Kucing 101: 7 Fakta Margay, Kucing Tutul yang Populasinya Kian Langka

Corak yang mereka miliki memang khas! 

Margay adalah spesies kucing kecil dengan corak mantel mirip macan tutul yang memiliki nama latin Leopardus wedii. Tak banyak yang mengetahui adanya jenis kucing ini karena mereka memang sudah tergolong langka. Berikut beberapa fakta agar dapat mengenal lebih dalam kucing yang berpenampilan elegan tersebut.

1. Dijuluki “Little Ocelot”

Kucing 101: 7 Fakta Margay, Kucing Tutul yang Populasinya Kian Langkacommons.wikimedia.org/Supreet Sahoo

Dilansir dari laman catsg.org, Margay adalah kucing yang memiliki sifat mirip harimau kecil (Leopardus tigrinus/Leopardus guttulus). Namun, dari segi penampilan mereka kerap dijuluki “little Ocelot” karena pola dan warna bulu pada sekujur tubuh mereka mirip dengan leluhur mereka, Ocelot (Leopardus pardalis). Yang membedakan adalah ukuran tubuh, yakni Margay lebih kecil daripada Ocelot.

2. Mempunyai fisik yang menawan

Kucing 101: 7 Fakta Margay, Kucing Tutul yang Populasinya Kian Langkaanimals.howstuffworks.com

Margay mempunyai berat tubuh sekitar 2,3-4,9 kg; dan panjang tubuh sekitar 46-69 cm, di mana ekornya sendiri bisa sepanjang 23-52 cm. Tampilan fisik mereka ini benar-benar menawan dan sangat berbeda dari kucing biasa.

Cakar mereka sangat besar, telinga mereka agak bundar, dan mata mereka pun bulat serta menonjol membuat mereka seolah-olah memiliki muncung di wajah mereka.

Untuk warna bulu, mereka memiliki corak dan warna yang beragam. Bulu mereka yang begitu tebal dan lembut, biasanya didominasi oleh motif cokelat tua. Coraknya bisa berbentuk bunga mawar, kadang lebih bulat dan lebih sedikit dibandingkan spesies lain, tapi tak menutup kemungkinan apabila corak ini juga dapat berupa bintik besar.

3. Tersebar di berbagai negara

Kucing 101: 7 Fakta Margay, Kucing Tutul yang Populasinya Kian Langkaanimalia.bio

Hingga saat ini, ada tiga subspesies Margay yang telah diakui. Mereka adalah Leopardus wiedii wiedii di Amerika Selatan bagian Amazon Selatan, Leopardus wiedii vigens di Amerika Selatan bagian Amazon Utara, dan Leopardus wiedd glaucus di Amerika Tengah.

Menurut situs bigcatrescue.org, Margay juga tersebar di negara Urugay, Argentina, Meksiko, Jerman hingga Brazil.

Akibatnya, julukan mereka di negara-negara tersebut pun beragam. Misalnya, di Amerika Tengah Margay dinamai dengan pichigueta, di Argentina mereka dikenal sebagai gato pintado, di Brazil nama mereka adalah gato montez atau gato peluck, sedangkan di Jerman mereka lebih sering disebut langschwanzkatze.

Baca Juga: Kucing 101: 6 Fakta Serengeti, Kucing Lucu yang Berpenampilan Liar

4. Habitat lebih dominan di hutan

Kucing 101: 7 Fakta Margay, Kucing Tutul yang Populasinya Kian Langkafacebook.com/love4margays

Margay adalah spesies kucing yang selalu dikaitkan dengan hutan. Keberadaan mereka terkadang dapat ditemukan di daaerah perkebunan cokelat ataupun kopi yang teduh dan juga hutan yang berada di tepi sungai.

5. Dapat bertahan hidup hingga 20 tahun

Kucing 101: 7 Fakta Margay, Kucing Tutul yang Populasinya Kian Langkafacebook.com/love4margays

Seekor Margay betina biasanya mengalami masa kehamilan sekitar 76-84 hari. Dan dari setiap kehamilan tersebut mereka rata-rata hanya melahirkan satu ekor bayi Margay yang baru akan membuka matanya secara penuh setelah berusia 2 minggu.

Usia kematangan individunya pun cukup lambat. Mereka bisa bertahan hidup selama 20 tahun, namun kematangan seksualnya baru didapatkan saat berumur 2 tahun. Sesudah masa dewasa ini, mereka baru akan bereproduksi 1-2 tahun kemudian.

6. Pemakan bermacam-macam mamalia

Kucing 101: 7 Fakta Margay, Kucing Tutul yang Populasinya Kian Langkaaspinallfoundation.org

Dikutip dari lamar.edu, sebuah studi yang dilakukan pada sekitar tahun 2007 silam menujukkan bahwa Margay dapat memakan 19 item yang berbeda. Mereka dapat memakan kungkang, monyet kecil, burung arboreal kecil, amfibi, dan reptil, tapi mayoritas makanan mereka adalah mamalia darat kecil seperti tikus dan kelinci.

7. Jadi sasaran pemburu

Kucing 101: 7 Fakta Margay, Kucing Tutul yang Populasinya Kian Langkadinoanimals.com

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, Margay merupakan kucing yang mempunyai tampilan sangat menawan. Akibatnya, mereka yang hanya bereproduksi setiap dua tahun sekali pun kerap dijadikan sebagai sasaran oleh para pemburu. Kini, angka kematian anak kucing Margay sudah berkisar 50 persen dan mereka telah mendapat status Near Threatened dari IUCN.

Itu dia beberapa fakta kucing Margay. Semoga perburuan manusia terhadap Margay semakin berkurang ya!

Baca Juga: Kucing 101: Mengenal Jenis Ashera, Kucing Termahal di Dunia

Jeon JK Photo Verified Writer Jeon JK

Cat lovers~

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya