Mau Jadi Astronaut? 5 Hal Ini yang Harus Kamu Perhatikan

Menjadi seorang astronaut itu berat

Astronaut adalah orang yang diberikan tugas atau misi untuk melakukan pekerjaan khusus di luar angkasa. Tugas mereka beraneka ragam, mulai dari pilot wahana luar angkasa, teknisi, dokter, ilmuwan, ahli komputer, dan lain sebagainya. Pada dasarnya, seorang astronaut dilatih secara khusus sebelum melakukan misinya ke luar angkasa.

Nah, jika kamu ingin menjadi seorang astronaut, hal ini bukanlah hal yang mustahil. Namun, memang ada kriteria khusus di mana tidak semua orang bisa ditunjuk untuk melakukan misi ke luar angkasa. Kira-kira apa saja yang harus dilewati oleh seseorang jika ingin menjadi seorang astronaut ya? Yuk, disimak!

1. Latar belakang pendidikan

Mau Jadi Astronaut? 5 Hal Ini yang Harus Kamu Perhatikanstudenttimes.org

Salah satu syarat untuk menjadi seorang astronaut adalah latar belakang pendidikan di bidang eksakta yang mumpuni. NASA dalam lamannya mencatat bahwa pendidikan dari calon astronaut harus sesuai dengan bidang yang bakal berkaitan dengan tugas-tugas astronaut.

Yup, jika kamu ingin menjadi seorang astronaut, maka kamu wajib memiliki salah satu dari latar belakang pendidikan di bidang fisika, teknik, matematika, biologi, kedokteran, kimia, dan komputer. Bahkan, pendidikan khusus astronomi juga akan diberikan dan wajib diaplikasikan dalam tugas-tugas astronaut.

Itu sebabnya, astronaut yang bertugas di luar angkasa biasanya terdiri dari berbagai macam keahlian. Mulai dari teknisi, pilot, ahli fisika, dokter, dan lain sebagainya. Oh ya, nilai kelulusan yang tertera di ijazah milikmu juga wajib memenuhi angka minimum dari yang telah disyaratkan oleh badan antariksa, lho. Jadi, memang tidak semua orang bisa terpilih menjadi astronaut.

2. Kewarganegaraan juga memengaruhi peluang untuk menjadi astronaut

Mau Jadi Astronaut? 5 Hal Ini yang Harus Kamu Perhatikanchiangraitimes.com

Biasanya, orang berkewarganegaraan Amerika Serikat lebih memiliki peluang untuk menjadi astronaut karena memang NASA merupakan badan antariksa milik pemerintah AS. Namun, bukan berarti orang-orang di luar kewarganegaraan AS tidak bisa menjadi astronaut. Sudah banyak negara yang mengirimkan tenaga ahlinya untuk melakukan misi ke luar angkasa.

Space dalam lamannya menulis bahwa warga sipil Amerika Serikat yang memiliki gelar sarjana keilmuan eksakta bisa langsung melamar ke NASA. Jika memiliki latar belakang di bidang militer, warga negara AS bisa melamar melalui prosedur khusus sesuai dengan peraturan militer AS.

Nah, bagaimana orang di luar AS jika ingin melamar menjadi astronaut? Biasanya, mereka di luar warga negara Amerika akan memiliki status sebagai astronaut internasional dan akan bertugas sebagai payload specialist, yakni seorang ahli yang ditugaskan oleh NASA untuk bersama-sama melakukan tugas di luar angkasa dan mendampingi astronaut Amerika Serikat.

Baca Juga: Gak Kenal Hari Libur, Ini 12 Potret Kegiatan Astronaut di Luar Angkasa

3. Pengalaman yang berkaitan dengan tugas-tugas NASA

Mau Jadi Astronaut? 5 Hal Ini yang Harus Kamu Perhatikanblharbert.com

Pengalaman sangat dibutuhkan untuk mempertegas keahlian kamu di bidang yang kamu kuasai. Misalnya, kamu ingin menjadi ahli fisika di NASA, maka setidaknya, kamu wajib memiliki pengalaman akademik lanjutan di bidang fisika selama beberapa tahun. Nah, kalau seorang pilot ingin melamar sebagai astronaut, maka ia wajib memiliki beberapa ribu jam terbang yang disyaratkan oleh NASA.

Laman sains Space menyatakan bahwa pengalaman profesional di bidang eksakta wajib dimiliki selama lebih dari tiga tahun. Apakah pengalaman tersebut sudah cukup untuk membuatmu diterima sebagai petugas astronaut NASA? Tidak, karena pihak NASA akan melakukan serangkaian tes ketat yang berkaitan dengan pengalamanmu tersebut.

Oh ya, kemampuan bahasa juga sangat diperhitungkan di sini. Bahasa Inggris merupakan bahasa yang wajib dikuasai secara penuh oleh semua orang yang melamar sebagai astronaut NASA. Bagaimana? Apa kamu sudah memiliki pengalaman untuk menjadi astronaut?

4. Fisik dan mental

Mau Jadi Astronaut? 5 Hal Ini yang Harus Kamu Perhatikancanadiangeographic.ca

Latihan fisik dan mental merupakan salah satu hal yang wajib dijalankan oleh calon astronaut. Banyak yang gagal dalam hal ini. Pasalnya, latihan fisik dan mental bagi calon astronaut memang terbilang sangat berat dan membutuhkan waktu lama. Calon astronaut akan melalui latihan penyesuaian gravitasi nol dengan tubuh. Beberapa latihan fisik yang sangat menguras energi juga dilakukan dalam jangka waktu lama.

Tak jarang ada banyak calon astronaut mundur karena memang tidak kuat mengikuti latihan berat tersebut. Bahkan, orang dengan lulusan akademik terbaik belum tentu memenuhi kualifikasi dari NASA. Mereka juga akan diajarkan bagaimana mengoperasikan pesawat luar angkasa. Calon astronaut juga harus dibiasakan untuk hidup di dalam wahana simulasi yang dibuat semirip mungkin dengan wahana aslinya.

NASA memiliki laboratorium khusus yang teretak di bawah air. Laboratorium khusus ini bertugas untuk "menghajar" habis-habisan calon astronaut yang akan melakukan perjalanan ke luar angkasa. Pada tekanan tertentu, calon astronaut yang tidak kuat akan mengalami pusing parah, muntah, diare, dan mungkin mengalami gangguan penglihatan dalam kurun waktu tertentu.

Latihan fisik dan mental yang sangat berat tersebut harus dilakukan oleh calon astronaut selama kurun waktu tertentu, tergantung pada keputusan NASA. Bahkan, bagi astronaut berpengalaman pun, zona gravitasi mikro dan nol masih merupakan momok karena akan membuat mereka sangat tidak nyaman. So, model pelatihan NASA sangat tidak disarankan bagi kamu yang mudah pusing dan mabuk perjalanan.

5. Sehat secara jasmani dan rohani

Mau Jadi Astronaut? 5 Hal Ini yang Harus Kamu Perhatikanforbes.com

Selain sehat secara fisik, seorang astronaut juga wajib sehat secara rohani atau kejiwaan. Dokter NASA akan memeriksa dan melakukan banyak tes untuk memastikan bahwa seseorang layak untuk mengemban tugas berat di luar angkasa. Mulai dari kerja jantung, otak, ginjal, paru-paru, dan semua organ tubuh akan diperiksa oleh pihak medis.

Kesehatan mental atau rohani juga sangat penting supaya astronaut sanggup menghadapi hal-hal yang memberatkan mereka di luar angkasa. Faktanya, tekanan dan rasa sepi di luar angkasa bisa membuat seseorang menjadi gila. Ya, keadaan luar angkasa dengan segala macam risikonya akan memengaruhi mental para astronaut yang bertugas, dicatat dalam laman Massachusetts Institute of Technology (MIT).

Hanya ada segelintir astronaut di luar angkasa dan jika terjadi sesuatu, maka mereka harus bisa mengatasinya secara mandiri. Mereka harus menjaga pikiran mereka supaya tetap waras di luar sana karena mereka memikul beban tugas dan misi yang juga sangat berat. Jadi, secara mendasar, kualifikasi menjadi astronaut memang sangat berbeda jika dibandingkan dengan pekerja NASA di bidang lainnya.

Bagaimana? Apakah setelah membaca artikel ini, kamu masih mau menjadi seorang astronaut? Semoga artikel kali ini bisa memperkaya wawasanmu, ya!

Baca Juga: 10 Kejadian Aneh di Luar Angkasa, Menurut Kesaksian Astronaut

Dahli Anggara Photo Verified Writer Dahli Anggara

Age quod agis...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya