7 Pasang Hewan yang Terlihat Seperti Kembar, padahal Sebenarnya Tidak
Berbagai Sumber
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bagai pinang dibelah dua ternyata merupakan ungkapan yang tidak hanya ditujukan untuk manusia. Hewan pun juga bisa dideskripsikan seperti itu.
Asal kamu tahu, di dunia yang besar ini terdapat banyak spesies yang mirip antara satu dengan lainnya. Hal ini dapat disebut sebagai evolusi paralel, yaitu perkembangan karakteristik yang serupa pada spesies yang tidak terlalu berkaitan. Hal ini dapat terjadi karena adanya tekanan evolusi.
Terkadang pasangan hewan yang mirip sama sekali tidak berhubungan dan bahkan tinggal di tempat yang sangat jauh lho. Penasaran hewan apa saja yang dimaksud? Simak berikut inI!
1. Lumba-lumba dan porpoise
Lumba-lumba (kiri) dan porpoise (kanan). Berbagai SumberCoba perhatikan penampilan mereka, terlihat sangat mirip kan? Banyak orang yang mengira porpoise adalah salah satu jenis dari lumba-lumba, padahal nyatanya mereka berbeda. Ada beberapa perbedaan antara keduanya. Pertama, lumba-lumba masuk ke dalam famili Delphinidae yang terdiri dari 32 spesies, termasuk paus pembunuh. Sedangkan porpoise masuk ke dalam Phoncoenidae yang terdiri dari hanya enam spesies.
Jika dilihat-lihat, bentuk tubuh mereka pun berbeda. Porpoise lebih kecil, memiliki wajah yang bulat, dan sirip yang tumpul. Lumba-lumba memiliki tubuh yang lebih besar, mulut yang panjang, dan siripnya lancip.
Walaupun mirip, porpoise terkadang menjadi sasaran bunuh dari lumba-lumba. Hewan pintar tersebut memang terkenal dengan perilakunya yang suka membunuh untuk kesenangan, tutur laman BBC. Terlebih lagi, porpoise mirip dengan lumba-lumba muda yang sering kali menjadi korban lumba-lumba dewasa.
2. Tupai terbang dan sugar glider
Tupai terbang (kiri) dan sugar glider (kanan). Berbagai SumberKenal dengan hewan menggemaskan yang satu ini? Keduanya sangat mirip dan sama-sama bisa terbang. Namun nyatanya habitat kedua hewan ini bahkan berbeda jauh. Tupai terbang biasa ditemukan di Amerika Utara dan Eropa Utara, sedangkan habitat asli sugar glider adalah Australia.
Dilansir dari Understanding Evolution, perbedaan utama dari dua hewan itu terletak pada bagaimana mereka bereproduksi. Tupai terbang adalah mamalia plasenta yang tumbuh di dalam rahim saat ia menjadi janin.
Sedangkan sugar glider adalah hewan marsupial atau berkantung. Artinya, mereka hanya menghabiskan waktu sebentar di dalam rahim, setelah dilahirkan mereka akan masuk ke kantung ibunya untuk melanjutkan pertumbuhan.
3. Kadal dan salamander
Kadal (kiri) dan salamander (kanan). Berbagai SumberHayo siapa yang sering salah menyebut kedua hewan ini? Kadal dan salamander sama-sama memiliki badan dan ekor yang panjang serta merangkak dengan keempat kakinya. Padahal kenyataannya, hubungan mereka sangat jauh.
Kadal masuk ke dalam golongan reptil, seperti ular, bunglon, dan gecko. Sedangkan salamander adalah amfibi, seperti katak. Kamu bisa melihatnya dari ciri-ciri fisik mereka. Dilansir dari Wildscreen.org, kadal memiliki cakar di jari-jarinya sedangkan salamander tidak. Selain itu, salamander terlihat halus mengkilap karena mereka tidak bersisik.
Baca Juga: 10 Hewan yang Memiliki Lidah Paling Unik, Fungsinya Bermacam-macam
Editor’s picks
4. Alligator dan buaya
Alligator (kiri) dan buaya (kanan). Berbagai SumberMembedakan alligator dan buaya memang nyaris mustahil. Keduanya memiliki penampilan yang serupa, sama-sama menakutkan, dan berbahaya. Namun sebenarnya ada beberapa perbedaan yang bisa kita amati antara kedua reptil tersebut.
Dilansir dari Britannica, buaya memiliki bentuk moncong V, sedangkan alligator berbentuk U. Kemudian buaya sulit untuk menyembunyikan giginya sehingga mereka selalu terlihat seperti menyeringai sedangkan alligator tidak. Untuk keagresifannya, buaya jauh lebih menakutkan dan berbahaya.
5. Katak dan kodok
Katak (kiri) dan kodok (kanan). Berbagai SumberAntara katak dan kodok, mana yang lebih sering kamu jumpai? Atau jangan-jangan kamu tidak tahu karena tidak bisa membedakan mereka? Memang kedua amfibi ini memiliki tubuh dan perilaku yang mirip karena sama-sama tergabung dalam ordo Anura. Namun ada cara untuk mengenalinya.
Menurut laman Live Science, katak memiliki kaki yang panjang, kulit yang halus, dan diselimuti oleh lendir. Sedangkan kodok pada umumnya memiliki kaki yang lebih pendek, dan kulit yang tebal serta kasar. Selain itu jika dilihat dari penampilan matanya, katak terlihat lebih menonjol ke luar, sedangkan kodok tidak.
6. Leopard dan jaguar
Leopard (kiri) dan jaguar (kanan). Berbagai SumberLeopard dan jaguar sama-sama bertutul dan tergolong ke dalam kelompok kucing besar. Namun bagaimana cara membedakan keduanya? Hewan tersebut ternyata memiliki habitat yang terpisahkan oleh benua.
Leopard tinggal di Afrika dan Asia, sedangkan jaguar hidup di Amerika Selatan dan Tengah. Untuk fisiknya, corak tutul pada leopard terlihat lebih besar-besar. Berbeda dengan jaguar yang coraknya lebih kecil dan rekat. Tubuh leopard juga cenderung lebih ramping dan ekornya lebih panjang.
7. Landak (hedgehog) dan landak (porcupine)
Hedgehog (kiri) dan porcupine (kanan). Berbagai SumberPasangan hewan kali ini bahkan memiliki nama yang sama. Dalam bahasa Inggris, mereka adalah hedgehog dan porcupine sedangkan kita menyebut keduanya sebagai landak. Kesamaan kedua hewan ini adalah mereka memiliki jarum yang berasal dari rambut yang mengeras.
Dilansir dari Arkive.com, hedgehog masuk ke dalam kategori mamalia bernama gymnure. Sedangkan porcupine ternyata masih bersaudara dengan tikus, yaitu termasuk hewan pengerat. Terlihat dari bentuk gigi depannya, kan? Kita bisa menemukan hedgehog di Eropa, Afrika, dan Asia, sedangkan porcupine hidup di Amerika Selatan dan Utara.
Ternyata bukan manusia saja ya yang memiliki kembaran. Gimana, sekarang kamu sudah bisa membedakan pasangan-pasangan hewan di atas, kan?
Baca Juga: Membunuh dengan Sadis, Ini 7 Hewan Paling Kejam yang Ada di Alam Liar
Berita Terkini Lainnya
