Terancam Punah, 10 Bahasa Ini Cuma Digunakan Sedikit Orang

Beberapa bahasa daerah kita juga ada yang terancam

Seperti binatang, ternyata beberapa bahasa di dunia ini ada yang terancam punah. Dikatakan seperti itu karena pengguna bahasanya hanya tinggal beberapa orang saja dan sangat susah untuk diajarkan. Bagi para pemerhati budaya, ini menjadi masalah tersendiri karena bisa menghilangkan keragaman bahasa dunia dan perlu dilestarikan.

Penasaran? Nah, berikut ini beberapa daftar bahasa yang dikatakan hampir punah tersebut.

1. Irlandia Galia

Terancam Punah, 10 Bahasa Ini Cuma Digunakan Sedikit Orangnews.usc.edu

Ini bahasa sesungguhnya yang digunakan karakter komik Asterix dan Obelisk. Beberapa komunitas di Irlandia masih menggunakan bahasa ini. Namun demi melestarikannya, pemerintah di sana mencoba menjadikan bahasa itu menjadi mata pembelajaran sekolah.

2. Ainu

Terancam Punah, 10 Bahasa Ini Cuma Digunakan Sedikit Orangvisiontimes.com

Bahasa asli Jepang. Pengguna bahasa Ainu semuanya adalah para orang lanjut usia dan itu pun sudah bisa dihitung menggunakan jari.

3. Rapa Nui

Terancam Punah, 10 Bahasa Ini Cuma Digunakan Sedikit Orangunravellingmag.com

Terlepas dari terkena imbas globalisasi, bahasa juga bisa punah akibat hanya digunakan orang-orang itu saja. Ini yang terjadi pada bahasa Rapa Nui, bahasa yang sempat digunakan orang-orang di Spanyol. Bahasa ini terisolasi di satu pulau saja.

4. Yagan

Terancam Punah, 10 Bahasa Ini Cuma Digunakan Sedikit Orangbbc.com

Dikatakan bahasa ini hanya digunakan satu orang saja. Bukan lagi sekadar sekarat, Yagan hampir 90 persen dipastikan punah jika tidak segera diajarkan atau dilestarikan. Yagan sempat dikenalkan kembali pada masyarakat internasional dan maupun lokalnya, yaitu orang Chili, tapi belum ada perkembangan lagi.

5. Wiradjuri

Terancam Punah, 10 Bahasa Ini Cuma Digunakan Sedikit Orangwikiwand.com

Wiradjuri menjadi bagian budaya Australia. Berdasarkan survei, jumlah penggunanya hanya mencapai 30 orang saja, namun ada peningkatan angka pengguna mengingat bahasa ini kembali diajarkan pada sekolah-sekolah di sana.

Wiradjuri sendiri menjadi salah satu dari 40 bahasa asli Australia yang masih bertahan. Sisanya, 200 bahasa lain, sudah tinggal kenangan.

Baca Juga: Seks Ikut Membentuk Sejarah dan Budaya Manusia? Ini Penjelasannya!  

6. Balti

Terancam Punah, 10 Bahasa Ini Cuma Digunakan Sedikit Orangblogs.arynews.tv

Balti dipergunakan pada dua negara, yaitu Pakistan dan India. Itu pun hanya di area utara saja.

Tidak diketahui secara pasti berapa angka penggunanya. Akan tetapi semenjak maraknya bahasa Inggris dan Urdu pada 1948, diperkirakan pengguna Balti makin berkurang walau tetap bertahan.

7. Guarani

Terancam Punah, 10 Bahasa Ini Cuma Digunakan Sedikit Orangtheguardian.com

Penggunaan bahasa di Amerika Selatan sangat berubah ketika penduduk Eropa mulai menjamah daratan tersebut. Bahasa latinlah yang sekarang banyak dipergunakan.

Namun bahasa Guarani, bahasa daerah area tersebut, ternyata masih umum diucapkan walau tidak diketahui jumlah pemakainya. Argentina, Bolivia, Brasil, Paraguay, dan Uruguay adalah negara yang masih pakai bahasa itu. Oh iya, kata Jaguar hingga piranha diambil dari bahasa ini.  

8. Cornish

Terancam Punah, 10 Bahasa Ini Cuma Digunakan Sedikit Orangkresenkernow.org

Salah satu aksen bahasa Inggris yang asli. Cornish digunakan oleh kelompok minoritas di Inggris dans sekarang coba dilindungi oleh pemerintah di sana. Bahasa ini sempat dinyatakan punah sebelumnya, namun bangkit kembali saat jumlah penggunanya bertambah.

9. Ts’ixa

Terancam Punah, 10 Bahasa Ini Cuma Digunakan Sedikit Orangbbc.com

Juga dikenal Ts’ Exa, bahasa Botswana ini hanya dipakai di satu desa saja, desa Mababe. Itu pun penggunanya kebanyakan orang dewasa dan sangat susah mengajarkannya kepada anak-anak mengingat generasi baru lebih nyaman menggunakan bahasa Inggris.

10. Saponi

Terancam Punah, 10 Bahasa Ini Cuma Digunakan Sedikit Orangtheculturetrip.com

Ini adalah satu bahasa daerah kita yang terancam punah. Saponi datang dari Papua dan secara data yang didapatkan Kemendikbud, angkanya sudah masuk golongan kritis dan sangat terancam. Sapo sendiri menurut data yang dikumpulkan pada 2018 merupakan satu dari empat bahasa yang sangat terancam di Indonesia.

Selain Saponi, masih ada Bajau Tungkal, Nedebang, Ibo, Meher, dan bahasa-bahasa daerah lainnya yang terancam hilang di Indonesia. Itu pun adalah bahasa-bahasa yang berhasil tercatat oleh Kemendikbud.

Anggaplah kita memperkirakan bahasa yang belum tercatat, maka bisa jadi ada lebih banyak lagi bahasa yang bisa punah. Kalau di daerah asalmu masih ada bahasa daerahnya, coba deh dipergunakan. Hitung-hitung untuk pelestarian budaya.

Baca Juga: 9 Tradisi Pernikahan dalam Budaya Jerman, Unik dan Penuh Makna!

Topik:

  • Bayu D. Wicaksono

Berita Terkini Lainnya