12 Sejarah Pembangunan Struktur Terkenal di Dunia

Big Ben bukanlah konsep awal #IDNTimesScience

Dalam sejarah, manusia sering membuat mega-struktur raksasa, dari yang fungsional hingga murni monumental. Keajaiban dunia kuno yang ikonis perlahan diperluas oleh puluhan prestasi arsitektur dan kecerdasan manusia yang luar biasa dari budaya di seluruh planet ini. Tetapi apakah kamu pernah berpikir bagaimana struktur ini dibuat?

Sama seperti segala sesuatu yang diciptakan oleh manusia, cerita di balik bangunan ini seringkali dramatis, penuh dengan kesalahan, dan terkadang hasil dari kecelakaan yang tak disengaja. Dari desain awal hingga sentuhan akhir, semua hal yang terlibat dalam pembuatan struktur terkenal di dunia ini sungguh menakjubkan.

1. Jembatan Golden Gate dibuat di bawah anggaran yang diperkirakan

https://www.youtube.com/embed/YhZD6snQk-o

Membangun jembatan yang membentang melintasi Selat Golden Gate di San Francisco merupakan kerja keras yang penuh dengan tantangan. Jembatan sepanjang itu bisa menelan biaya ratusan juta dolar. Joseph Baermann Strauss, seorang insinyur dari Chicago, memiliki ide yang lebih baik. Dia mempresentasikan konsep jembatan dengan biaya kurang dari 50 juta US dolar, seperti yang dikutip HowStuffWorks

Tetapi, pembangunan ditunda sampai tahun 1933. Sementara itu, saat pembangunan jembatan, 11 orang tewas, dan 19 orang lainnya berhasil selamat karena adanya jaring yang digantung di bawah konstruksi. Jembatan Golden Gate selesai pada Mei 1937, enam bulan lebih awal dari yang direncanakan. Tidak hanya itu, biayanya hanya menelan 39 juta US dolar, jauh di bawah anggaran. Awalnya, jembatan itu dicat berwarna oranye bukan merah, hal ini dimaksudkan agar lebih terlihat oleh kapal dan pesawat. 

2. Angkor Wat dibangun menggunakan sistem kanal

https://www.youtube.com/embed/gISEEOmabFQ

Pada tahun 1586, seorang biarawan bernama António de Madalena menjadi orang Barat pertama yang menginjakkan kaki di candi abad ke-12 bernama Angkor Wat, di tempat yang sekarang menjadi hutan Kamboja. Sebuah kuil Hindu/Buddha yang didedikasikan untuk Wisnu, Angkor Wat adalah sebuah bangunan besar, hampir seperti sebuah kastil. Candi ini dibangun oleh Kekaisaran Khmer tetapi ditinggalkan ketika orang-orang Ayutthaya di Utara merebutnya. Dan tidak ada yang benar-benar menyentuhnya selama beberapa abad sesudahnya.

Dikelilingi oleh kanal, struktur ini dibangun dengan sistem yang sangat efisien, candi ini di bangun menggunakan batu-batu besar yang diambil dari tambang gunung, mereka membawa batu-batu itu melalui ratusan kanal yang menghubungkan tambang ke situs candi. Butuh 37 tahun untuk menyelesaikannya, seperti yang dilansir BBC

Butuh waktu beberapa abad, tetapi kini tersiar kabar tentang ukuran dan keindahan Angkor Wat. Ini adalah struktur keagamaan terbesar di Bumi dan sekarang memiliki jutaan pengunjung setiap tahunnya, naik secara signifikan dari tahun 1990-an, ketika hanya menerima kurang dari 10.000 pengunjung per tahun. 

3. Menara Eiffel dibangun hanya untuk sebuah pameran

https://www.youtube.com/embed/9W8qkf96Hp8

Cakrawala Paris akan terlihat kosong hari ini tanpa Menara Eiffel, yang dirancang dan dibangun oleh Maurice Koechlin, Emile Nouguier, dan Gustave Eiffel dari tahun 1884 hingga 1889. Namun, awalnya, menara itu dimaksudkan sebagai struktur sementara untuk Pameran Dunia 1889 di Paris. Setelah menara itu selesai, ia justru disebut "bangunan paling jelek di Paris" menurut LiveScience. Tetapi, selama dua dekade, orang Paris justru jatuh cinta pada menara itu dan meminta untuk tetap dipertahankan.

Koechlin dan Nouguier merancang desain menara sebagai struktur tertinggi di dunia. Tidak ada bangunan yang pernah mencapai lebih dari 300 meter pada saat itu. Dalam pembuatannya, mereka menggunakan besi tempa, yang dianggap lebih ringan dari batu, tetapi juga lebih kuat.

Gustave Eiffel dan krunya tidak asing dengan pekerjaan seperti ini. Mereka membangun kerangka untuk Patung Liberty 20 tahun sebelumnya, jadi konstruksinya dimulai pada tahun 1887. Saat ini, Menara Eiffel menjadi salah satu tempat wisata terbesar di dunia. 

4. Desain pertama Space Needle hanya digambar di atas serbet 

https://www.youtube.com/embed/EUcVpKfzIRg

Bangunan paling ikonik di Seattle, Washington adalah Space Needle-nya, menara setinggi 600 kaki yang terlihat seperti UFO itu memiliki beberapa roda pendaratan yang sangat unik. Sebenarnya, desain pertamanya dibuat oleh seorang raja hotel dan ketua Pameran Dunia 1962 bernama Edward E. Carlson. Sementara itu, Carlson sendiri tidak memiliki latar belakang seni atau desain, ia hanya membuat sketsa di atas serbet pada tahun 1959, menurut PBS

Dia kemudian bekerja sama dengan desainer John Graham, yang memoles konsep tersebut. Graham membuatnya terlihat seperti piring terbang, yang bertentangan dengan konsep sederhana dalam pikiran Carlson. Konstruksi dimulai pada tahun 1961 agar strukturnya siap untuk ditujukan dalam pameran tahun berikutnya.

George Gulacsik, seorang fotografer yang disewa untuk mendokumentasikan pembangunan, mengambil gambar pembangunan selama 400 hari. Ia mengungkapkan bahwa proses pembangunan itu tidak aman. Pekerja berjalan di atas papan kayu setinggi ratusan kaki, tidak ada pegangan atau peralatan keselamatan. Yang mengherankan, tidak ada yang meninggal selama konstruksi berlangsung. 

5. Menara Pisa butuh waktu 200 tahun untuk diselesaikan

https://www.youtube.com/embed/HFqf6aKdOC0

Menara Miring Pisa adalah tengara yang sangat populer karena kemiringannya. Pembangunannya dimulai pada tahun 1173 dan dimaksudkan sebagai menara lonceng untuk katedral di sebelahnya. Awalnya, menara itu dibangun setinggi delapan lantai, tetapi setelah lima tahun dan baru dua lantai yang selesai, ​​menara mulai miring. Hal ini karena pondasinya hanya masuk tiga meter ke dalam tanah, dan sebagian besar tanahnya ternyata pasir dan kerang.

Sekitar waktu yang sama, Pisa dan tetangganya Genoa berperang, sehingga pembangunan ditinggalkan selama satu abad. Ketika konstruksi dilanjutkan, insinyur Giovanni di Simone berusaha memperbaiki kemiringan dengan menambahkan bobot ekstra ke satu sisi, tetapi ini memiliki efek sebaliknya dan membuatnya semakin tenggelam.

Menara ini selesai pada tahun 1370, menurut History, tetapi dengan kemiringan yang tidak bisa diatasi. Ini menjadi lebih buruk pada tahun 1838 ketika seorang arsitek bernama Alessandro Della Gherardesca memutuskan untuk menggali terowongan di bawah menara agar pengunjung dapat melihat dasar bangunan. Baru pada tahun 2000-an para insinyur dapat menghentikan kemiringan yang lebih parah, menara akhirnya stabil setidaknya selama 200 tahun ke depan. 

Baca Juga: Ikonik, Menilik Bangunan-bangunan Lawas Kota Malang Dulu dan Sekarang

6. Gateway Arch di St. Louis adalah struktur yang didasarkan pada rumus matematika

https://www.youtube.com/embed/2qZcQtAP3r8

Gateway Arch di St. Louis, Missouri adalah salah satu bangunan paling unik di dunia. Meskipun tingginya 192 meter dan terbuat dari baja dan beton, menurut Wonderopolis, struktur itu sangat ringan karena ia berbentuk lengkungan dan bukan bangunan seutuhnya. Sebenarnya ada trem kecil di dalamnya untuk membawa pengunjung ke atas, di mana ada dek observasi.

Arch sebenarnya dibangun sangat kokoh, dan kecepatan angin 50 mil per jam hanya akan membuatnya bergoyang sekitar satu inci. Strukturnya dibangun untuk menahan goyangan hingga 18 inci.

Pada tahun 1963, pembangunan dimulai dengan dua penyangga besar berbentuk segitiga, dan para pekerja membangun bagian demi bagian dari sana. Bentuk lengkungan Arch ini sebenarnya didasarkan pada rumus matematika yang dibuat oleh insinyur struktural Arch, Hannskarl Bandel. 

7. Piramida Agung Giza dibangun dengan dasar ilmu sains

https://www.youtube.com/embed/52V9jmrgSbI

Mungkin salah satu proyek konstruksi paling menarik dalam sejarah manusia adalah Piramida Giza. Meskipun masih belum diketahui secara pasti bagaimana struktur luar biasa ini dibangun, tapi ada gagasan yang bisa menjelaskannya. Piramida sebenaranya dibangun cukup sederhana dengan teknik Ramp (bentuk sederhana bidang miring).

Orang Mesir Kuno kemungkinan besar memiliki landai di dalam atau di sekitar piramida dan menggunakan kereta luncur untuk menyeret balok besar ke atas. Meskipun hal ini diterima oleh para arkeolog, namun masih banyak yang belum diketahui, seperti dari apa landai itu dibuat, bagaimana mereka ditata, dan bagaimana orang Mesir mampu memotong balok-balok batu besar di dalamnya, seperti yang dikutip History.

Bahkan dengan sistem ini, membangun piramida masih merupakan tugas yang sangat panjang dan menakutkan. Piramida Agung diperkirakan membutuhkan waktu sekitar 20 tahun untuk diselesaikan. 

8. Big Ben bukanlah konsep awal pembangunan

https://www.youtube.com/embed/Ci4lhArVpzw

Semua orang tahu landmark paling terkenal di London — "Big Ben," menara jam di atas Istana Westminster. Loncengnya menjadi ikon di seluruh dunia dan bahkan bentuk menaranya bisa langsung kita kenali. Tapi menara jam itu bukan bagian dari desain pertama Istana. Pada tahun 1834, iterasi Istana Westminster, yang sekarang dikenal sebagai Istana Lama, terbakar, dan seorang arsitek bernama Charles Barry merancang penggantinya. Tetapi desain yang direvisi ini tidak ada Big Ben, seperti yang dikutip Britain Magazine

Big Ben bukanlah nama jam maupun menaranya. Big Ben adalah nama lonceng di dalam menara jam, dan desain ulang Barry justru tidak menyertakan menaranya. Menara jam dirancang oleh kolaborator Barry, arsitek Augustus Pugin, dan jarum jam dirancang oleh pembuat jam amatir bernama Edmund Beckett Denison. Jam selesai pada tahun 1854, dan Big Ben, lonceng di dalamnya, selesai pada tahun 1859.

9. Istana Potala menjadi bangunan suci tertinggi di dunia

https://www.youtube.com/embed/baK3X5Oozh4

Meskipun ada banyak sekali istana di seluruh dunia, hanya ada satu yang tingginya di atas 3.500 kaki — Istana Potala di luar Lhasa, Tibet. Struktur yang sangat besar dan indah ini adalah situs suci Buddha, berisi sisa-sisa peninggalan Dalai Lama sebelumnya, perpustakaan gulungan dan tulisan ajaran Buddha, serta dibangun tepat di atas gunung besar. Faktanya, sudah ada istana di sana selama lebih dari 1.300 tahun, meskipun Potala saat ini baru dimulai pada tahun 1645, yang dibangun di situs istana sebelumnya, menurut ABC News

Istana Potala dibangun oleh Dalai Lama kelima sebagai tempat tinggalnya dan juga untuk Dalai Lama berikutnya sampai tahun 1959, ketika China mencaplok Tibet dan Dalai Lama ke-14. Namun, China menjadikan Istana Potala sebagai museum.

Ada dua bangunan besar di Potala, Istana Putih dan Istana Merah. Istana Putih selesai dibangun pada tahun 1648. Hebatnya, kedua istana dibangun hanya dalam satu dekade, dan bahan bangunan berupa batu dan kayu harus diangkut ke atas gunung oleh para pekerja. 

10. Pembangunan Gedung Opera Sydney penuh dengan lika-liku

https://www.youtube.com/embed/qKtTh-KtAL8

Gedung Opera Sydney adalah salah satu bangunan yang paling mudah dikenali di dunia. Dipelopori oleh Perdana Menteri New South Wales, Joseph Cahill, pembangunan gedung opera dimulai pada tahun 1959. Lokasi tempat pembangunan gedung tersebut bukanlah di atas batu pasir, seperti yang diyakini semula, tetapi endapan aluvial yang lepas, yang tidak bisa menahan berat bangunan seperti yang dirancang. Mereka mencoba memperbaiki dengan mengebor 700 pilar beton ke tanah, seperti yang dilansir Sydney Opera House

Perdana Menteri Cahill khawatir jika pembangunan itu akan dihentikan oleh lawan politiknya, namun dia meninggal tujuh bulan setelah pembangunan. Pembangunan terus berlanjut, dengan desain dari arsitek Jørn Utzon, menurut ThoughtCo. Seorang arsitek yang relatif tidak berpengalaman, Utzon bertengkar dengan para insinyur tentang desain proyek yang berujung pada terhentinya pembangunan pada tahun 1966, tujuh tahun setelah pembangunan. Proyek (yaitu interior) diselesaikan oleh desainer lain, Peter Hill, meskipun Utzon dipanggil kembali untuk melakukan perombakan pada tahun 1999. 

11. Colosseum dibangun untuk menyingkirkan citra kaisar Nero

https://www.youtube.com/embed/09meiYkTsBo

Colosseum di Roma sebenarnya dibangun relatif terlambat dalam sejarah Kekaisaran Romawi. Ini karena ada bangunan lain yang mendahuluinya, Domus Aurea ("Rumah Emas") yang dibangun oleh Kaisar Nero tapi kurang populer sekitar tahun 64 M. Domus Aurea sebenarnya dibangun setelah kebakaran di Roma, tetapi penerus Nero, Kaisar Vespasianus, memilih untuk merobohkan bangunan itu, mengeringkan danau buatannya, dan kemudian membuat Colosseum, seperti yang dilansir Interesting Engineering

Colosseum dinamai berdasarkan The Colossus, sebuah patung besar yang menggambarkan Nero dan berdiri di situs tersebut, tetapi patung itu dimodifikasi untuk mewakili dewa Romawi Sol. Vespasianus sendiri meninggal sebelum Colosseum selesai. Putranya, Kaisar Titus, mengawasi pembangunannya hingga selesai. Hebatnya, sejarawan tidak tahu siapa arsitek yang mendesain Colosseum.

Juga, Colosseum adalah salah satu amfiteater bebas pertama di dunia. Alih-alih dibangun menjadi bukit atau fitur alam lainnya, Colosseum dikelola dengan sangat besar dan terbuat dari beton Romawi khusus. 

12. Kubah Shakhrah sudah dimodifikasi berkali-kali

12 Sejarah Pembangunan Struktur Terkenal di DuniaDome of The Rock (itraveljerusalem.com)

Mungkin salah satu bangunan paling kontroversial di dunia saat ini adalah The Dome of the Rock (Kubah Shakhrah) di Yerusalem, yang dibangun di atas situs suci bagi tiga agama Abrahamik, Temple Mount di Yerusalem, yang diklaim sebagai lokasi dari kedua agama Salomo dan kuil Herodes. Karena ada banyak sejarah antara Yudaisme, Kristen, dan Islam, kuil di sana menimbulkan banyak pertentangan.

Kubah Shakhrah dibangun atas perintah Abd al-Malik sekitar tahun 687 M sebagai tempat suci bagi para peziarah yang mengunjungi kota tersebut, seperti yang diungkapkan Metropolitan Museum of Art. Meskipun konstruksinya cukup sederhana, segi delapan ditutup dengan kubah, bangunan itu telah dimodifikasi berkali-kali selama berabad-abad karena telah berpindah tangan akibat pertempuran yang terus-menerus terjadi di daerah tersebut, menurut Rebuild the Middle East.

Kubah juga telah diganti atau dibangun kembali berkali-kali karena gempa bumi dan perang. Kubah aslinya bertahan hingga 1057 ketika runtuh karena gempa bumi. Namun, baik kubah asli maupun penggantinya bukanlah kemilau emas yang terkenal seperti sekarang ini. Kubah yang kita kenal sekarang ditambahkan pada tahun 1960-an. Namun, monumen itu telah berpindah di antara sejumlah kelompok selama berabad-abad, termasuk Tentara Salib dan Kekaisaran Ottoman, dengan masing-masing memberikan sentuhannya sendiri, menjadikannya benar-benar unik. 

Setiap bangunan ataupun struktur terkenal di dunia memiliki kisah sejarahnya masing-masing. Tak heran, struktur ini punya citra uniknya masing-masing. 

Baca Juga: 10 Bangunan dengan Bentuk Paling Nyeleneh di Dunia, Artsy Banget!

Amelia Solekha Photo Verified Writer Amelia Solekha

Write to communicate. https://linktr.ee/ameliasolekha

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agustin Fatimah

Berita Terkini Lainnya