[OPINI] Diundang Ikutan Rapat Mingguan IDN Times, Belajar Apa Saja? 

Rapat redaksi yang jadi ajang tukar ide para jurnalis

Rapat atau meeting mingguan sudah menjadi hal yang biasa dilakukan oleh sebuah perusahaan. Aktivitas tersebut dilakukan untuk menyinergikan ide, perkembangan bisnis, hingga bertukar insight. Rapat mingguan pun juga dilaksanakan oleh IDN Times.

Sebagai salah satu media online terbesar di Indonesia, IDN Times tentu tak ingin kecolongan dalam hal ide-ide terbaru. Maka dari itu, di setiap hari Senin pada pukul 09.30 WIB, IDN Times selalu meluangkan waktu selama kurang lebih dua jam untuk aktif di dalam meeting.

Pada Senin (6/2/2023), IDN Times mengundang beberapa Community Writers untuk bergabung dalam rapat mingguannya. Tentu ini menjadi kesempatan emas bagi Commuter, sebutan Community Writer, untuk mengetahui seluk beluk IDN Times lebih dalam lagi.

Jalannya rapat dipimpin oleh Editor in Chief IDN Times, yakni Uni Lubis. Kemudian, rapat dihadiri oleh seluruh jajaran karyawan IDN Times, mulai dari wakil pimpinan redaksi, editor, penulis, desainer grafis, tim video, hingga administrasi. Semua bergabung dan mengemukakan pendapatnya, jika ada.

Rapat diawali dengan Uni Lubis yang membahas terkait naik daunnya ChatGPT alias chat bot berbasis kecerdasan buatan. Disinggung bahwa ChatGPT ini sebenarnya memiliki manfaat. Namun, ada pula kerugiannya, yakni ditakutkan salah informasi, sehingga akan berdampak buruk bagi kredibilitas media itu sendiri.

Tak berhenti di situ, rapat kemudian semakin menarik dengan saling melaporkan hasil kerja masing-masing tim selama seminggu terakhir. Hal ini menjadi hal baru bagi Commuters, mereka bisa mengetahui perkembangan IDN Times secara menyeluruh. Bahkan, termasuk perkembangan IDN Times Community, lho.

Selain IDN Times Community, ada pula terkait IDN Times di berbagai daerah yang disebut Hyperlocal. Terdapat 12 Hyperlocal yang tersebar di Indonesia. Update-nya pun sangat menarik, karena mampu memperlihatkan kekuatan berita lokal yang tak kalah bagus dari nasional.

Uniknya, selain Commuters yang adalah pihak luar dari IDN Times, dalam rapat kali ini, media online yang berfokus pada milenial dan Gen Z itu juga mengundang Pandemic Talks. Hal yang dibicarakan pun tak main-main, yakni seputar isu global. IDN Times dan Pandemic Talks berharap akan semakin banyak konten bermanfaat seputar isu-isu global.

Setelah selesai bertukar insight dari semua kanal, IDN Times pun mengumumkan akan meluncurkan microsite Gen Z Memilih pada 13 Februari 2023. Sebenarnya, ini adalah program kelanjutan dari #MillennialsMemilih by IDN Times yang populer pada 2019 lalu. Bahkan, microsite tersebut berhasil meraih penghargaan untuk kategori Best Digital Project to Engage Younger and/or Millennial Audiences yang diselenggarakan oleh World of Association of Newspaper and News Publisher (WAN-IFRA) di Hong Kong.

Dengan adanya microsite Gen Z Memilih, IDN Times berharap ini menjadi jembatan bagi Gen Z untuk lebih mudah berkomunikasi dan mengetahui informasi terkait pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang. Sebab, Gen Z kini sudah bisa ikutserta memilih siapa pemimpin bangsa ke depannya.

Mengikuti meeting mingguan IDN Times tentu membuka wawasan dan pikiran penulis terkait dunia media. Memang tak selamanya mudah, tetapi jika dilakukan dan dieksekusi bersama-sama, semua akan berjalan lebih ringan. Tak heran jika IDN Times selalu mengedapankan kolaborasi dan kerja sama di setiap proyeknya.

Fernanda Saputra Photo Verified Writer Fernanda Saputra

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ernia Karina

Berita Terkini Lainnya