5 Kerajaan Tua di Semenanjung Iberia, Cikal Bakal Terbentuknya Spanyol

Awalnya dikuasai oleh orang-orang Jerman?

Semenanjung Iberia merupakan salah satu wilayah yang sangat strategis dan krusial di Eropa. Sebab, menjadi seperti pintu gerbang antara Laut Mediterania dan Samudra Atlantik.

Beberapa negara asing sejak lama telah memperebutkan semenanjung ini, tapi Kekaisaran Romawi lah yang paling sukses menguasai Iberia sejak akhir abad ke-3 SM. Ketika Romawi terpecah menjadi Kekaisaran Barat dan Timur, Iberia jatuh ke tangan Barat yang sangat tidak stabil dan memiliki militer yang lemah. Alhasil, Iberia dengan mudah terbebas dan sejak saat itu dikuasai oleh berbagai bangsa. 

Dua negara utama yang kini berlokasi di Semenanjung Iberia tentu tidak lain adalah Portugal dan Spanyol. Di antara periode terlepasnya dari cengkeraman Romawi dan terbentuknya negara Portugal atau Spanyol modern.

Iberia memiliki warisan sejarah yang sangat kaya dari sejumlah kerajaan yang pernah berkuasa di sana. Beirkut 5 kerajaan tua di Semenanjung Iberia.

1. Kerajaan Suebi

5 Kerajaan Tua di Semenanjung Iberia, Cikal Bakal Terbentuknya Spanyolpatung tua dengan figur seseorang dari bangsa Suebi (commons.wikimedia.org/Bullenwächter)

Kerajaan Suebi didirikan secara de facto pada tahun 409 M oleh suatu suku pendatang dari utara. Suebi adalah salah satu bangsa besar Jermanik yang awalnya berasal dari timur Jerman dan Republik Ceko, yang berangkat menuju Semenanjung Iberia pada awal pemerintahan Kekaisaran Romawi Barat.

Kerajaan Suebi adalah negara pertama yang lepas dari kekuasaan Romawi Barat dan kini menguasai seluruh Provinsi Gallaecia (sekarang Galicia). Braga yang dulunya merupakan kota Romawi dengan nama Bracara Augusta (sekarang di Portugal), direbut dan dijadikan sebagai ibukota Suebi.

Sejak pemerintahan raja pertama, Hermeric, kerajaan ini sebenarnya makmur meskipun beberapa kali terlibat konflik dengan Kekaisaran Romawi Barat dan bangsa-bangsa Jermanik lainnya. Puncak kejayaan kerajaan ini tercapai ketika sukses menguasai Portugal dan selurh wilayah barat Spanyol modern.

Namun, negeri ini lambat-laun terpecah dan bahkan sempat berulang kali 'hilang', ketika Roma kembali menguasai Iberia untuk sementara waktu. Pada akhirnya, bangsa Jermanik yang lain, Visigotik, menculik raja terakhir Suebi pada tahun 585 M dan menduduki seluruh kawasan Iberia. 

2. Kerajaan Visigotik

5 Kerajaan Tua di Semenanjung Iberia, Cikal Bakal Terbentuknya Spanyolsitus arkeologi Reccopolis, peninggalan Visigotik di Spanyol (commons.wikimedia.org/Borjaanimal)

Sebelum memasuki Provinsi Gallaecia dan mengalahkan Suebi, bangsa Visigotik (berarti "Gotik Barat" dari Jerman) telah mendirikan suatu kerajaan di Prancis dan Spanyol pada tahun 418 M. Pada abad ke-6, terjadi suatu kebangkitan di Prancis yang dipimpin oleh Clovis yang memaksa Visigotik kini hanya berpusat di daratan Spanyol. 

Jadi ibu kota Toledo, pemerintahan negara ini diputuskan untuk bercampur (sinkretisme) dengan gaya Roma. Salah satu bukti hal tersebut adalah peresmian Liber Judiciorum, kode hukum Visigotik di Spanyol yang menggabungkan nilai-nilai Jerman dan elemen Romawi.

Pada waktu yang sama, terjadi konflik agama di dalam lingkungan pemerintahan antara golongan pemeluk Kristen Arian dan Katolik. Di saat perseteruan antar penganut Nasrani tersebut, kerajaan juga menghadapi lawan besar di selatan, yaitu tentara Islam dari Kekhalifahan Umayyah. 

Pada awal abad ke-8, Kekhalifahan Umayyah mengalahkan Visigotik dan sukses menguasai seluruh Semenanjung Iberia yang menjadi awal mula pemerintahan Islam di Spanyol. Meskipun sudah berakhir, bangsa Visigotik masih meninggalkan beberapa pemukiman atau kota tua, misalnya Reccopolis yang sekarang berada di dekat Madrid (ibu kota Spanyol modern).

Baca Juga: Hampir Terlupakan, Ini 5 Kerajaan Kuno di Kawasan Transkaukasia  

3. Kerajaan Asturias

5 Kerajaan Tua di Semenanjung Iberia, Cikal Bakal Terbentuknya SpanyolGereja Santa Maria del Naranco, salah satu arsitektur Asturias yang masih selamat (commons.wikimedia.org/Zarateman)

Ketika Spanyol seluruhnya berada di bawah pemerintah khalifah, suatu provinsi kecil di ujung utara Spanyol memutuskan untuk melawan. Sebuah kerajaan di Provinsi Asturias yang terbentuk pada tahun 718 M kini dianggap sebagai awal mula pembentukan identitas negara Spanyol modern.

Dipimpin pertama kali oleh Pelagius atau Pelayo, seorang berdarah Visigotik-Hispanik, Kerajaan Asturias pada puncak kejayaannya menguasai wilayah mulai selatan Sungai Douro di barat daya dan Cantabria di timur pada awal abad ke-10 M.

Singkat kata, Pelagius juga memiliki sebutan sebagai pelopor Reconquista yang bermakna pengembalian Kekristenan di Semenanjung Iberia. Kerajaan yang berdomisili di utara Spanyol ini memiliki setidaknya tiga ibu kota, yakni Cangas de Onis, Pravia, dan Oviedo yang semuanya berlokasi di Provinsi Asturias.

Kerajaan Asturias akhirnya dibubarkan pada tahun 910 setelah Raja Alfonso III turun takhta dan memutuskan untuk membagi wilayah kerajaan kepada anak-anaknya. Warisan paling berharga dari kerajaan ini adalah arsitektur tradisional Asturias yang asli Spanyol dan menolak gaya Romawi, seperti yang terlihat dari Gereja Santa Maria del Naranco (abad ke-9) di Kota Oviedo.

4. Kerajaan Navarre

5 Kerajaan Tua di Semenanjung Iberia, Cikal Bakal Terbentuknya SpanyolIstana Kerajaan Navarre di Olite, Spanyol (pixabay.com/jairozambrano)

Kerajaan Navarre sudah ada sejak abad ke-8 M dan menjadi monarki yang seutuhnya independen pada pertengahan abad ke-9 M. Sebenarnya, kerajaan kecil ini adalah pecahan dari wilayah Kerajaan Prancis di daerah utara Spanyol. Kerajaan Navarre memiliki ibu kota di Pamplona dan hanya menguasai Provinsi Navarra dekat dengan Prancis.

Di samping wilayahnya yang sempit, kerajaan ini masih memiliki peran penting di kawasannya, yaitu sebagai penengah antara negara-negara besar. Pada suatu waktu, negeri ini mulai berada di bawah banyak dinasti besar (baik dari Prancis atau Spanyol). Namun, identitas dan pemerintahan Navarre tetap terjaga. Hebatnya lagi, Navarre sukses terselamatkan hingga 1000 tahun kemudian! 

Pada abad ke-19, Kerajaan Navarre memutuskan bergabung dengan Kerajaan Spanyol modern dan mendapat status otonomi mengetahui betapa spesialnya negeri mungil ini. Navarre yang telah menjadi saksi mata berbagai peristiwa besar di masa lampau masih memiliki banyak peninggalan yang selamat. Salah satunya adalah Istana Olite ketika Navarre dipimpin oleh dinasti dari Prancis pada abad ke-13. 

5. Kerajaan León

5 Kerajaan Tua di Semenanjung Iberia, Cikal Bakal Terbentuknya SpanyolIstana Laguna de Negrillos, León, Spanyol (commons.wikimedia.org/Pablohn6)

Ketika Raja Alfonso III dari Asturias mengundurkan diri pada tahun 910, ia menyerahkan kawasan León kepada Garcia, salah satu putranya. Garcia kemudian menjadi raja pertama León dan juga menguasai sebagian tanah Portugal, Provinsi Galicia, dan Asturias yang pada mulanya adalah wilayah-wilayah yang diberikan kepada saudara-saudari Garcia oleh Alfonso III. 

Hanya sekitar 100 tahun sejak pendiriannya, Kerajaan León kalah telak dari Kekhalifahan Kordoba dan kemudian sempat dikuasai oleh kerajaan-kerajaan disekitarnya, yaitu Navarre dan Castile. Kerajaan Leon sempat kembali bangkit pada abad ke-12 dan menikmati periode yang stabil, serta sempat membalas tentara khalifah di selatan.

Pada tahun 1230, León memilih bersatu dengan Kerajaan Castile yang pada saat itu semakin kuat dan ekspansif, yang juga berperan sangat besar dalam berhasilnya operasi Reconquista.

Meskipun sudah tidak memiliki negara atau kerajaan secara fisik semenjak persatuan negeri-negeri Spanyol, León masih memiliki identitas yang bertahan dan tentunya sebuah saksi sejarah fisik yang masih ada, yaitu Istana Laguna de Negrillos di Provinsi León modern. 

Beberapa kerajaan pertama di Semenanjung Iberia yang telah diulas membagikan kisah yang tak terlupakan bagi seluruh komunitas yang ada di sana saat ini. Hal ini terlihat mulai dari peran bangsa Jermanik yang memerdekakan Spanyol kuno dari Romawi hingga bersatunya seluruh kerajaan independen menjadi Kerajaan Spanyol berdaulat yang masih memerintah sampai sekarang.

Baca Juga: Jarang Terekspos, Ini 5 Kerajaan Kuno Sebelum Islam di Jazirah Arab

Juan A. Soedjatmiko Photo Verified Writer Juan A. Soedjatmiko

Mohon maaf apabila terdapat kesalahan informasi atau kata dalam artikel

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya