Ungkap Kisah Mitologi, 10 Makhluk Mitos dalam Pandangan Sains

Apa mereka benar-benar ada?

Secara mendasar, mitologi bisa diartikan sebagai pandangan atau kajian ilmu yang mengulas berbagai macam konsep dari hal-hal berkaitan dengan cerita rakyat yang melegenda dalam sebuah budaya. Dalam mitologi, ada banyak unsur yang terlibat di dalamnya, misalnya cerita, objek benda, budaya, makhluk mistis, hingga unsur-unsur budaya yang bersangkutan.

Nah, kali ini kita akan membahas mengenai beberapa makhluk mitos terkenal di dunia. Namun, kita akan membahasnya dalam ranah sains, ya! Yuk, dibaca artikelnya hingga tuntas.

1. Kraken

Ungkap Kisah Mitologi, 10 Makhluk Mitos dalam Pandangan Sainsancient-origins.net

Kurang lebih wujud dari Kraken mungkin mirip dengan gambar di atas. Secara umum, Kraken digambarkan sebagai monster raksasa menyerupai gurita yang ukurannya puluhan kali lebih besar dari kapal mesin. Namun, dengan punahnya hiu megalodon, ilmuwan cukup skeptis dalam menjawab keberadaan makhluk bernama Kraken tersebut.

Menurut laman Ancient Origins, nama Kraken pertama kali disebut pada abad ke-13 dalam Orvar-Oddr, sebuah dongeng legendaris asal Islandia. Uniknya, keberadaan Kraken pernah diklaim ada oleh tulisan atau karya terkenal asal Norwegia di abad pertengahan, bernama Konungs Skuggsja. Kini, tidak ada bukti valid yang mampu mendukung pernyataan dari literatur tersebut.

Ukuran gurita atau octopus terbesar di dunia dinobatkan kepada spesies gurita besar yang ada di Samudra Pasifik bagian utara. Laman Ocean mencatat bahwa gurita tersebut hanya memiliki berat sekitar 270 kg dengan panjang tentakel sekitar 9 meter. Ukuran ini jauh lebih kecil dari ukuran gurita Kraken yang konon mampu menenggelamkan perahu layar terbesar di Islandia.

2. Aspidochelone

Ungkap Kisah Mitologi, 10 Makhluk Mitos dalam Pandangan Sainsimgur.com

Digambarkan sebagai kura-kura raksasa, Aspidochelone dulunya pernah dianggap ada dan bahkan diceritakan secara turun-temurun hingga menjadi legenda tersendiri. Nama Aspidochelone sendiri diduga diambil dari bahasa Yunani kuno, yakni Asp atau perisai dan Chelone yang artinya kura-kura atau penyu.

Dalam mitosnya, kura-kura raksasa gambaran masyarakat Yunani kuno dianggap sebagai penyelamat manusia. Biasanya, tempurung dari Aspidochelone bisa menampung sebuah pulau besar dengan kehidupan di atasnya. Legenda lainnya menyatakan bahwa Aspidochelone juga berhubungan dengan mamalia paus besar yang sanggup membawa sebuah pulau di atas punggungnya.

Terlepas dari itu semua, sains modern tidak pernah menemukan bukti akan adanya kura-kura sebesar pulau. Seekor penyu purba yang pernah hidup pada 8 juta tahun lalu bahkan berukuran jauh lebih kecil, yakni berbobot 1 ton dengan panjang diameter tempurung (cangkang) 2,4 meter, ditulis dalam laman Live Science. Jadi, ukuran seekor penyu sebesar pulau rasanya terlalu hiperbolis.

3. Bunyip

Ungkap Kisah Mitologi, 10 Makhluk Mitos dalam Pandangan Sainspinimg.com

Menurut laman Mythology, monster Bunyip merupakan makhluk mitos yang berasal dari dongeng Australia kuno. Bunyip digambarkan sebagai monster penguasa perairan yang suka menjebak dan memangsa manusia. Namun, di lain sisi, Bunyip terkadang dihubungkan dengan organisme herbivor yang tidak memakan daging.

Entah mitos tersebut pernah ada atau tidak, nyatanya Australia memang terkenal dengan satwa liarnya. Dengan deskripsi yang tidak jelas, Bunyip justru sering dikaitkan dengan hewan-hewan air seperti aligator, hiu air tawar, anakonda, dan bahkan piranha. Keberadaan Bunyip pun sepertinya masih kalah tenar dibandingkan dengan dataran Australia yang menyimpan berbagai macam hewan berbisa seperti ular dan kalajengking.

4. Amarok

Ungkap Kisah Mitologi, 10 Makhluk Mitos dalam Pandangan Sainsculturacolectiva.com

Amarok merupakan makhluk mitos yang dihubungkan dengan serigala dan mungkin manusia serigala. Alih-alih digambarkan sebagai serigala pada umumnya, Amarok justru diceritakan sebagai monster berwujud serigala raksasa dengan ukuran beberapa kali dari laki-laki dewasa. Menurut laman Brickthology, makhluk mitos ini berasal dari legenda suku Inuit yang tinggal di wilayah dingin Amerika dan Kanada.

Dalam dunia fauna, spesies serigala abu-abu dianggap sebagai jenis serigala terbesar, ditulis dalam Daily Science Journal. Namun, ukuran mereka jauh lebih kecil dari gambaran akan Amarok. Yup, serigala abu-abu hanya akan tumbuh setinggi 85 cm dengan panjang 160 cm. Beratnya pun hanya sekitar 40 kilogram. Jadi, menurutmu serigala Amarok masuk dalam spesies hewan apa, ya?

5. Bigfoot

Ungkap Kisah Mitologi, 10 Makhluk Mitos dalam Pandangan Sainspinimg.com

Dalam ranah pseudosains (ilmu semu), kisah-kisah mengenai Bigfoot selalu diangkat untuk memberitakan pada dunia tentang keberadaan mereka. Tak main-main, bahkan FBI pernah memiliki berkas khusus untuk menyelidiki keberadaan Bigfoot pada 1970-an, dicatat dalam laman History. Tentu saja mereka tidak pernah menemukan Bigfoot atau kera besar di tengah hutan Amerika.

Beberapa rekaman mengenai Bigfoot juga telah terbukti palsu dan rekayasa. Legenda mengenai hewan besar ini sudah ada sejak 1950 di Amerika dan kisahnya masih mendunia hingga saat ini. Spesies kera besar memang pernah ada di zaman purba, seperti spesies bernama Gigantopithecus blacki yang fosilnya berusia 2 juta tahun, dilansir BBC Science. Untuk saat ini, rasanya sangat sulit menganggap bahwa spesies kera besar masih eksis di Bumi.

Baca Juga: Dipuja-puja, Berikut 6 Dewa Terbaik dalam Mitologi Yunani Kuno 

6. Ogopogo

Ungkap Kisah Mitologi, 10 Makhluk Mitos dalam Pandangan Sainswikimedia.org

Dicatat dalam laman Mythology, pada 1926, penampakan Ogopogo atau monster danau diklaim pernah disaksikan oleh banyak orang. Bukan hanya satu orang, mereka yang mengaku melihat penampakan Ogopogo bahkan sebanyak 30 orang lebih. Menurut pengakuannya, apa yang mereka lihat merupakan punggung seperti seekor ular besar dan gerakannya meliuk-liuk mengikuti gelombang air.

Penampakan tersebut terjadi di Danau Okanagan British Columbia, Kanada. Namun, seorang ilmuwan bernama Robert Young terkesan skeptis dengan penampakan dan dokumentasi tersebut. Menurutnya, Danau Okanagan sering mengalami pertemuan sisi dingin dan panas yang mengakibatkan terjadinya gelombang tidak simetris di permukaan danau. Dari kejauhan, fenomena optik tersebut terlihat seolah mirip punggung monster.

7. Hydra

Ungkap Kisah Mitologi, 10 Makhluk Mitos dalam Pandangan Sainsnocookie.net

Nama besar Hydra dalam dunia mitologi sudah tidak perlu diragukan lagi. Bahkan, hanya keturunan dewa saja yang bisa mengalahkan Hydra, misalnya Herakles atau Herkules. Nah, makhluk mitologi asal Yunani ini semakin tenar karena memang kerap diceritakan secara intens dalam dongeng, cerita rakyat, film, dan bahkan video game.

Apakah bisa seekor reptil memiliki kepala banyak? Jika terjadi kelainan dan mutasi ekstrem pada genetik dan DNA, kejadian itu dimungkinkan. Namun, sepertinya kepala yang tumbuh hanya dua atau tiga saja. Menurut National Geographic, ular berkepala dua sangat jarang ditemukan karena memang itu adalah sebuah kecacatan genetika dan tidak ada hubungannya dengan evolusi organisme.

8. Leviathan

Ungkap Kisah Mitologi, 10 Makhluk Mitos dalam Pandangan Sainspsu.edu

Ditulis dalam laman Britannica, makhluk besar bernama Leviathan atau Livyatan merupakan makhluk yang ada dalam cerita rakyat dan mitologi bangsa Yahudi kuno. Namun, dalam pandangan modern, orang Yahudi lebih percaya bahwa Leviathan merupakan simbol kejahatan dan perlawanan terhadap Sang Pencipta.

Selain hadir dalam mitologi bangsa Yahudi, kisah mengenai Leviathan juga ada dalam naskah-naskah kuno milik bangsa Mesopotamia. Dalam konsep keyakinan purba, Leviathan juga kerap dijadikan perwakilan dalam hal kejahatan yang ada dalam diri iblis. Itu sebabnya, makhluk mitologi yang satu ini masih sering dihadirkan secara simbolik di zaman modern ini.

Bagi ilmuwan dan kalangan akademisi, Leviathan yang ada di zaman purba mungkin merujuk pada hewan buas di lautan, bisa hiu, paus pembunuh, buaya air asin, atau mungkin reptil purba yang belum punah. Yang jelas, keberadaan makhluk Leviathan dianggap benar-benar pernah ada di zaman purba, hanya saja terdapat perbedaan nama dalam penyebutannya.

9. Yeti

Ungkap Kisah Mitologi, 10 Makhluk Mitos dalam Pandangan Sainsoldyalebrewing.com

Mirip dengan Bigfoot, makhluk mitos yang dinamakan Yeti ini dianggap sebagai monster berambut tebal layaknya kera besar. Namun, bedanya ada pada habitat mereka. Yeti merupakan makhluk mitologis yang diyakini hidup di wilayah pegunungan Himalaya. Menurut laman Live Science, Yeti digambarkan sebagai makhluk berotot dan memiliki berat sekitar 180 kilogram.

Mungkin tingginya masih di bawah ukuran tubuh Bigfoot. Namun, Yeti diyakini lebih buas ketimbang makhluk mitos asal Amerika tersebut. Sayangnya, sains belum menemukan bukti-bukti valid tentang keberadaan Yeti. Bahkan, hingga detik ini Yeti tidak pernah ditemukan di berbagai wilayah dingin, seperti Tiongkok, sebagian Rusia, dan Nepal. Yeti dalam sains tetaplah dianggap sebuah mitos yang keberadaannya masih sebatas desas-desus.

10. Naga

Ungkap Kisah Mitologi, 10 Makhluk Mitos dalam Pandangan Sainsloperonline.com

Tentu saja naga menjadi makhluk mitos yang paling terkenal di dunia. Naga di Eropa dan di Asia juga sangat berbeda karena adanya perbedaan karakter budaya di kedua benua tersebut. Hal ini membuktikan bahwa naga merupakan konsep yang diciptakan oleh budaya manusia, sehingga ada banyak perbedaan antara naga yang satu dan yang lainnya.

Laman sains Smithsonian Magazine mengungkapkan bahwa kemungkinan besar konsep naga muncul karena orang-orang zaman dulu pernah menemukan fosil dinosaurus dan salah dalam memahaminya. Buktinya ada pada fosil stegosaurus di Provinsi Sichuan, Tiongkok. Seorang sejarawan Tiongkok abad ke-4 Sebelum Masehi telah menemukan fosil tersebut dan menganggapnya sebagai naga dengan senjata mematikan.

Lalu, bagaimana dengan naga di dunia nyata? Tentu saja ada. Naga dalam dunia nyata merujuk pada naga komodo, spesies endemik Indonesia yang ada di Pulau Komodo. Namun, spesies komodo tentunya sangat berbeda dengan konsep naga dalam dunia mitologi, meskipun sama-sama masuk dalam kelas reptil.

Nah, itulah beberapa makhluk yang ada dalam kisah mitologi terkenal di dunia. Bagaimana menurutmu? Apakah mereka memang benar-benar ada di alam nyata?

Baca Juga: 7 Praktik Kanibalisme Paling Mengerikan dalam Mitologi Yunani

Dahli Anggara Photo Verified Writer Dahli Anggara

Age quod agis...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya