5 Fakta Unik Kulit Manusia, Bisa Berubah Warna-warni?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kulit merupakan salah satu anggota tubuh terpenting yang dimiliki oleh manusia. Fungsi kulit sendiri sebagai pelindung organ bagian dalam. Meski kedengaran sepele, kulit sangat penting untuk menjaga tubuh kita dari virus-virus yang merugikan, lho!
Selain itu, kulit termasuk salah satu anggota tubuh yang unik dan memiliki fakta-fakta menarik. Apa saja?
1. Berat
Dari sekian banyak organ tubuh yang ada pada manusia, kulit menjadi salah satu bagian yang tidak boleh luput dari perhatian terutama dalam segi perawatan yang berfungsi untuk menjaga kesehatan.
Selain itu, dilansir dari livescience.com, diketahui bahwa kulit ditetapkan menjadi salah satu anggota tubuh yang paling berat, lho! Terhitung, sekitar 16 persen berat tubuh ialah bobot dari kulit, semisal berat badanmu 50 kg berarti 8 kg berat tersebut merupakan sumbangan dari kulit.
2. Kulit tertipis
Ketebalan kulit bisa berbeda-beda, baik tebal maupun tipis, tergantung masing-masing fungsi. Seperti dikutip dari actforlibraries.org, bagian tertipis kulit manusia ada di bawah mata dan kelopak, yaitu 0,5 mm.
Baca Juga: Segera Periksa ke Dokter! Kamu Jangan Remehkan 10 Masalah Kulit Ini
3. Warna kulit
Setiap warna kulit manusia tidak dapat disamaratakan. Ada beberapa yang memiliki warna terang dan sebagian memiliki warna yang gelap. Namun, mungkinkah warna kulit manusia warna-warni?
Editor’s picks
Dalam kondisi normal, tentu hal tersebut tidak dapat terjadi, kecuali sebagian yang mengalami beberapa masalah, seperti vitiligo atau kulit yang terbakar sinar matahari. Namun, perbedaannya pun tidak sampai jauh sekali.
Warna kulit manusia terbentuk oleh pigmen atau zat warna yang ada pada setiap kulit. Dalam laman mananatomy.com, ada sekitar lima faktor yang memengaruhi warna tersebut, antara lain melanin, melanoid, karotena, hemoglobin, dan oksihemoglobin yang tersebar dalam epidermis atau darah.
4. Karotenemia
Kulit dapat mengalami perubahan warna menjadi kekuningan, bahkan cenderung oranye. Hal inilah yang disebut sebagai karotenemia.
Menurut laman medicinetoday.com, karotenemia sendiri dialami oleh seseorang disebabkan oleh asupan betakaroten yang berlebihan. Kandungan tersebut membuat pigmen kulit berubah menjadi oranye secara perlahan.
Lalu, dari mana karotenemia itu muncul? Ini bisa diakibatkan dari perilaku mengonsumsi makanan yang sama dalam jangka waktu panjang dan porsi berlebihan.
Tidak semua makanan mengandung karotena. Namun, jika ditelaah lebih lanjut, ada beberapa makanan yang berperan penting dalam menyumbang karotena ke dalam tubuh, seperti wortel dan labu.
5. Pembentuk kulit
Terdapat tiga lapisan dalam kulit yang berperan penting dalam tubuh, yakni epidermis, dermis, dan hipodermis. Ketiga lapisan tersebut memiliki fungsi yang berbeda. Dilansir dari artikel anatomi kulit dummies.com, untuk lapisan terluar sendiri terdapat protein yang disebut sebagai keratin sebagai salah satu komponen pembentuk kulit.
Bukan hanya itu, keratin ini juga merupakan bahan yang sama digunakan sebagai pembentuk rambut dan kuku.
Itulah beberapa hal yang ada pada kulit manusia, salah satu anggota tubuh menakjubkan yang pernah diciptakan. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Inilah Penyebab Mengapa Warna Kulit Manusia Berbeda, Perlu Kamu Tahu
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.