Ini 5 Hal yang Terjadi Pada Tubuh Beruang Ketika Hibernasi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Beruang merupakan hewan yang melakukan hibernasi. Pada umumnya hal ini dilakukan pada saat musim dingin demi menghemat energi, karena selama musim dingin seringkali makanan menjadi langka dan susah didapat. Nah, hibernasi dapat terjadi selama beberapa minggu bahkan bulan lho. Penasaran apa sih yang terjadi pada beruang ketika hibernasi? Yuk simak beberapa fakta berikut ini.
1. Hibernasi beruang dipicu oleh hormon Hibernation Induction Trigger
Tidur selama musim dingin pada beruang ini dirangsang oleh hormon Hibernation Induction Trigger. Di mana hormon ini akan memicu tekanan darah pada beruang akan menurun, lebih rendah daripada saat beruang gak hibernasi.
2. Suhu tubuh lebih rendah saat hibernasi
Ketika beruang gak hibernasi suhu normal tubuhnya adalah 37,8 derajat celcius. Namun ketika beruang hibernasi, suhunya turun menjadi 33,9 atau 31.1 serajat celcius. Hal ini masih normal kok. Nah, ketika beruang mulai bangun mereka akan membiarkan tubuhnya memanas terlebih dahulu sebelum mereka aktif kembali.
3. Selama hibernasi, amoniak gak dikeluarkan lewat urin
Editor’s picks
Amonia pada tubuh pada umumnya dikeluarkan lewat urin. Nah, selama hibernasi amonia gak dikeluarkan lewat urin, senyawa urea yang terbentuk langsung disalurkan ke darah. Dalam darah, urea berubah menjadi air liur yang akan ditelan oleh beruang.
Baca Juga: 5 Fakta Hibernasi Bagi Hewan, Bukan Sekadar Tidur Panjang
4. Kecepatan metabolisme lebih rendah
Kecepatan metabolisme pada beruang yang hibernasi juga lebih rendah dibandingkan saat beruang aktif. Setiap harinya, beruang akan membakar kalori sebesar 4.000 kalori. Nah, oleh karena itu sebelum hibernasi pada umumnya beruang akan makan lebih banyak sehingga terdapat cadangan energi yang bakal digunakan selama tidur panjangnya.
5. Denyut jantung dan pernapasan lebih perlahan
Gak hanya metabolisme dan suhu menjadi lebih perlahan, denyut jantung dan pernapasan juga menjadi perlahan dibandingkan saat beruang gak hibernasi. Denyut jantung normal pada beruang aktif sekitar 50 detak jantung per menit, namun selama hibernasi detak jantung menjadi 10 detak jantung per menit. Tentu saja hal ini bertujuan untuk menghemat energi selama hibernasi.
Pada saat hibernasi, beruang gak hanya tidur aja lho, mereka sadar kok bahkan ada yang melahirkan anak-anaknya.
Baca Juga: 5 Fakta Beruang Coklat, Hewan Buas yang Terlihat Lucu
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.