11 Artefak ini Ditemukan Saat Ingin Membangun Kereta Bawah Tanah

Bahkan ada makam anjing peliharaan

Petugas konstruksi yang melakukan penggalian untuk membuat kereta bawah tanah secara tidak sengaja terlibat dalam temuan-temuan arkeologis. Penemuan tersebut bukan saja membingungkan mereka, tapi juga menggemparkan dunia. Memang, penemuan-penemuan tak terduga bisa saja ditemukan di mana pun. Lalu apa sajakah artefak-artefak itu? 

1. Sisa-sisa dari era Bizantium

https://www.youtube.com/embed/CfIJUaKSfzw

Pembangunan terowongan rel bawah laut yang menghubungkan sisi Asia dan Eropa di Istanbul dihentikan karena para arkeolog memiliki tugas untuk menggali artefak yang ditemukan di sana oleh petugas kontruksi. Proyek kereta bawah tanah ini pun akhirnya tertunda selama bertahun-tahun karena artefak terus-terusan ditemukan di bawah Selat Bosporus

Menurut NPR, penemuan itu mencakup sisa-sisa dari 37 kapal, ada juga koleksi bangkai kapal terbesar yang ditemukan di satu lokasi. Beberapa kapal adalah kapal barang, sementara yang lain adalah kapal militer angkatan laut di jaman Bizantium.

Secara keseluruhan, lebih dari 35.000 artefak ditemukan di situs itu, yang termasuk koin, tulang binatang, dan struktur pemakaman. Situs ini sekarang diyakini sebagai Pelabuhan Theodosius yang hilang.

2. Barak militer Romawi

https://www.youtube.com/embed/r-RUBnZunEw

Dilansir dari BBC, pada tahun 2016, para pekerja menemukan sebuah barak militer Romawi berukuran lebih dari 9.700 kaki persegi, yang diyakini sebagai barak tentara dari Kaisar Hadrian.  Temuan itu cukup signifikan, jadi pemerintah memutuskan untuk membuat stasiun metro "arkeologis" untuk menindaklanjuti penemuan tersebut. 

Situs ini memiliki 39 kamar, dan lantainya bermotif mosaik berpola. Namun tempat tersebut tampaknya cukup mewah untuk sekelompok prajurit. 

3. Fosil-fosil di jaman es

https://www.youtube.com/embed/Y2vvwtBgfc0

Los Angeles Metro Rail mulai beroperasi kembali di tahun 90-an dan mulai memperluas layanannya selama bertahun-tahun. Menurut SF Gate, ahli paleontologi selalu terlibat dalam pembangunan karena jalur kereta bawah tanah tersebut memiliki bagian-bagian lubang tambang La Brea Tar yang terkenal sulit dan buruk, tempat ribuan hewan mati yang melengket di tanah karena terbentuk secara alami di daerah tersebut selama masa Pleistosen.

Pada tahun 2014 pemerintah memutuskan untuk memperluas Jalur Ungu metro, dan tidak lama setelah pekerjaan pada Tahap Dua dimulai, pekerja menemukan tengkorak mammoth utuh, salah satu dari sekitar 30 mammoth yang pernah ditemukan di daerah Los Angeles. Sejak penemuan itu, ahli paleontologi juga menggali sisa-sisa hewan zaman es seperti mastodon, kuda, dan unta purba. 

4. Pertanian kuno

https://www.youtube.com/embed/zWGgmNTQw1Y

Menurut NBC News, pembangunan Metro C Line di Roma berjalan lambat karena pekerja konstruksi terus menemukan artefak di semua tempat penggalian. Mulai tahun 2006, konstruksi di Metro C berulang kali dihentikan karena para arkeolog sibuk melestarikan sisa-sisa auditorium besar, dan sisa-sisa pertanian.

Pertanian yang ditemukan oleh pekerja pada tahun 2014 adalah bisnis pertanian utama, yang mencakup irigasi dengan tinggi 230 kaki dengan sistem drainase yang besar. Yang para arkeolog temukan meliputi keranjang penyimpanan, garpu rumput besi, lubang persik yang mungkin berasal dari kebun pertanian, dan bukti kincir air besar.

Baca Juga: 7 Penemuan Arkeologis Terpenting dan Luar Biasa Sepanjang Sejarah

5. Makam Aztec

11 Artefak ini Ditemukan Saat Ingin Membangun Kereta Bawah Tanahhistory.com

Mexico City dulunya adalah Tenochtitlan, ibu kota kerajaan Aztec. Jadi tidak mengherankan bahwa pembangunan di jalur kereta bawah tanah Kota Meksiko pada tahun 2010 mengungkap beberapa peninggalan suku Aztec, termasuk ratusan patung, beberapa benda praktis seperti pot dan piring, dan kerangka berusia sekitar 60 tahun atau lebih. Dikutip dari History, sisa-sisa peninggalan itu juga termasuk 10 orang dewasa dan 50 anak-anak yang meninggal pada saat penaklukan Spanyol di tahun 1521.

Mexico City memiliki sistem metro terbesar kedua di Amerika Utara, sehingga mereka harus merevisi rencana mereka untuk mengakomodasi penemuan arkeologi. Dan pada 2009 para arkeolog menemukan rak tengkorak selama proyek perluasan kereta bawah tanah. Rak tengkorak itu memajang kepala-kepala musuh yang dibunuh sebagai pengorbanan.

6. Tembok era kolonial

11 Artefak ini Ditemukan Saat Ingin Membangun Kereta Bawah Tanahuntappedcities.com

Manhattan pertama kali dihuni oleh Belanda pada tahun 1624, dan kemudian orang Inggris datang pada tahun 1664 dan mengakui kalau Manhattan sebenarnya milik mereka. 

Itulah sebabnya para pekerja di sebuah terowongan kereta bawah tanah terkejut menemukan sisa-sisa tembok batu sepanjang 45 kaki yang menurut para arkeolog berasal dari tahun 1760-an, bahkan mungkin pada akhir tahun 1600-an. Dilansir dari laman New York Times, tembok itu adalah sisa-sisa benteng yang mengelilingi pemukiman kolonial lama dan kemungkinan satu-satunya benteng yang selamat dari Perang Revolusi.

Selain tembok, pekerja juga menemukan 65.000 artefak bersejarah lainnya, yakni koin, kancing, dan tembikar. Namun, tembok itu sendiri hancur menjadi dua bagian, dihancurkan oleh sebuah backhoe karena tidak ada yang menyadari kalau itu adalah peninggalan bersejarah. Saat ini sebagian tembok dipajang di stasiun kereta bawah tanah South Ferry. 

7. Pabrik tembaga abad keenam

11 Artefak ini Ditemukan Saat Ingin Membangun Kereta Bawah Tanahhistory.com

Para petugas yang bekerja di Jalur Metro C yang terkenal sebagai tempat penemuan barak Praetorian Romawi dan pertanian komersial, kembali menemukan harta bersejarah baru pada tahun 2008. Akhirnya para arkeolog dipanggil untuk menggali sisa-sisa pabrik tembaga pada abad keenam. Menurut History, para pekerja juga menemukan oven yang digunakan untuk melebur tembaga dalam membuat koin, komponen arsitektur, dan pipa tembaga untuk sistem pipa umum Roma yang sangat maju kala itu. 

Italia memiliki undang-undang konservasi yang ketat untuk menentukan penanganan semua temuan arkeologis, yang bisa saja dihilangkan, dihancurkan, atau diintegrasikan ke dalam proyek yang bertanggung jawab untuk mengungkapnya.

8. Makam anjing peliharaan

11 Artefak ini Ditemukan Saat Ingin Membangun Kereta Bawah Tanahnbcnews.com

Di Athena, Smithsonian melaporkan bahwa jumlah mobil di sana menggelembung lebih dari 2.000 persen dalam 30 tahun terakhir. Jadi seperti halnya kota besar dengan masalah lalu lintas yang sangat buruk, kota tersebut memutuskan untuk membangun sistem kereta bawah tanah. Namun, Yunani memiliki banyak harta arkeologis yang terkubur tepat di bawah tanahnya, yang tentu saja mengganggu sistem pengerjaan metro.

Proyek kereta bawah tanah Athena menemukan banyak benda seperti lampu minyak, vas, dan emas. Mereka juga menemukan kuburan dengan lantai ubin dan dinding terakota di mana itu adalah kuburan anjing peliharaan. Selain manusia, anjing pada masa itu ternyata juga mendapatkan perlakuan khusus bahkan setelah mereka mati, karena mereka dimakamkan dengan kerah bertatahkan tembaga dan dua botol parfum.

9. Kompleks gereja di abad pertengahan

11 Artefak ini Ditemukan Saat Ingin Membangun Kereta Bawah Tanahnovinite.com

Di ibukota Bulgaria Sofia, para pekerja jalur metro kedua menemukan sisa-sisa gereja abad pertengahan, tepat di sebelah pusat ritel populer. Menurut salah satu kantor berita lokal, gereja diperkirakan berasal dari abad kelima atau keenam, dan bahkan ada mural abad ke-12 yang masih utuh.

Konstruksi di metro dihentikan untuk memberi para arkeolog waktu, dan tak terduga dua gereja abad pertengahan lainnya juga berhasil ditemukan. Penemuan terbaru berasal dari abad ke-14 dan ke-16 yakni enam lapis mural yang mungkin digunakan sampai akhir 1800-an. Kompleks ini berada di jantung kota Sofia, di mana memang sudah ada koleksi dari situs arkeologi yang terpelihara dengan baik dan berasal dari zaman kuno hingga Abad Pertengahan.

10. Sungai kuno bawah tanah

https://www.youtube.com/embed/fIKI2iHtN5w

Dikutip dari Reuters, pada zaman kuno, sungai Eridanos mengalir melalui kota Athena, namun sayangnya sungai itu sebagian besar hanya digunakan sebagai selokan. Pada masa itu jalan air ditutupi dengan atap batu bata dan dibatasi oleh kompleks bangunan, termasuk rumah, bengkel, dan gudang.

Para arkeolog pertama kali mengungkap arkeologi ini setelah adanya pembangunan stasiun kereta bawah tanah di dekat distrik Plaka, dekat dengan Acropolis. Kota ini memutuskan untuk mengubah sungai bawah tanah kuno ini menjadi objek wisata, yang sekarang mengalir melalui stasiun kereta bawah tanah.

11. Kerangka korban Wabah Hitam

https://www.youtube.com/embed/GfPznE3yhOE

Pada abad ke-14, 75 juta orang meninggal karena wabah hitam. Menurut BBC, saat itu Inggris sangat terpukul, karena diperkirakan 60 persen masyarakatnya meninggal karena Wabah Hitam. Jadi mungkin saja jika penggalian kereta bawah tanah ditemui tulang belulang korban wabah. Pada 2014, proyek London Crossrail menemukan kuburan massal, dan DNA dari Yersinia pestis, bakteri yang menyebabkan Black Death ditemukan di gigi kerangka yang terkubur di sana.

Sejarawan memang sudah menduga bahwa para korban Wabah Hitam di kubur secara massal di suatu tempat di luar London, tetapi sebelum penggalian Crossrail, mereka tidak tahu kuburan massal itu. Pemindaian bawah tanah telah mengungkapkan bahkan terdapat banyak kuburan di daerah itu.

Seperti sesuatu yang tak terduga, peninggalan zaman dulu kala ternyata berada di bawah tanah yang justru ingin dibangun stasiun kereta. Dari sebelas penemuan di atas, kira-kira mana yang membuatmu takjub? 

Baca Juga: Sejarah Penemuan Angka 0, Sempat Disangka Angka Setan Lho

Amelia Solekha Photo Verified Writer Amelia Solekha

Write to communicate. https://linktr.ee/ameliasolekha

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya