Davemaoite, Mineral Misterius Kunci Aliran Panas dalam Perut Bumi

2. Karakteristik Davemaoite

Wikipedia

Tschauner menamai mineral misterius ini Davemaoite sebagai penghormatan terhadap Ho-kwang "Dave" Mao, seorang ahli geologi yang banyak berjasa di bidang geokimia.

Kandungan utama dari Davemaoite sendiri adalah kalsium silikat atau CaSiO3. Davemaoite mampu menampung isotop radioaktif seperti Uranium, Thorium, dan Potassium yang ada di dalam mantel bumi bagian bawah.

Hal ini membuat Davemaoite mengeluarkan banyak sekali suhu panas lewat peluruhan radioaktif, sehingga berperan penting dalam proses pergerakan panas bumi.

Bentuk lain dari Davemaoite adalah Wollastonite yang juga merupakan kalsium silikat (CaSiO3). Meski sama-sama kalsium silikat, Wollastonite memiliki susunan kristal yang berbeda dari Davemaoite.

Wollastonite terbentuk ketika batu kapur tidak murni diberikan suhu dan tekanan yang tinggi. Wollastonite memiliki warna yang putih dan sangat terang, kelembaban yang rendah, serta tidak mudah menguap. Oleh karena itu, Wollastonite banyak digunakan sebagai bahan pembuatan keramik, rem, plastik, dan isian cat.

3. Apa itu Isotop?

Science Notes

Dikatakan bahwa Davemaoite dapat menampung isotop radioaktif yang ada di perut bumi, namun apa isotop itu? Seperti yang kita ketahui, setiap atom memiliki jumlah proton dan neutron yang berbeda-beda yang membentuk intinya.

Jenis atom ditentukan dari jumlah proton yang dimiliki. Misalnya, setiap atom yang memiliki satu proton pastilah atom hidrogen dan setiap atom yang memiliki delapan proton pastilah atom oksigen.

Sementara itu, jumlah neutron yang berbeda-beda memengaruhi massa dari atom masing-masing. Dengan demikian, atom hidogen dengan satu proton, berapapun jumlah neutronnya, tetaplah atom hidrogen.

Isotop berasal dari bahasa Yunani isos artinya "sama" dan tópos artinya "tempat". Sesuai namanya, isotop adalah atom-atom yang berasal dari unsur yang sama, namun memiliki jumlah neutron yang berbeda.

Isotop-isotop ini bisa terbentuk dari proses alamiah serta buatan. Namun isotop buatan biasanya memiliki umur yang pendek karena sifatnya yang cenderung tidak stabil.

4. Isotop Radioaktif

Pixabay

Lalu, apa sebenarnya isotop radioaktif itu? Isotop radioaktif adalah jenis isotop yang memiliki inti atom tidak stabil karena kandungan proton dan neutronnya. Isotop ini terus mengeluarkan radiasi energi dan partikel dalam bentuk sinar alpha, beta, dan gamma.

Radiasi ini muncul sebagai salah satu proses atom untuk mencapai bentuk yang lebih stabil. Proses ini disebut peluruhan radioaktif. Sementara, energi yang dilepaskan oleh isotop dapat diukur dengan alat bernama Pencacah Geiger.

Jika tidak melindungi diri dengan perlengkapan pengaman, isotop radioaktif ini bisa berbahaya bagi manusia. Berikut adalah efek yang bisa ditimbulkan oleh radiasi radioaktif.

Partikel Alpha: Partikel besar ini bisa bergerak hingga satu inchi di udara. Partikel ini memang tidak bisa menembus lapisan sel mati di permukaan tubuh. Namun jika terhirup atau termakan, partikel alpha bisa merusak sel-sel di dalam tubuh kita.

Partikel Beta: Partikel ini lebih kecil dan dapat bergerak lebih jauh di udara daripada partikel alpha. Lapisan baju dapat melindungi kita dari partikel beta. Namun jika terkena kulit telanjang, partikel beta dapat menyebabkan luka bakar.

Sinar Gamma: Sinar gamma bisa menempuh jarak hingga bermeter-meter di udara. Sinar gamma bisa dengan mudah menembus lapisan-lapisan tipis. Cara terbaik untuk menghindarinya adalah dengan menjaga jarak dengan sumber bahan radioaktif.

5. Manfaat Isotop Radioaktif

Pixabay

Meskipun bisa menimbulkan efek berbahaya, isotop radioaktif juga memiliki beragam manfaat untuk kehidupan manusia. Di dunia medis, isotop radioaktif digunakan untuk mendiagnosis dan menangani berbagai macam penyakit.

Industri dan teknologi memanfaatkannya untuk meninjau bahan dan pengelasan. Bahkan di pertanian, isotop radioaktif dapat dimanfaatkan sebagai cara untuk mengendalikan wabah.

Plutonium-238, merupakan salah satu unsur radioaktif yang dimanfaatkan sebagai bahan bakar pesawat luar angkasa. Cobalt-60 digunakan sebagai terapi untuk menghentikan pertumbuhan sel kanker. Sementara itu, Uranium atau U-235 menjadi sumber pembangkit listrik di beberapa pembangkit listrik tenaga nuklir di dunia.

Davemaoite adalah mineral yang sangat menarik, bukan? Ia mampu menampung unsur radioaktif yang ada di perut bumi bersamanya. Dan meskipun terdengar berbahaya, ternyata bahan radioaktif juga memiliki berbagai kemampuan unik yang bisa dimanfaatkan untuk kehidupan manusia.

Sampai saat ini material Davemaoite masih diteliti lebih jauh. Kira-kira material semacam Davemaoite bisa dimanfaatkan untuk apa saja ya di permukaan bumi?

Baca Juga: 8 Fakta Sejarah Manhattan Project, Proyek Pembuatan Bom Atom Pertama