Fakta Menakjubkan di Balik Kantong Kanguru, Ada Apa di Dalamnya?

Ternyata di dalamnya punya fasilitas lengkap, lho

Kanguru dikenal sebagai hewan berkantong asli Australia. Biarpun gak sendirian; ada koala, oposum, sampai Tasmanian devil yang juga berkantong, cuma kanguru yang paling dikenal banyak orang sebagai mamalia berkantong. Satwa ini sering terlihat menggendong anaknya di dalam kantong perutnya. 

Pernah gak, sih, kamu penasaran seperti apa rasanya berada di dalam kantong kanguru? Ada apa di dalamnya? Apa fungsinya? Yuk, simak uraian berikut untuk tahu lebih banyak tentang kantong kanguru!

1. Bayi kanguru sangat kecil dan rapuh

Fakta Menakjubkan di Balik Kantong Kanguru, Ada Apa di Dalamnya?bayi kanguru menyusu di dalam kantong induknya (commons.wikimedia.org/Geoff Shaw)

Sebelum memelajari kantong kanguru, kita perlu kenalan dulu dengan penghuninya: bayi kanguru. Tahu gak, sih, kalau bayi kanguru yang baru saja lahir ukurannya amat sangat kecil? Bayangkan, ukurannya gak lebih besar dari sebutir buah ceri. Beratnya pun gak sampai satu gram. 

Keliatan ngeri, ya? Tapi, janin ini bisa gerak, kok. Usai dilahirkan, kanguru mungil ini langsung bergerak ke arah kantong induknya. Jarak antara kloaka induk dan kantong perut cuma beberapa sentimeter, tetapi butuh bermenit-menit bagi bayi kanguru untuk merangkak masuk ke dalam kantong. 

Begitu berhasil masuk, bayi kanguru langsung menempel ke salah satu puting susu yang ada di dalam kantong. Puting ini masuk sampai ke tenggorokan si bayi sampai tak mudah terlepas. Bayi kanguru bisa terus menempel pada puting susu selama 3,5-4 bulan, dimana ia melanjutkan proses perkembangannya di dalam kantong si induk, jelas laman Live Science.

2. Seperti apa, sih, bagian dalam kantong kanguru? 

https://www.youtube.com/embed/lbGpZS7TYeI

Kantong kanguru ternyata hangat banget, loh. Menurut Live Science, suhunya sama seperti suhu tubuh si induk, yakni sekitar 40,5 derajat Celcius. Bagian dalam kantong gak berbulu. Tekstur kulitnya halus, mirip seperti bagian dalam kulit pergelangan tanganmu.

Kantong kanguru aslinya muat untuk dua ekor anak. Di dalamnya ada 4 puting susu. Uniknya, induk kanguru bisa hasilkan dua jenis susu dengan komposisi berbeda untuk anak-anaknya dengan fase perkembangan yang berbeda. Ada susu untuk anak yang baru lahir, ada susu untuk anak berusia 8 bulanan. 

Jadi, secara keseluruhan kantong kanguru benar-benar tempat yang nyaman dan aman bagi bayi kanguru untuk melanjutkan tahap perkembangannya. Bisa dibilang, kantong kanguru seperti rahim kedua bagi anak-anak kanguru.

Baca Juga: 7 Fakta Unik Kanguru yang Tak Banyak Diketahui, Sebagian Besar Kidal

3. Induk kanguru sesekali membersihkan kantong

Fakta Menakjubkan di Balik Kantong Kanguru, Ada Apa di Dalamnya?induk kanguru membersihkan kantongnya (unsplash.com/Jeremy Bezanger)

Menurut laman IFL Science, kantong kanguru mengeluarkan semacam zat antibakteri untuk melindungi anak-anaknya dari risiko infeksi. Biarpun begitu, fakta itu saja masih belum cukup mengingat anak kanguru juga buang air di dalam kantong selama masa perkembangannya.

Belum lagi kalau mereka sudah cukup besar dan berani untuk menjelajahi dunia luar. Mereka pasti membawa debu, tanah, dan kotoran ke dalam kantong. Biasanya, induk kanguru melakukan bersih-bersih secara menyeluruh ketika hendak melahirkan. Mereka perlu menjaga kantongnya bersih dari kuman dan bakteri untuk menyambut bayinya yang kecil dan sangat rapuh. 

4. Mengapa bayi kanguru yang baru lahir ukurannya sangat kecil?

Fakta Menakjubkan di Balik Kantong Kanguru, Ada Apa di Dalamnya?anak kanguru menguap (pixabay.com/lonewombatmedia-250011)

Untuk menjawab pertanyaan ini, kita perlu tahu sistem reproduksi kanguru betina yang super unik. Jadi, kanguru betina punya 3 vagina, 2 rahim, dan 1 lubang kloaka. Seperti yang dijelaskan laman National Geographic, dua vagina terluar berfungsi sebagai jalan masuk sperma ke dua buah rahim, sementara vagina bagian tengah jadi jalan keluar janin kanguru.

Struktur reproduksi ini gak cuma dimiliki kanguru saja, loh. Koala, wombat, dan Tasmanian devil betina juga punya keunikan ini. 

Nah, ureter atau saluran pipa yang bertugas mengalirkan urin dari ginjal letaknya ada di celah antara tiga tabung vagina. Sementara pada mamalia berplasenta seperti manusia, ureter gak melewati sistem reproduksi. 

Para ilmuwan akhirnya berspekulasi kalau struktur organ reproduksi yang unik ini jadi jawaban mengapa embrio hewan marsupialia seperti kanguru terlahir pada tahap prematur. Kemungkinan, dengan saluran vagina yang begitu sempit, janin kanguru gak bisa lebih besar dari ukurannya sekarang untuk bisa dilahirkan. 

5. Kenyamanan di dalam kantong kanguru bikin anaknya betah berlama-lama

Fakta Menakjubkan di Balik Kantong Kanguru, Ada Apa di Dalamnya?anak kanguru di dalam kantong induknya (pixabay.com/seoulinspired-12152046)

Kantong perut si induk jadi lingkungan yang tepat bagi perkembangan anak. Si anak sudah mendapatkan kehangatan, perlindungan dari penyakit, sampai tersedianya makanan. Gak mengherankan, deh, kalau si anak jadi betah berlama-lama di dalam kantong.

Menurut laman Live Science, anak kanguru biasanya baru berani keluar dari kantong 4,5-5 bulan usai dilahirkan. Bahkan, pada masa ini, mereka cuma sesekali saja keluar. Ketika usianya 8 bulan, mereka jadi lebih sering menghabiskan waktu di luar. Baru ketika usianya 10-12 bulan si anak siap menghadapi dunia luar dan gak kembali lagi ke kantong induknya. 

Sungguh luar biasa, ya, hewan asli Australia yang satu ini. Bagaimana pendapatmu setelah tahu lebih banyak tentang kantong kanguru?

Baca Juga: 6 Fakta Kanguru Pohon Mantel Emas, Maskot PON Papua 2021

Ina Suraga Photo Verified Writer Ina Suraga

Business inquiries: suraga.ina@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Kidung Swara Mardika

Berita Terkini Lainnya