Bisa di Tiru, 5 Negara yang Melakukan Cara Unik untuk Olah Sampah 

Cara kreatif di dunia tentang pengolahan sampah

Sampah adalah salah satu problem masyarakat yang masih sulit di pecahkan, banyak lingkungan kita yang sudah tercemar oleh sampah mencemari lingkungan dan ujung-ujungnya akan membahayakan kita juga. 

Berbagai negara di belahan dunia saat ini mulai sadar pentingnya pengolahan sampah, banyak negara yang akhirnya memikirkan cara kreatif dalam mengolah sampah mereka agar semakin tidak banyak yang menumpuk dan mencemari lingkungan terutama sampah plastik yang tidak mudah terurai. Lantas apa saja cara-cara yang di lakukan negara lain dalam mengolah sampah? Yuk kita lihat sama-sama

1. Ethiopia

Bisa di Tiru, 5 Negara yang Melakukan Cara Unik untuk Olah Sampah ethiopianembassy.be

Di Ethiopia tepatnya di ibukotanya yakni Addis Ababa memiliki Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) yang berbahan bakar dari sampah. Hebatnya lagi tidak hanya memberikan tenaga listrik saja namun juga memberikan sumber air bersih dan juga batu bata. Mereka bisa membakar 1.400 ton sampah sehari dan mampu memberikan tenaga listrik untuk 25% penduduknya dan memberikan akses ke lebih dari 3 juta jiwa disana. 

Cara kerjanya sama seperti PLTU yang lain dengan menggunakan bahan bakarnya yakni sampah untuk membuat air mendidih sehingga menghasilkan uap dan menggunakan uap untuk menggerakkan generator yang memproduksi tenaga listrik di sana. 

2. Norwegia

Bisa di Tiru, 5 Negara yang Melakukan Cara Unik untuk Olah Sampah guim.co.uk

Di Norwegia pengolahan sampah banyak di berikan kepada masyarakat dan industri sekitar. Masyarakat akan mendapatkan upah ketika bisa mengumpulkan sampah plastik di tempat daur ulang, bahkan mereka juga memberikan kesempatan perusahaan untuk melakukan daur ulang juga. 

Pemerintah memberikan pajak yang cukup tinggi terhadap perusahaan-perusahaan yang memproduksi sampah plastik, namun semakin mereka mau untuk mendaur ulang maka semakin kecil pajak yang harus mereka bayar dan jika mereka mendaur ulang lebih dari 95% sampah yang mereka hasilkan maka mereka bisa mendapatkan kesempatan bebas pajak.Cara itu di gunakan agar perusahaan peduli juga dengan sampah yang sudah mereka hasilkan

Baca Juga: Ngeri! Laut Indonesia Tercemar 150 Juta Ton Sampah Plastik  

3. Australia

Bisa di Tiru, 5 Negara yang Melakukan Cara Unik untuk Olah Sampah cityofsydney.nsw.gov.au

Meski sudah ada transportasi gratis di Surabaya dengan menukarkan botol plastik sebagai pengganti uang. Di Sydney jauh lebih maju dengan tidak hanya memberikan akses transportasi gratis namun juga memberikan tiket bioskop ketika mereka menyetorkan sampah plastik ke mesin yang sudah di sediakan. 

4. Swedia

Bisa di Tiru, 5 Negara yang Melakukan Cara Unik untuk Olah Sampah retuna.se

Di Swedia membuat cara unik untuk pengolahan sampahnya yakni dengan cara membuat mall yang di dalamnya khusus menjual barang-barang yang di daur ulang atau barang-barang yang tidak terpakai namun masih layak di gunakan. Orang-orang mengajukan barangnya untuk di perbaiki dan akhirnya bisa di jual di sana, dia sana juga menyediakan pelatihan pengolahan barang dan perbaikan barang. 

Tempatnya juga tidak jauh dari tempat pengolahan sampah di Swedia sehingga ketika ada orang yang ingin membuang sampah mereka bisa membawa barang yang ingin di jual ke sana. Hal ini menyebabkan banyak sekali orang-orang yang berkumpul untuk mengurangi pembuangan sampah mereka dan inovasi-inovasi baru tentang lingkungan yang bersih dari diskusi-diskusi di sana.  

5. Brazil

Bisa di Tiru, 5 Negara yang Melakukan Cara Unik untuk Olah Sampah theurbanweb.files.wordpress.com

Di Brazil tepatnya di kota Curtiba yang di juluki sebagai “Brazil’s Greenest City” melakukan hal unik yakni memberikan pendidikan kepada anak-anak tentang pentingnya mengolah sampah. Program jangka panjang ini menyebabkan perubahan yang luar biasa, bahkan saat ini kota Curtiba sudah mendekati zero waste. 

Di tahun 1989 kota itu di penuhi dengan sampah dan para anak-anak di didik untuk mengolahnya hingga akhirnya mereka mengajarkan hal itu ke anak mereka dan menyebabkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengolahan sampah serta mengurangi pembuangan sampah terutama limbah plastik yang berbahaya untuk lingkungan. 

Hasilnya kota tersebut tidak perlu membeli dan mengolah banyak truk sampah karena penduduknya sering kali mengolah dan mengurangi sampah mereka sendiri dan juga menurunkan potensi terserang penyakit yang di sebabkan oleh nyamuk sebesar 99%

Baca Juga: 7 Cara Mudah Melakukan Gerakan Bebas Sampah

Indra Dwi Prakoso Photo Verified Writer Indra Dwi Prakoso

Young and Blessed

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya