Nefron Ginjal: Pengertian, Struktur, dan Fungsinya

2. Mengapa kehadiran nefron penting dalam tubuh manusia?

ilustrasi ginjal (pixabay.com/IMGMIDI)

Nefron adalah jaringan yang membentuk urin selama proses ekskresi limbah. Hal ini dilakukan dengan cara mengurangi jumlah limbah yang tersedia di dalam tubuh dan, zat ekstra dan tidak diinginkan yang tersedia di dalam darah melalui proses penyaringan. Melansir Medline Plus, tanpa fungsi nefron yang tepat, ginjal tidak akan menghasilkan urin dan akan menyebabkan pembengkakan di tubuh manusia karena proses penyaringan berhenti.

Kandung kemih dalam tubuh manusia dapat menyimpan urin hingga dikeluarkan melalui proses buang air kecil. Saat urin dikeluarkan dari tubuh, hal ini menunjukkan bahwa ginjal berfungsi dengan baik saat membersihkan darah. Melalui pemurnian darah, tubuh manusia akan menjadi sehat.

Baca Juga: 7 Minuman yang Kurang Baik untuk Ginjal, Batasi Konsumsinya

3. Struktur nefron

ilustrasi ginjal (pixabay.com/franknowledge7)

Nefron manusia memiliki struktur seperti tabung panjang, panjangnya berkisar antara 35–55 mm. Pada titik akhir, tabung disegel, dilipat, dan diperpanjang, menjadi desain berdinding dua seperti cangkir yang disebut capsula bowman atau kapsul korpuskular ginjal, yang memiliki kumpulan darah yang sangat kecil yang disebut glomerulus. Kapsul dan glomerulus ini termasuk sel darah ginjal. Nah, struktur nefron dibagi menjadi dua bagian terpisah, yaitu:

• Tubulus ginjal. Tubulus ginjal yang ada di ginjal adalah struktur panjang dan berbelit-belit yang muncul dari glomerulus. Tubulus ini dibagi menjadi tiga domain, berdasarkan fungsinya.
• Tubulus renal. Bagian ini digunakan sebagai unit filtrasi di ginjal yang mengacu pada kerusakan ginjal secara teratur.

4. Tubulus ginjal

ilustrasi ginjal (pixabay.com/rikirisnandar)

Tubulus ginjal pada ginjal manusia terdiri dari cawan dan bagian tubulus yang panjang. Fungsi tubulus ginjal membantu dalam menyerap glukosa, air, dan blok natrium. Selain itu, bagian pertama dikenal sebagai proximal convoluted tubule (PCT). Karena kedekatannya dengan glomerulus dan menetap di korteks ginjal. Bagian kedua dari tubulus ginjal adalah Henle, atau loop nefritik dan membentuk loop yang dapat melewati medula ginjal. Berikut ini adalah rincian partikel dari ginjal:

• Proximal Convoluted Tubule (PCT) - Darah yang dibawa melalui arteri ginjal dioperasikan untuk tujuan filtrasi. PCT adalah daerah tubulus ginjal tempat reabsorpsi zat penting seperti glukosa, protein, asam amino, sebagian besar elektrolit dan air terjadi. Bagian ini juga mengeluarkan unsur-unsur yang diperluas seperti amonia, hidrogen, dan kalium.
• Lingkaran Henle - Bagian ini dikenal sebagai tungkai naik dan turun. Tungkai turun menyerap air, namun, permeabel terhadap elektrolit, sedangkan tungkai naik permeabel terhadap elektrolit, namun, kedap air.

5. Fungsi nefron

ilustrasi ginjal (pixabay.com/OpenClipart-Vectors)

Menurut Science Reditect, fungsi utama nefron adalah menghilangkan semua zat yang tidak diinginkan termasuk limbah padat dari tubuh manusia, menyaring darah dan menghilangkan zat beracun, serta mengubah jumlah air yang berlebihan menjadi urin.

Prosedur ekskresi dalam tubuh manusia mulai terjadi melalui paru-paru, kulit, hati, ginjal dan ini adalah organ utama dari sistem ekskresi manusia. Mereka adalah organ berbentuk kacang. Masalah apa pun di nefron dapat menyebabkan situasi gagal ginjal. Jika nefron gagal menyaring zat beracun, maka akan menyebabkan terbentuknya berbagai penyakit dalam tubuh manusia.