Bukti Peradaban Megalitikum, Ini 7 Situs Bebatuan Selain Stonehenge
discoveringbritain.org
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Situs peradaban kuno bertebaran di mana-mana. Salah satu yang paling terkenal adalah Stonehenge, sebuah tempat di mana bebatuan dibentuk dan diletakkan sedemikian rupa hingga terkesan sebagai tempat khusus di peradaban zaman dulu. Situs purbakala batu dari zaman megalitikum tidak hanya Stonehenge saja. Ada pula yang lain. Berikut ini beberapa di antaranya.
1. Dolmens of North Caucasus di Rusia
beyondroadsigns.comDiperkirakan dolmen ini dibangun sekitar 3000 hingga 2000 tahun sebelum masehi. Desainnya sangat presisi dengan bentukan batu yang sangat pas. Hingga sekarang tidak ada yang tahu fungsi dibangunnya dolmen ini atau siapa yang membangunnya, tetapi orang-orang masih terus berusaha untuk menggali informasi tersebut lebih dalam.
2. Drombeg stone circle di Irlandia
theirishstore.comDi pinggiran Irlandia, terdapat megalitikum yang dibangun melingkar. Menariknya megalitikum itu sejajar dengan titik matahari terbenam saat titik balik matahari musim dingin. Diperkirakan monumen itu pernah dipergunakan di awal 1100 tahun sebelum masehi.
3. Rujm el-Hiri di Israel
id.pinterest.comMonumen ini dibangun dari 40 ribu batu basal di utara Israel, dekat dengan Danau Galilea. Arkeolog menebak jika situs itu dibangun di awal 3000 sebelum masehi, namun untuk tujuannya tidak diketahui. Arkeolog Israel menemukan fakta jika bangun itu sejajar dengan titik balik matahari musim panas.
Baca Juga: 11 Foto Arkeologis Ini Jadi Bukti Masa Lalu Menyimpan Banyak Misteri!
4. Carnac Stones di Prancis
reddit.comEditor’s picks
Di Brittany, Prancis, ada lebih dari 3.000 batu yang berdiri tertata sejak 4500 tahun sebelum masehi. Legenda lokal mengatakan jika batu-batu tersebut dulunya adalah prajurit yang dibatukan sebagai hukuman seumur hidup. Teori lain adalah batu-batu tersebut berupaya untuk menunjuk langit.
5. Taulas of Menorca di Spanyol
menorca.esDi pulau Menorca, terdapat megalitikum bernama taulas yang sering dikunjungi wisatawan. Layaknya monumen lainnya, arkeolog tidak tahu secara pasti digunakan untuk apakah monumen tersebut. Ada kemungkinan itu digunakan sebagai praktik keagamaan, penghitungan astronomi hingga tempat penyembuhan.
6. Rollright Stones di Inggris
historic-uk.comMonumen ini di bagian tengah Inggris dan sering menarik banyak pengunjung. Batu yang diperkirakan sudah ada sejak 4000 tahun sebelum masehi itu memiliki tiga formasi yang dikonstruksikan dari zaman yang berbeda: zaman neolitikum dan zaman perunggu.
Namanya adalah The Whispering Nights dolmen, the King's Men stone circle, dan the King Stone. Legenda setempat mengatakan jika batu tersebut adalah seorang raja dan ratu yang diubah oleh penyihir.
7. Callanish Stones di Skotlandia
marykatenavigates.comDibangun di era neolitikum dan berhasil bertahan dari zaman perunggu, Callanish bisa dikatakan adalah batu berdiri yang paling indah dari zaman megalitikum, yang berhasil bertahan di dunia. Seakan-akan tidak teratur, batu-batu ini sebenarnya diletakkan secara berhati-hati dengan sebuah batu di tengah dan batu lain mengelilinginya.
Terlepas dari sebuah tempat wisata, monumen megalitikum menjadi bukti bahwa adanya peradaban di zaman dahulu yang tidak kita ketahui. Hal ini mampu membawa kita merasakan seperti apa kondisi zaman dulu. Jika kamu memiliki kesempatan untuk datang ke salah satu tempat ini, kamu bisa merasakan keajaibannya dengan berdiri di tengah.
Baca Juga: Misteri dari Mana Asal-usul Stonehenge Akhirnya Terpecahkan
Berita Terkini Lainnya
