5 Laba-Laba Paling Berbahaya yang Hidup di Australia 

2. Redback Spider 

Redback Spider (scmp.com)

Ditemukan di seluruh wilayah Australia, Redback Spider merupakan spesies laba-laba yang paling mudah dikenali. Laba-laba satu ini memiliki ukuran sekitar 1 cm, dengan garis merah di punggung yang menjadi ciri khasnya. Sama seperti Sydney Funnel-Web, Redback Spider juga memiliki bisa beracun.

Namun karena ukuran taringnya yang kecil, bisa beracun mereka jarang mengakibatkan kematian. Meski begitu,  bisa Redback Spider dapat mempengaruhi sistem saraf yang menyebabkan rasa sakit yang parah, berkeringat, tubuh lemas, mual, dan muntah. Biasanya Redback Spider menyukai tempat yang sepi dan tenang seperti kotak pos, dan tempat-tempat terpencil lainnya.

Baca Juga: 5 Fakta Laba-Laba Unta, Hewan Mirip Laba-Laba dengan Banyak Rumor

3. Mouse Spider 

Mouse Spider (biomedicalsciences.unimelb.edu.au)

Sama seperti dua spesies sebelumnya, Mouse Spider juga masuk dalam daftar laba-laba paling mematikan. Beberapa ahli bahkan percaya jika Mouse Spider memiliki racun yang sama mematikannya dengan Sydney Funnel-Web.

Namun, karena ukurannya hanya berkisar 10 mm hingga 35 mm, jumlah racun mereka sangat sedikit. Karena alasan itu juga, Mouse Spider jarang mengeluarkan bisa yang dia miliki. Mouse Spider dapat ditemukan di seluruh wilayah Australia, namun mereka menghindari wilayah perkotaan dan lebih memilih wilayah pinggiran kota.

4. Trap Door Spider 

Trap Door Spider (spiderloverpetshop.com)

Kamu bisa menemukan Trap Door Spider di seluruh wilayah Australia. Kebalikan dari Mouse Spider, spesies satu ini justru banyak tinggal di perkotaan. Ukurannya cukup besar yakni sekitar 1,5 hingga 3 cm.

Biasanya ukuran betina lebih besar dari jantan, namun laba-laba jantan-lah yang lebih agresif dan suka menggigit ketika terancam. Gigitan Trap Door Spider memang tidak seberbahaya spesies lain, hanya saja gigitan mereka akan menimbulkan rasa sakit, bengkak, mual dan lesu.

5. White-Tailed Spider 

White-Tailed Spider (australiangeographic.com.au)

Spesies laba-laba ini bisa ditemukan wilayah perkotaan Australia Selatan. Kabar baiknya, laba-laba mungil yang berukuran 18 mm hingga 28 mm ini lebih suka keluar setelah hari sudah gelap.

Biasanya White-Tailed berburu laba-laba yang berukuran lebih kecil darinya, meski begitu mereka juga tidak akan segan menggigit manusia dan mengeluarkan racun nekrosis jika diganggu. Gigitannya memang tidak sampai membunuh, tapi kamu akan merasa sakit pada bagian tubuh yang digigit, merasa gatal, dan juga perubahan warna kulit yang akan membaik setelah beberapa minggu.

Laba-laba mungkin berukuran sangat kecil, tapi bukan berarti mereka tidak berbahaya sama sekali! Lima laba-laba paling berbahaya yang hidup di Australia ini contohnya. Meski ukurannya kecil, gigitan mereka nyatanya sanggup membuat manusia menderita bahkan menyebabkan kematian.

Baca Juga: 10 Jenis Laba-laba dengan Corak Paling Cantik dan Unik