Pemegang Saham Shell Setuju Pindahkan Kantor Pusat ke London

Pemindahan juga akan berdampak pada perubahan nama perusahan

Jakarta, IDN Times - Para pemegang saham Royal Dutch Shell PLC akan memberikan suaranya pada Jumat (10/12/2021) untuk menyetuji penyingkiran struktur saham ganda perusahaan dan memindahkan kantor pusatnya dari Den Haag ke London. Dewan perusahaan telah mengumumkan rencana tersebut sejak November.

Alasan utamanya adalah penyederhanaan dapat memperkuat daya saing Shell dan membuat pembayaran dividen dan pembelian kembali saham menjadi lebih mudah. Dengan pemindahan pusat tersebut maka akan turut berdampak pada hilangnya gelar “Royal Dutch” yang telah dimilikinya selama lebih dari satu abad.

1. Butuh persetujuan 75 persen pemegang saham 

Melansir Reuters, untuk mewujudkan rencana pemindahan tersebut, maka dibutuhkan setidaknya 75 persen persetujuan dari para pemegang saham yang akan diberikan pada pertemuan Rotterdam. Dewan perusahaan akan bertemu untuk membuat keputusan akhir yang direncanakan akan mulai diimplementasikan pada awal 2022.

Para kritikus memandang rencana Shell tersebut dilandasi oleh keputusan pengadilan Belanda pada bulan Mei yang memerintahkan untuk mengurangi emisi karbon sebesar 45 persen pada tahun 2030. Shell mengajukan banding atas keputusan tersebut dan mengatakan bahwa kebijakan lingkungannya tidak akan terpengaruh oleh langkah tersebut.

2. Pajak juga menjadi pendorong pemindahan tersebut 

Pemegang Saham Shell Setuju Pindahkan Kantor Pusat ke LondonIlustrasi harga minyak (IDN Times/Arief Rahmat)

Salah satu yang mendorong pemidahan kantor pusat tersebut adalah pajak. Karena pusatnya sekarang berada di Belanda, maka dividen yang dibayarkan atas saham "A"-nya dikenakan pajak pemotongan Belanda sebesar 15 persen.

Inggris dipercaya dapat menyelesaikan masalah tersebut karena Inggris tidak memungut pajak pemotongan deviden. Melansir Business Times, pemerintah Belanda mengakuterkejut dengan rencana itu, sementara Inggris memujinya sebagai mosi percaya terhadap ekonomi Inggris pasca-Brexit.

Baca Juga: Warga Afsel Tolak Eksplorasi Minyak Shell di Wilayah Pesisir

3. Rapat akan segera dilaksanakan 

Pemegang Saham Shell Setuju Pindahkan Kantor Pusat ke LondonIlustrasi Kilang Minyak (IDN Times/Arief Rahmat)

Rapat pemegang saham akan dimulai pukul 10 pagi waktu setempat (17.00 WIB) di auditorium Ahoy Rotterdam. Mereka akan memberikan suara pada rencana Royal Dutch Shell untuk mengalihkan kantor pusat perusahaan dan eksekutif puncak termasuk CEO Ben van Beurden ke London.

Karena situasinya masih pandemik, maka peserta RPS disarankan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dan menonton secara daring jika memungkinkan, kata juru bicara Shell. Peserta mungkin mengajukan pertanyaan sebelum pemungutan suara namun tidak akan ada presentasi oleh petinggi Shell dalam RPS kali ini.

Shell merasa bangga karena menjadi warisan dari Belanda dan akan terus menjadi perusahaan yang berkembang secara signifikan. Bagaimanapun, Belanda akan menerima pukulan terbesar karena hilangnya perusahaan terbesarnya itu.

Baca Juga: Warga Afsel Tolak Eksplorasi Minyak Shell di Wilayah Pesisir

Zidan Patrio Photo Verified Writer Zidan Patrio

patrio.zidan@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya