menjadi ancaman permanen. Tujuannya adalah untuk bekerjasama membangun kembali keseimbangan di Eropa dan mencegah ekspansionisme untuk yang keduakalinya. Masa-masa setelah kongres ini dinamakan “Concert of Europe”.

5. Lahirnya bentuk perimbangan kekuasaan (Balance of Power) 

6 Fakta Kongres Vienna, Masa di Mana Tak ada Perang TerjadiIlustrasi negara-negara di Eropa (pixabay.com/Mabel Amber, who will one day)

Setelah dilaksanakannya kongres Vienna, lahirlah sebuah gagasan yang turut mempengaruhi hubungan internasional di Eropa. Gagasan itu disebut perimbangan kekuasaan.

Dalam masa itu, Inggris diangkat sebagai sebuah negara yang memiliki power untuk mengimbangi kekuasaan agar tercipta stabilitas. Inggris dipilih sebagai penyeimbang karena pada saat itu, Inggris adalah negara terkuat yang ada di Eropa.

Pada saat itu, batas-batas negara di Eropa ditata kembali agar mencerminkan bentuk perimbangan kekuatan. Perimbangan kekuatan diharapkan dapat mencegah terjadinya ekspansionisme negara layaknya yang dilakukan oleh Prancis.

6. Satu abad tanpa perang 

6 Fakta Kongres Vienna, Masa di Mana Tak ada Perang TerjadiIlustrasi perang dunia 1 (pixabay.com/Bruce Mewett)

Masa-masa pasca penandatanganan perjanjian pada kongres Vienna adalah masa dimana tidak adanya perang terjadi. Sejak ditandatanganinya perjanjian itu oleh beberapa negara besar, mereka melahirkan beberapa aturan salah satunya adalah mengizinkan pihak penyeimbang (Inggris) campur tangan dalam negara yang terancam pemberontakan internal. Aturan ini dilakukan untuk mencegah terjadinya revolusi seperti yang terjadi di Prancis sebelumnya. Hasilnya, cara ini cukup efektif.

Selain itu, meskipun beberapa kali terjadi peperangan antar negara, hal ini dapat diatasi berkat kenetralan setiap negara di Eropa saat itu. Hal ini terus bertahan hingga satu abad kemudian dimana concert ini jatuh Karena pecahnya perang dunia I di tahun 1914.

Itulah beberapa fakta menarik terkait kongres Vienna yang melahirkan beberapa gagasan yang masih digunakan hingga kini yaitu konsep perimbangan kekuasaan. Mungkin pada akhirnya, satu-satunya hasil yang sangat baik dari kongres Vienna ini adalah tidak terjadinya peperangan selama satu abad dan ini belum pernah terjadi sebelumnya dan mungkin tidak akan pernah terjadi lagi hingga beberapa tahun kedepan. Jadi, bagaimana menurutmu?

Baca Juga: 11 Rahasia Tak Terduga tentang Perpustakaan Kongres AS

Zidan Patrio Photo Verified Writer Zidan Patrio

patrio.zidan@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya