10 Inovasi dari Racun Hewan yang Bermanfaat untuk Manusia
in-pharmatechnologist.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Beberapa waktu lalu, orang-orang di Jakarta dihebohkan dengan maraknya ular yang muncul ke permukaan. Mereka takut dengan fakta bahwa ular sangat beracun dan bisanya tersebut mampu membunuh seseorang.
Namun perlu diketahui saja bahwa ada fakta lain dari racun tersebut. Jika diolah dengan benar, racun bisa itu malahan dapat bermanfaat bagi manusia. Dilansir dari Popular Science, berikut ini adalah manfaat yang sekiranya dapat diperoleh manusia dari bisa hewan.
1. Mengobati kanker
genengnews.comDikatakan bisa ular derik mengandung crotoxin. Crotoxin sendiri adalah racun untuk sel-sel tertentu. Lewat kandungan ini, peneliti mencoba menggunakan crotoxin untuk membunuh sel kanker.
2. Sebagai pereda rasa sakit
whur.comBeberapa racun memiliki kemampuan untuk melumpuhkan sel. Pelumpuhan ini dirasa bisa menghalangi sinyal rasa sakit dan jika benar-benar bisa dimanfaatkan, bisa jadi racun tersebut menjadi obat pereda rasa sakit berkualitas tinggi.
3. Pengurang tekanan darah
diabetes.co.ukDi 1970, para peneliti berhasil membuat obat yang datang dari racun ular. Efek racun dari ular viper Brasil itu dibalik, dari yang menaikkan tekanan darah menjadi menurunkan tekanan. Alhasil racun tersebut ampuh mengobati kasus tekanan darah tinggi serta penyakit lainnya.
4. Menangani masalah sistem saraf
oncologynurseadvisor.comBisa ular black mamba mampu membunuh orang hanya lewat dua tetes bisa itu. Itu dikarenakan adanya komponen bernama neurotoxin yang mengganggu sistem saraf. Peneliti masih berusaha keras mengubah racun itu menjadi obat yang berguna untuk menangani Alzheimer dan Parkinson.
5. Mencerahkan otak
newsmobile.inBeberapa waktu lalu, terdapat penelitian dari PNAS yang menemukan fakta jika bisa tarantula mampu menaikkan tingkatan elektron di sel-sel saraf. Hal ini dipercaya mampu meningkatkan kualitas otak dan bukan tidak mungkin menangani masalah epilepsi.
Editor’s picks
Baca Juga: 10 Ular Berbisa Paling Berbahaya di Dunia, Bisa Membunuh dengan Cepat
6. Membunuh parasit
npr.orgAda penyakit bernama Leishmaniasis dan penyakit ini datang dari protozoa bernama Leishmania. Efeknya mampu merusak organ dalammu. Tim dari Brazil sedang melakukan riset untuk memanfaatkan bisa ular derik untuk membunuh parasit ini mengingat Leishmania semakin lama makin tahan dengan obat-obatan.
7. Mendeteksi ledakan
youTube.com/TS-MarketAda fakta unik yang didapat oleh para ilmuwan yaitu mereka menemukan cara mendeteksi peledak lewat bisa dari lebah. Menggunakan komponen peptide yang ditemui di bisa lebah, kandungan tersebut akan akan berubah warna, mengindikasikan jika ada peledak.
8. Memperlambat distrofi otot
medicalnewstoday.comDistrofi adalah kondisi berkurangnya massa otot yang membuatnya makin lemah. Isu kesehatan ini cukup fatal mengingat otot yang terkena bukan hanya yang berada di lengan dan kaki, tetapi juga di jantung. Lewat riset, peneliti Buffalo School of Medicine di SUNY University menemukan fakta jika bisa tarantula bisa memperlambat perkembangan distrofi otot ini.
9. Membuat baterai
fossbytes.comRiset menemukan fakta jika bisa dari semut api yang dicampur dengan bisa dari semut gila mampu menghasilkan cairan ionik. Cairan ini merupakan katalis listrik yang biasa digunakan di baterai.
10. Membuat anti-bisa
azcentral.comHal paling umum dari pemanfaatan bisa ular. Malahan dikatakan kamu tidak bisa mendapatkan anti-bisa jika tidak ada bisa. Perkembangan memeras bisa ular telah begitu berkembang sampai tidak dapat disamakan lagi dengan proses zaman dulu.
Berharga banget kan racun bisa hewan? Walaupun membunuh, jika digunakan dengan benar, dapat bermanfaat dan malahan menguntungkan kita. Tapi semoga saja itu tidak menjadi bahan untuk pengeksploitasian. Sudah banyak kasus hewan yang punah karena hal macam ini.
Baca Juga: Bukan Hanya Ular, 5 Hewan Ini Juga Memiliki Racun Mematikan
Berita Terkini Lainnya
