Meski Hidup di Air, 4 Hewan Ini Ternyata Tidak Bisa Berenang!

Terus, gimana cara mereka hidup, ya?

Selama jutaan tahun, air menjadi habitat yang ideal bagi kehidupan hewan di bumi. Catatan fosil menunjukkan bahwa kehidupan berasal dari air, sebelum berangsur-angsur berkembang ke daratan.

Hingga saat ini, ada sekitar 2 juta jenis makhluk hidup seperti bakteri, mikrozoa, tanaman dan hewan yang hidup di bawah air. Dari semua spesies tersebut, hanya sekitar 228,450 yang berhasil diidentifikasi, sementara sisanya masih menjadi misteri.

Nah uniknya, ternyata tidak semua hewan yang hidup di air pandai berenang, lho! Ada beberapa jenis hewan yang beradaptasi sedemekian rupa sehingga bisa hidup di sungai dan laut lepas, namun tidak perlu berenang untuk bisa beraktivitas di habitat tersebut. Hewan apa saja sih yang dimaksud? Simak di bawah ini, ya!

1. Ubur-ubur api

Meski Hidup di Air, 4 Hewan Ini Ternyata Tidak Bisa Berenang!Wikimedia.org

Ubur-ubur api (Phyaslia physalis) alias Man O'War merupakan sejenis Hydrozoa yang hidup di laut lepas. Secara sekilas hewan ini memang mirip dengan ubur-ubur, namun aslinya kedua satwa ini tidak berkerabat dekat.

Berbeda dengan ubur-ubur asli yang bersifat multiseluler, Man O'War sejatinya merupakan sekumpulan koloni hewan yang disebut sebagai zooid. Selain itu, satwa yang satu ini juga tidak bisa berenang seperti ubur-ubur sungguhan!

Sebagai organisme uniseluler, ubur-ubur api tidak memiliki kemampuan bergerak bebas untuk berenang. Untuk bergerak di laut lepas, ubur-ubur api mengandalkan "balon" di bagian atas tubuhnya yang sebagian besar terisi oleh gas karbon monoksida. Balon ini berfungsi sebagai layar yang memungkinkan ubur-ubur api bergerak mengikuti angin dan arus laut, sementara tentakelnya yang panjang menyaring makanan berupa ikan kecil dan plankton.

2. Ikan kelelawar

Meski Hidup di Air, 4 Hewan Ini Ternyata Tidak Bisa Berenang!Wikimedia.org

Meskipun termasuk dalam golongan ikan, sekilas ikan kelelawar atau Batfish (Ogcocephalus darwini) terlihat lebih mirip dengan katak. Hal ini disebabkan oleh sirip pektoral ikan ini yang membentuk struktur mirip kaki amfibi. "Kaki" ikan ini digunakan untuk "berjalan" di dasar laut, menggantikan kemampuan berenang yang dimiliki oleh sebagian besar ikan lain.

Ikan kelelawar merupakan ikan predator yang memangsa berbagai jenis invertebrata laut, seperti udang dan kepiting kecil. Hewan ini memancing mangsanya dengan struktur mirip cacing di depan kepalanya yang disebut sebagai "illicium". Ketika mangsa mendekat, ikan kelelawar akan menyergap dengan mulutnya yang lebar seperti katak.

Baca Juga: 9 Potret Bagian Tubuh Hewan yang Mirip Manusia, dari Gigi Hingga Kumis

3. Kuda nil

Meski Hidup di Air, 4 Hewan Ini Ternyata Tidak Bisa Berenang!wikimedia.org

Kuda nil (Hippopotamus amphibius) merupakan hewan pemamahbiak yang menghabiskan sebagian besar hidupnya di bawah air. Hewan ini dapat dijumpai di benua Afrika, khususnya di habitat dekat aliran sungai atau danau. Hampir seluruh kehidupan kuda nil dihabiskan di air, termasuk melahirkan bayi. Namun, untuk urusan makanan kuda nil ternyata lebih suka mengonsumsi rumput di daratan.

Nah meksipun sering menghabiskan waktu di bawah air, kuda nil dewasa ternyata tidak bisa mengapung ataupun berenang! Untuk bergerak di perairan dalam, kuda nil menggunakan kakinya untuk "berlari" di dasar sungai seperti saat mereka berada di daratan.

Selama menyelam dan "berlari" di bawah air, kuda nil bisa menahan napasnya hingga selama 5 menit. Selepas itu, kuda nil akan "melompat" ke permukaan untuk mengambil napas, lalu dilanjutkan dengan menyelam kembali.

4. Burung cikalang

Meski Hidup di Air, 4 Hewan Ini Ternyata Tidak Bisa Berenang!Dok. Pribadi

Berbeda dengan 3 jenis hewan di atas, burung cikalang memang tidak benar-benar hidup di bawah air, namun di atasnya. Sebagai satwa pelagik, burung cikalang menghabiskan sebagian besar hidupnya di laut lepas dan hanya kembali ke daratan saat berkembang biak. Sekali lepas landas, burung ini bisa tidak menyentuh daratan hingga berbulan-bulan!

Uniknya, burung pemakan ikan yang satu ini ternyata tidak bisa berenang atau menyelam. Tidak seperti burung laut lain, cikalang tidak memiliki bulu tahan air atau kaki berselaput yang memungkinkannya untuk bergerak di air. Sebagai gantinya, burung ini berburu dengan terbang rendah di atas air dan mengambil mangsa yang ada di permukaan, atau merampok mangsa dari burung laut lain yang bisa menyelam. Dengan kebiasaan merampok ini, burung cikalang sering juga disebut dengan "burung bajak laut".

Wah, ternyata hidup di air tidak menjamin hewan-hewan bisa menjadi perenang yang handal. Di sisi lain, tidak pandai berenang juga bukan berarti mereka tidak bisa hidup di daerah perairan. Dengan cara yang unik, alam pun mengatur hewan-hewan untuk bertahan hidup di habitatnya masing-masing!

Baca Juga: Banyak Orang Baru Tahu 10 Fakta Tentang Hewan-hewan Kebun Binatang Ini

Panji Gusti Akbar Photo Verified Writer Panji Gusti Akbar

Science nerd, crazy birdwatcher and third-wave coffee aficionado

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya