Menurut Sains, 8 Hal Ini Membuat Kamu Terlihat Lebih Sehat!

2. Hindari makanan yang asin

instagram.com/thaismorroni

Ketika ada terlalu banyak garam dalam darah, ginjal menjadi kesulitan membersihkan kotoran yang dapat meningkatkan tekanan darah. Alih-alih camilan asin, cobalah menggabungkan lebih banyak makanan utuh seperti pisang dan alpukat ke dalam menu diet kamu bulan ini. Karena pisang dan alpukat mengandung potasium, penangkal alami efek negatif natrium pada tekanan darah.

Ada banyak penguat rasa lainnya untuk dimasukkan ke dalam makanan kamu selain garam, seperti jus lemon dan rempah-rempah. Apapun yang kamu pilih hindari makanan olahan, yang tidak hanya memiliki banyak garam tersembunyi, tetapi juga dapat dikaitkan dengan tingkat kanker yang lebih tinggi.

3. Konsumsi makanan berserat tinggi

instagram.com/aamulyaa

Makanan berserat membantu menjaga tingkat energi kamu lebih stabil. Serat juga membuat perut kenyang dan sistem pencernaan menajdi lancar. Ada banyak serat dalam biji-bijian, buah-buahan, kacang-kacangan, dan sayuran.

4. Tidur yang cukup

instagram.com/sofluffypl_1

Kurang tidur dapat membuat orang lebih rentan terhadap kecelakaan, meningkatkan kemungkinan untuk sakit, dan memberikan tekanan ekstra pada jantung. Hanya seminggu tanpa tidur yang cukup dapat menyebabkan kadar gula darah meningkat cukup banyak sehingga dokter dapat mendiagnosis kamu terkena pra-diabetes. Itu karena sel-sel tubuh lelah kamu menjadi kurang reseptif terhadap insulin, menurut ahli tidur Matthew Walker, penulis buku "Why We Sleep."

Baca Juga: Terbukti Secara Ilmiah, Ini 6 Manfaat Rasa Bosan yang Sedang Melandamu

5. Tetap terhidrasi dengan banyak air

instagram.com/chantaldevera

Mengingat bahwa berat badan orang dewasa mencapai hingga 60% air, tidak mengherankan bahwa tetap terhidrasi dikaitkan dengan sejumlah manfaat kesehatan. Mendapatkan cukup cairan memastikan tubuh kamu secara efisien dapat membersihkan kotoran, tetap berenergi, berkeringat, dan lebih mudah memompa darah ke sekitarnya.

Ini juga merupakan strategi penurunan berat badan. Sebuah studi tahun 2016 terhadap lebih dari 18.000 orang di AS menemukan bahwa mereka yang minum lebih banyak air secara konsisten lebih puas dan mengonsumsi lebih sedikit kalori setiap hari. Orang-orang itu juga mengonsumsi gula, lemak, garam, dan kolesterol dalam jumlah yang lebih rendah daripada peserta yang lebih dehidrasi. 

6. Ciptakan mood yang baik

instagram.com/giovanafuentesoficial

Kesehatan tidak hanya tentang tubuh fisik, ternyata mood juga penting. Penelitian menunjukkan bahwa dua sesi latihan aerobik 50 menit per minggu sudah cukup untuk meningkatkan suasana hati kamu secara signifikan. Olahraga dapat memicu endorfin langsung yang tinggi dan juga meningkatkan mood kamu dalam jangka panjang.

Dalam sebuah penelitian kecil terhadap 39 wanita, peserta mengambil bagian dalam sesi latihan aerobik selama 50 menit dua kali per minggu selama tiga bulan. Para peneliti menemukan bahwa suasana hati mereka meningkat secara signifikan, para wanita tersebut menjadi lebih optimis, kurang cemas, dan memiliki rasa self-efficacy yang lebih besar.

7. Meditasi

instagram.com/satikazanova

Penelitian ilmiah tentang meditasi masih terus berkembang, tetapi jika kamu ingin mengurangi kecemasan, menjaga tekanan darah, atau menurunkan tingkat stress, maka kamu harus mencoba meditasi. National Institutes of Health mengatakan, "meditasi dapat mengurangi tekanan darah, gejala sindrom iritasi usus, kecemasan dan depresi, serta insomnia.”

8. Menjaga hubungan yang baik adalah kunci untuk menuju kesehatan yang langgeng

instagram.com/onewayticketrip_1

Bukti ini berasal dari studi 80 tahun lebih dari 250 pria yang tahun kedua di Harvard selama depresi besar. Hasilnya menunjukkan bahwa hubungan yang dekat dan memeliharanya lebih penting bagi kebahagiaan yang bertahan lama daripada kekayaan, kecerdasan, atau bahkan genetika.

"Hubungan yang baik tidak hanya melindungi tubuh kit, mereka melindungi otak kita," kata direktur studi Robert Waldinger dalam pembicaraan TED. "Dan hubungan yang baik itu, mereka tidak harus mulus sepanjang waktu. Beberapa pasangan bisa bertengkar setiap hari, tapi selama mereka merasa bahwa mereka benar-benar dapat mengandalkan yang lain, argumen-argumen itu tidak berpengaruh pada ingatan mereka. "

Demikian pula, sebuah penelitian di Jerman yang diterbitkan pada Mei menemukan bahwa orang yang menghabiskan satu tahun membuat upaya baru untuk membantu orang lain atau menghabiskan lebih banyak waktu bersama teman dan keluarga, secara terukur meningkatkan peringkat kepuasan mereka terhadap kehidupan.

Itulah beberapa hal yang perlu kamu terapkan segera agar kamu merasa lebih sehat, selamat mencoba!

Baca Juga: Mengapa Puncak Merasa Sepi Berada di Rentang Usia 20-an? Ini Kata Ahli