Kisah Hidup Charles Darwin, Bapak Teori Evolusi yang Mendunia

Teori evolusinya menjadi pedoman melawan diskriminasi ras

Charles Darwin adalah seorang naturalis (istilah ilmuwan yang meneliti sejarah alam) yang dikenal dengan teorinya mengenai evolusi makhluk hidup. Teori ini tidak hanya teori, tetapi juga didukung dengan berbagai fakta ilmiah sehingga teori ini pun diyakini oleh banyak ilmuwan lainnya.

Meski Charles Darwin adalah sosok yang sangat terkenal, banyak orang yang mungkin belum mengetahui kisah hidup bapak evolusi ini. Oleh karena itu, kali ini penulis akan membagikan kisah hidup Charles Darwin hingga akhirnya dia berhasil membuktikan teorinya yang mendunia. Let's check it out!

1. Dilahirkan di keluarga kaya

Kisah Hidup Charles Darwin, Bapak Teori Evolusi yang Menduniazsl.org

Charles Darwin lahir di kota bernama Shrewsbury di Inggris pada tahun 1809 dan merupakan anak kelima dari enam bersaudara. Kedua orang tuanya adalah seorang dokter kaya dan keduanya juga berasal dari keluarga Inggris terkemuka. Hal ini membuat Darwin memiliki minat yang tinggi terhadap dunia biologi dan juga akses fasilitas pendidikan yang memadai.

Darwin pun akhirnya mengambil kuliah studi kedokteran, tetapi ia meninggalkan studinya karena merasa tidak cocok dengan ilmu bedah kedokteran. Suatu ketika dia bertemu dengan John Edmonstone yang mengajarinya cara mengawetkan binatang dan menceritakan pengalamannya ketika pernah tinggal di hutan tropis di Amerika Selatan. Hal inilah yang membuat Charles Darwin tertarik menjadi seorang naturalis.

2. Pendukung teori kakeknya sendiri

Kisah Hidup Charles Darwin, Bapak Teori Evolusi yang Menduniabbc.co.uk

Kakek Charles Darwin adalah Erasmus Darwin, yaitu seorang dokter Inggris yang terkenal karena menolak tawaran untuk menjadi dokter kerajaan (yang mana menjadi idaman banyak orang saat itu). Erasmus Darwin sendiri juga dikenal sebagai seorang ahli filsafat alam, ilmuwan, dan juga banyak membuat teori seputar evolusi.

Saat masih di bangku kuliah, Charles Darwin tergabung dalam komunitas para naturalis. Ia juga menjadi murid dari Jean Baptiste Lamarck yang memegang teguh teori evolusi, salah satunya adalah teori evolusi Erasmus Darwin. Di bawah bimbingan Lamarck, Darwin pun ikut serta dalam berbagai penelitian, terutama mengenai siklus hidup binatang laut.

Baca Juga: 5 Tempat Sejarah Keren yang Wajib Dikunjungi Saat ke Maluku Utara

3. Disekolahkan sebagai pendeta

Kisah Hidup Charles Darwin, Bapak Teori Evolusi yang Menduniaflickr.com

Pada tahun 1827, dikarenakan tindakan Darwin yang mengabaikan pendidikannya sebagai dokter, ayahnya memasukkan Darwin ke Bachelor of Arts di Cambridge University, sebuah keputusan wajar di masa itu karena pendeta dikenal memiliki pemasukan yang tinggi. Di sana dia banyak menghabiskan waktunya bersama sepupunya untuk mengumpulkan kumbang dan dia pun dikenalkan kepada Pendeta John Stevens Henslow untuk berdiskusi tentang kumbang.

Pertemuan ini membuat Darwin muda kagum terhadap Henslow sehingga dia pun banyak mengikuti Henslow dan menjadi murid kesayangannya. Semasa kuliah di Cambridge University,  Darwin juga banyak mempelajari buku-buku dari William Paley yang isinya adalah teori bahwa makhluk hidup diciptakan bersamaan oleh Tuhan dan tidak mengalami perubahan apapun sejak diciptakan. Sebuah teori yang sangat berlawanan dengan teori evolusi yang nantinya akan dicetuskan oleh Darwin.

Seusai ujian akhrinya pada tahun 1831, Darwin tidak terburu-buru menyelesaikan penelitiannya melainkan berencana pergi ke kepulauan Madeira di barat daya Portugal untuk mempelajari sejarah alam bersama teman-temannya. Namun, kepergian tersebut dibatalkan karena salah satu temannya meninggal dunia. 

Setelah itu, Darwin justru mendapatkan undangan sebagai pendamping seorang kapten kapal bernama Robert FitzRoy untuk melakukan ekspedisi garis pantai di Amerika Selatan. Namun, sang ayah pun menolak dan berkat bujukan banyak kerabat akhirnya sang ayah menyetujuinya.

4. Tiba di kepulauan Galapagos

Kisah Hidup Charles Darwin, Bapak Teori Evolusi yang Mendunianationalgeographic.org

Sebelum memutuskan untuk menjadi pendeta, Darwin mendapatkan tawaran menarik untuk melakukan ekspedisi. Ekspedisi ini akan menggunakan kabal bernama HMS Beagle dengan tujuan membuat peta lautan dan memakan waktu bertahun-tahun. Dalam perjalanan ini, Darwin tiba di berbagai tempat dengan lingkungan alam dan kebudayaan yang berbeda dari bayangannya.

Suatu ketika, kapalnya singgah di kepulauan Galapagos dan di sana dia menyadari bahwa Mocking Bird memiliki bentuk fisiologis yang berbeda-beda di setiap pulau. Darwin pun juga mendapati bahwa binatang lain seperti kura-kura Galapagos dan burung Finch juga memiliki fisiologi yang berbeda tergantung pulau yang disinggahinya. Fauna yang ditemukannya selama di pulau Galapagos memberikan data ilmiah yang cukup banyak untuk mendukung teori evolusinya.

Dalam perjalanan ini, Darwin juga melihat perlakuan tentara kolonial terhadap budak pribumi. Hal ini membuat membuat Darwin yang sejak awal tidak setuju dengan adanya perbudakan berdasarkan ras semakin yakin bahwa perbudakan sama sekali tidak benar.

Hal ini membuatnya bertentangan dengan pandangan kaum agamis, karena Darwin yakin bahwa manusia berasal dari satu kerabat yang sama dan tidak bisa dibeda-bedakan berdasarkan ras.

5. Pulang sebagai ilmuwan terkenal

Kisah Hidup Charles Darwin, Bapak Teori Evolusi yang Menduniagaleribukujakarta.com

Selama Darwin dalam perjalanan, guru Darwin yaitu Henslow banyak membagikan contoh fosil dan tulisan yang dikirimkan Darwin kepadanya. Hal ini membuat Darwin setelah kepulangannya di tahun 1836 memiliki reputasi yang baik di kalangan para ilmuwan lainnya. Hal ini ternyata membuat luluh hati sang ayah yang akhirnya membantu menyiapkan dana agar Darwin bisa menjadi seorang ilmuwan.

Pada tahun 1837, Darwin akhirnya mempublikasikan hasil penelitiannya selama perjalanan. Dia mengemukakan bahwa tanah kepulauan Galapagos perlahan-lahan mengalami kenaikan kepada Perhimpunan Geologis London. Kemudian pada hari yang sama kepada Perhimpunan Zoologis London, dia juga mengemukakan bahwa beberapa jenis burung yang ditemuinya selama perjalanan ternyata adalah jenis burung yang sama, yaitu burung Finch.

Namun, karena perbedaan lingkungan membuat burung-burung tersebut harus beradaptasi dan mengalami evolusi. Burung Finch pun akhirnya dijadikan model awal bagi teori evolusi Darwin.

Tahun-tahun berikutnya dilakukan Charles Darwin dengan membuat jurnal penelitian berdasarkan data-data perjalanannya. Darwin juga mengembangkan teori Transmutasi yang mengatakan bahwa suatu spesies yang berbeda-beda berasal dari spesies yang sama. Namun, karena perubahan lingkungan membuat makhluk tersebut mengalami mutasi.

6. Menikah dengan sepupunya sendiri

Kisah Hidup Charles Darwin, Bapak Teori Evolusi yang Menduniabrainpickings.org

Pada tahun 1839, Charles Darwin menikah dengan sepupunya sendiri yaitu Emma Wedgwood. Mereka dikaruniai 10 anak, tetapi 3 anak mereka meninggal di usia dini. Anak-anaknya yang lain pun juga memiliki tubuh dan kesehatan yang lemah, hal ini diduga karena pernikahan dengan garis keturunan yang dekat.

7. Menerbitkan buku The Origin of Species

Kisah Hidup Charles Darwin, Bapak Teori Evolusi yang Menduniaamazon.com

Charles Darwin telah menciptakan banyak teori berkaitan dengan teori evolusi seperti seleksi alam, common ancestor (berasal dari satu garis keturunan), dan transmutasi. Namun, Darwin tidak dapat leluasa mengemukakan teorinya karena pada saat itu teorinya dapat dihubungkan dengan tindakan melawan Tuhan dan dapat mengancam reputasinya saat itu.

Namun, Darwin tetap mencari jawaban dan argumen yang lebih kuat untuk mendukung teorinya tersebut. Dia membandingkan seleksi di alam dengan seleksi yang dilakukan para peternak, melakukan percobaan pada tanaman, dll. Teori yang dulu dianggap radikal ini pada akhirnya hanya disimpan oleh Darwin dan diceritakan pada sahabat dekatnya saja, tetapi dirinya termotivasi oleh rekannya yaitu Alfred Russel Wallace yang memiliki teori serupa.

Pada tahun 1859, Darwin pun pada akhirnya merilis buku berjudul The Origin of Species yang menjelaskan proses evolusi makhluk hidup. Buku itu laku keras di pasaran, tetapi di sisi lain juga mengundang banyak kontroversi dan kecaman terutama dari Gereja. Meski begitu, tidak sedikit juga rekan Darwin yang membela teori tersebut, salah satunya adalah seorang ahli biologi bernama Thomas Henry Huxley.

8. Kematian Charles Darwin, sang Bapak Evolusi

Kisah Hidup Charles Darwin, Bapak Teori Evolusi yang Menduniabrainpickings.org

Setelah mempublikasi buku berjudul The Origin of Species, Charles Darwin tidak berhenti menulis dan dia menghasilkan banyak buku yang membukan wawasan bagi perkembangan ilmu alam. Salah satunya adalah buku berjudul Descent of Man, sexual selection, and botany yang fokus pada evolusi manusia secara dari proses seksual. Buku terakhirnya adalahThe Formation of Vegetable Mould through the Action of Worms yang berisi peran cacing tanah terhadap kesuburan tanah dan dirilis sesaat sebelum kematiannya.

Charles Darwin meninggal pada tahun 1882 dan direncanakan untuk dimakamkan di St Mary's churchyard dekat rumahnya, tetapi William Spottiswoode yang saat itu menjabat sebagai Presiden Royal Sociey mengatur pemakaman Charles Darwin di Westminster Abbey, tempat yang sama seperti Isaac Newton dan sosok penting lainnya.

Itulah kisah hidup Charles Darwin yang dikenal juga sebagai bapak Evolusi. Tulisan dan penemuannya membuka wawasan untuk memberikan jawaban asal usul makhluk hidup dari sisi ilmiah, meskipun saat itu teori tersebut banyak dikecam karena banyak berlawanan dengan ilmu Agama.

Teori evolusi yang dicetuskan oleh Charles Darwin juga memberikan pandangan baru bagi para pejuang kelas di Eropa, terutama dalam melawan diskriminasi ras. Teori yang berani dari Charles Darwin secara tidak langsung berhasil mengubah pola pikir banyak orang.

Sekian untuk artikel kali ini dan semoga bisa menambah wawasan kamu, ya!

Baca Juga: 10 Fakta Unik dan Sejarah Penelitian Perubahan Iklim

Deny Hung Photo Verified Writer Deny Hung

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya