5 Fakta Khalil Gibran, Penyair Termasyhur di Abad 20

Hidup tanpa cinta adalah seperti pohon tanpa bunga atau bua

Bagi kamu pecinta sastra, khususnya puisi, pasti tak asing lagi dengan penyair yang bernama Khalil Gibran ini. Penyair yang terkenal dengan buku Sang Nabi ini salah satu penulis puisi berpengaruh di abad 20 hingga sekarang. Bagaimana dia begitu produktif menghasilkan buku-buku puisinya, yang bisa dikatakan terinspirasi dari kisah hidupnya yang penuh lika-liku.

Pastilah kita begitu penasaran dengan kisah kehidupan dari penyair Libanon ini. Artikel kali ini mencoba membeberkan lima fakta dari Khalil Gibran. Semoga bermanfaat.

1. Terlahir dari keluarga miskin dan pecandu judi

5 Fakta Khalil Gibran, Penyair Termasyhur di Abad 20poetryfoundation.org

Khalil Gibran dilahirkan dalam lingkungan sebuah keluarga miskin pada 6 Desember 1883 di Bisharri, sebuah kota kecil di Lebanon Utara. Keluarga Gibran adalah penganut agama Kristen Maronit, suatu mazhab yang bernaung dalam lingkungan gereja Katolik Roma.

Ayahnya seorang yang gagah dan tegar tetapi pecandu arak dan judi, sehingga membuat keluarganya hidup dalam kesempitan. Ibunya Kamila Rahmi, anak seorang pendeta gereja Maronit. Dari suaminya terdahulu ibu Gibran memperoleh satu anak. Sementara dari ayah Gibran ia memperoleh tiga anak, yaitu Gibran, Mariana, dan Sultana.

2. Hidup berpindah-pindah dan belajar seni di Paris

5 Fakta Khalil Gibran, Penyair Termasyhur di Abad 20thenational.ae

Karena kesulitan ekonomi di Lebabon, keluarga Gibran akhirnya pindah ke Amerika Serikat. Mereka tiba di Boston pada 1894, meskipun dalam kenyataanya kehidupan ekonomi mereka tidak begitu membaik.

Bakat kesusastraan dan melukis Gibran mulai menonjol sejak dia bersekolah di Boston (1895-1897). Pada 1896-1901, Gibran kembali ke Libanon dan bersekolah di Madrasah al-Hikmah, Beirut. Lulus dengan pujian tinggi dari al-Hikmah, Gibran mengembara ke Yunani, Italia, Spanyol, dan akhirnya menetap di Paris untuk belajar seni. Di sinilah ia belajar dan mendapatkan pengaruh kuat dari pematung ternama, Auguste Rodin.

3. Tidak memiliki rasa nasionalis, akan tetapi memiliki rasa sosial yang tinggi

5 Fakta Khalil Gibran, Penyair Termasyhur di Abad 20thedailybeast.com

Hidup dalam dua kutub ranah budaya, Timur dan Barat, Gibran menjelma menjadi manusia kosmopolit yang tak terikat pada kebangsaan dan kebudayaan tertentu. Gibran hanya terikat pada perjuangan hak dan martabat manusia tanpa memandang batas bangsa dan budaya.

Yang barangkali tidak banyak diketahui orang adalah bahwa Gibran adalah pelopor reformasi sosial. Dampaknya tampak nyata pada perubahan yang terjadi di negerinya, Lebanon. Semua itu terjadi karena dipengaruhi oleh kritik sosial yang secara tajam dan gencar dilancarkan Gibran melalui tulisan-tulisannya.

Baca Juga: 10 Quotes Inspiratif dari Penyair Rupi Kaur di Buku Milk and Honey

4. Bukunya dibakar karena mengkritik

5 Fakta Khalil Gibran, Penyair Termasyhur di Abad 20dailytimes.com.pk

Bukti kritik Gibran yang tajam terhadap kalangan gereja adalah dibakarnya karya Gibran, Spirits Rebellious, di muka khalayak ramai di pasar Beirut dan jatuhnya hukuman ekskomunikasi dari pimpinan gereja Maronit terhadap Gibran. Peristiwa ini juga membuktikan sisi lain sosok Gibran sebagai seorang pemberontak terhadap ketidakadilan dan kemunafikan.

Dia mencecar habis kaum agamawan dan pihak gereja. Untuk apa dibangun gereja yang megah, jika para penganutnya berada dalam kemiskinan yang berkepanjangan? Mengapa para pendeta hidup mewah dan makan roti segar dan minum anggur lezat sementara para penganutnya memeras keringat untuk sekedar hidup? Dengan perumpamaan yang tepat dan menohok, Gibran mengatakan sejujurnya dengan apa yang dia alami sendiri.

5. Menjalin hubungan hanya dengan surat-menyurat dengan seorang wanita

5 Fakta Khalil Gibran, Penyair Termasyhur di Abad 20amazon.co.uk

Bagian paling tragis dalam kehidupan Gibran adalah kisah cintanya dengan dua wanita, yaitu Mary Haskell dan May Ziadah. Mary Haskell adalah wanita Amerika yang sepuluh tahun lebih tua daripada Gibran, dan diketahui sangat berpengaruh bagi perkembangan Gibran sebagai penyair dan pelukis.

Mari Haskell satu-satunya wanita yang pernah secara resmi dipinang oleh Gibran, namun menolaknya karena berbagai macam pertimbangan.

Sedangkan May Ziadah adakah sastrawati Arab kelahiran Nazareth yang menjalin hubungan cinta melalui surat-menyurat sampai akhir hayat Gibran. Hubungan cinta yang tampak jelas dalam surat-surat mereka yang sudah dipublikasikan sering dijadikan contoh cinta platonis sejati. Kisah yang sesungguhnya tak terbayangkan, karena Gibran tak pernag mengetahui wajah May bahkan melalui sehelai foto pun.

Itulah lima fakta dari penyair terkenal, Khalil Gibran. Semoga bermanfaat dan pastinya termotivasi untuk menjadi seorang penyair terkenal layaknya seorang Khalil Gibran.

Baca Juga: 5 Penyair Arab Ini Karyanya Bikin Baper!

Adli Putra Photo Verified Writer Adli Putra

Ig: adliip

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agustin Fatimah

Berita Terkini Lainnya