5 Fakta tentang Batuan Bulan, Bukti Bahwa Manusia Pernah ke Bulan

Batuan bulan sangat berbeda dengan batuan bumi

Manusia melalui NASA, sebuah badan penerbangan dan antariksa dunia, pernah melakukan misi bernama Apollo 11 pada 16 Juli 1969 silam. Misi tersebut berhasil mendaratkan manusia ke bulan untuk pertama kalinya, yakni pada 20 Juli 1969.

Adalah Neil Armstrong dan Buzz Aldrin yang berhasil menginjakkan kaki untuk pertama kali di bulan. Tentu ada banyak hasil yang dibawa dalam peristiwa bersejarah ini, salah satunya adalah batuan bulan yang dibawa sebagai contoh dan "oleh-oleh" untuk ilmuwan NASA yang ada di bumi.

Kamu juga penasaran kan tentang batuan bulan ini? Inilah lima fakta ilmiah tentang batuan bulan yang dibawa dalam misi Apollo 11. Disimak, ya!

1. Batuan bulan adalah bukti sahih bahwa manusia memang pernah ke bulan

5 Fakta tentang Batuan Bulan, Bukti Bahwa Manusia Pernah ke Bulankidengage.com

Fakta mengenai manusia pernah mendarat di bulan mungkin masih menjadi perdebatan serius hingga kini. Kebanyakan pro, namun tidak sedikit juga yang kontra. Namun ada satu bukti sahih yang membuktikan bahwa manusia memang pernah ke bulan.

Dilansir Sciencefocus.com, contoh batuan bulan yang dibawa dari bulan telah membuktikan bahwa kondisi di bulan sangat berbeda dengan di bumi. Misi Apollo 11 bukan hanya membuktikan bahwa manusia pernah ke bulan, namun juga membawa banyak hasil yang berguna bagi kepentingan sains, terutama astronomi.

Berat batuan bulan yang dibawa ke bumi adalah 22 kilogram, dan itu belum termasuk dengan berat pasir, tanah, debu, serta material bulan lainnya.

2. Kandungan batuan bulan sangat berbeda dengan batuan bumi

5 Fakta tentang Batuan Bulan, Bukti Bahwa Manusia Pernah ke Bulanbloomberg.com

Tentu saja kandungan dan jenis batuan bulan sangat berbeda dengan batuan bumi. Meskipun ada beberapa unsur yang sama dengan batuan bumi, batuan bulan ternyata memiliki unsur dasar yang bertolak belakang dengan batuan bumi.

NASA melalui laman resminya menjelaskan bahwa batuan bulan tidak mengandung air. Karena bulan juga tidak memiliki atmosfer, maka bulan juga tidak memiliki kehidupan dalam rentang waktu yang sangat lama. Itulah sebabnya batuan bulan tidak mengandung fosil kehidupan layaknya batuan bumi.

Dan satu lagi, karena selama miliaran tahun bulan telah sering dihantam oleh meteorit, maka permukaan bulan akan membentuk batuan-batuan kuno yang bercampur dengan unsur-unsur mineral dari meteorit.

3. Pernah diuji coba pada kecoa

5 Fakta tentang Batuan Bulan, Bukti Bahwa Manusia Pernah ke Bulanspace.com

Melansir laman Space.com, NASA ternyata pernah memberikan kecoa makanan berupa sampel batuan bulan. Bukan hanya itu, beberapa sampel batuan bulan juga pernah diberikan pada tikus percobaan.

Tujuan uji coba ini untuk memastikan bahwa batuan bulan yang dibawa telah benar-benar aman untuk disimpan di bumi.

Kesimpulan dari hasil uji coba ini membuktikan bahwa batuan bulan memang tidak terindikasi mengandung kuman atau sesuatu yang berbahaya bagi kehidupan di bumi.

Baca Juga: Gerhana Bulan Penumbra Akan Terjadi Lagi, Tahun 2020 Tiga Kali

4. Contoh batuan bulan yang dibawa ke bumi dijaga agar tetap steril

5 Fakta tentang Batuan Bulan, Bukti Bahwa Manusia Pernah ke Bulansciencenews.org

Batuan bulan yang dibawa dalam misi Apollo 11 saat ini disimpan dengan aman di laboratorium milik NASA, Houston, Amerika Serikat. Hanya ilmuwan dan pakar saja yang boleh meneliti dan bersentuhan dengan batuan tersebut, itupun hanya diperbolehkan dengan bantuan alat khusus.

Seperti diberitakan Sciencenews.org, memang NASA tidak dapat mengizinkan sembarang orang untuk dapat meneliti dan bersentuhan dengan batuan tersebut.

Hal ini dilakukan agar batuan bulan tidak terkontaminasi dengan kuman, bakteri, dan unsur yang ada di bumi.

5. Batuan bulan mengungkap banyak hal tentang bulan itu sendiri

5 Fakta tentang Batuan Bulan, Bukti Bahwa Manusia Pernah ke Bulannatgeotv.com

Batuan bulan telah banyak membantu para ilmuwan mengetahui banyak hal tentang bulan itu sendiri. Mulai dari kandungan batuan, usia bulan, sampai bagaimana bulan purba terbentuk.

Diharapkan penelitian ini dapat membuka wawasan banyak orang tentang sains dan astronomi. Tentu masih banyak rahasia yang belum bisa diungkap oleh ilmuwan, namun dengan contoh material bulan yang dibawa ke bumi, setidaknya itu bisa dijadikan acuan pengetahuan tentang satelit alami bumi tersebut.

Itulah lima fakta ilmiah tentang batuan bulan yang harus kamu ketahui. Semoga dapat menambah wawasanmu di bidang astronomi, ya!

Baca Juga: 7 Fakta Tentang Luar Angkasa Ini Dijamin Bikin Kamu Takjub, Apa Saja?

Dahli Anggara Photo Verified Writer Dahli Anggara

Age quod agis...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya