5 Pemimpin Dunia yang Diawetkan setelah Meninggal, Dulunya Disegani

Ini dilakukan sebagai bukti penghormatan

Sejak zaman dulu, dunia sudah melalui berbagai kepemimpinan yang silih berganti, baik itu kerajaan, kekaisaran, atau kepresidenan. Nah, uniknya, beberapa dari pemimpin tersebut malah diawetkan setelah mereka meninggal dunia. Hal ini dilakukan karena beberapa hal, salah satunya supaya mereka dapat diberikan penghormatan yang lebih lama dan intens.

So, siapa saja pemimpin dunia yang jasadnya diawetkan setelah meninggal dunia? Yuk, baca artikelnya untuk menambah pengetahuan.

1. Kim Jong Il

5 Pemimpin Dunia yang Diawetkan setelah Meninggal, Dulunya Diseganipatung Kim Il Sung dan Kim Jong Il di Korea Utara (commons.wikimedia.org/J.A. de Roo)

Dilansir History, pemimpin Korea Utara bernama Kim Jong Il meninggal dunia pada 17 Desember 2011. Diberitakan bahwa ia meninggal akibat serangan jantung saat dilaporkan ketika bepergian menggunakan kereta api di negaranya. Di masa kepemimpinannya, Korea Utara menjadi negara yang tertutup dari dunia luar dan diduga ia memimpin dengan gaya tangan besi.

Setelah meninggal dunia, tubuhnya diawetkan dan diletakkan di dalam peti kaca. Jasad Kim Jong Il berada di Istana Kumsusan yang ada di Kota Pyongyang, Korea Utara. Sebelumnya, ayahnya yang bernama Kim Il Sung juga diawetkan setelah ia meninggal dan jasadnya pun disemayamkan di tempat yang sama.

2. Mao Zedong

5 Pemimpin Dunia yang Diawetkan setelah Meninggal, Dulunya Diseganiilustrasi potret dari mendiang Mao Zedong (commons.wikimedia.org/Rabs003)

Mao Zedong adalah seorang pemimpin besar dari China pada era modern dan ia dikenal sebagai pendiri Republik Rakyat Tiongkok. Mao Zedong mengemban masa jabatan sejak 20 Maret 1943 hingga 9 September 1976. Pemikiran dan buah politik Mao Zedong kala itu mengarah ke Marxisme dan Leninisme yang sangat anti dengan ideologi Barat.

Nah, ketika ia meninggal pada 1976, jasadnya diawetkan dengan cara pemberian balsam. Ada yang menyatakan bahwa Mao memimpin China kala itu dengan tangan besi dan sikap diktator yang kejam. Namun, faktanya, banyak dari rakyat China yang begitu menyegani dan menghormati Mao Zedong hingga saat ini.

Baca Juga: 7 Negara yang Rentan Alami Kekeringan, Apa Dampaknya bagi Penduduk?

3. Ho Chi Minh

5 Pemimpin Dunia yang Diawetkan setelah Meninggal, Dulunya DiseganiMonumen Ho Chi Minh di Vietnam (wikimedia.org/Steffen Schmitz)

Sebagai perdana menteri yang pernah menjabat di Vietnam pada 1954 dan Presiden Vietnam Utara hingga 1969, Ho Chi Minh tentu sangat dikenal di Asia dan bahkan negara Barat. Menurut keterangan dari South China Morning Post, jasad Ho Chi Minh yang sudah diawetkan selama setengah abad telah mendapatkan penjagaan ketat sepanjang 24 jam.

Langkah politik paling populer yang pernah dilakukan Ho Chi Minh sewaktu hidup adalah pembentukan Viet Minh alias Liga Kemerdekaan Vietnam. Saat itu, Ho Chi Minh berhasil mengumpulkan dukungan dari banyak partai untuk memerangi Prancis dan Jepang yang ketika itu menduduki Vietnam. Ia pun begitu dicintai rakyat Vietnam karena sikapnya yang rendah hati, sederhana, dan selalu berpihak pada rakyat.

4. Ferdinand Marcos

5 Pemimpin Dunia yang Diawetkan setelah Meninggal, Dulunya Diseganipelantikan kedua Ferdinand Marcos pada 1969 (picryl.com/Philippine Presidential Museum and Library)

Menjabat pada 1965--1986 sebagai presiden ke-10 Filipina, Ferdinand Marcos sudah menjadi salah satu pemimpin yang cukup disegani di zamannya. Di saat muda, ia pernah ikut berperang melawan Jepang di Perang Dunia II dan mendapatkan bintang penghargaan atas semua jasanya kala itu.

Langkahnya yang terkenal adalah ketika ia mendirikan rezim otoriter di Filipina dan menggunakan kekuasaan penuhnya untuk melawan pihak-pihak yang berseberangan. Pada 28 September 1989, Ferdinand Marcos meninggal dunia dalam pelariannya ke Amerika Serikat akibat tuduhan korupsi dan penggelapan uang negara. Kendati sempat diawetkan, akhirnya jasadnya dimakamkan secara militer pada 2016 atas persetujuan Rodrigo Duterte. 

5. Vladimir Lenin

5 Pemimpin Dunia yang Diawetkan setelah Meninggal, Dulunya Diseganijasad Vladimir Lenin yang diawetkan (flickr.com/Larry KoesterAP Photo/Sergei Karpukhin)

Dilansir Scientific American, kondisi pengawetan jenazah dari Vladimir Lenin meningkat sesuai usia. Seperti diketahui, Vladimir Lenin yang meninggal pada 1924 telah diawetkan dan kondisinya masih bertahan hingga saat ini. Hal ini menandakan bahwa pengawetan dan perawatan jasad yang telah dilakukan Uni Soviet di masa lampau mampu 'melawan' waktu.

Ilmuwan dan ahli Rusia telah bekerja dengan baik untuk terus merawat dan mengawetkan jasad Vladimir Lenin selama nyaris 1 abad. Bahkan, teknik tersebut sudah mempertahankan tampilan dan fleksibilitas tubuh Lenin. Vladimir Lenin merupakan pemimpin yang pernah menjadi Perdana Menteri Uni Soviet pada masa jabatan 1922—1924.

Daftar nama-nama pemimpin dunia yang baru saja kita bahas di atas merupakan tokoh yang disegani di zamannya. Meskipun melakukan gaya kepemimpinan otoriter, mereka sangat dihormati dan bahkan dicintai rakyatnya. Itu sebabnya, ada banyak pihak yang menyarankan pengawetan jenazah mereka, alih-alih kremasi atau penguburan.

Baca Juga: 5 Negara yang Ada dalam Negara, Unik dan Diakui Dunia!

Dahli Anggara Photo Verified Writer Dahli Anggara

Age quod agis...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Izza Namira

Berita Terkini Lainnya