Warga AS Memajukan Waktu Mereka Satu Jam Lebih Cepat, Kenapa?

Sudah tahu belum daylight saving time?

Pada bulan Maret warga Amerika menyeting ulang jam mereka maju satu jam lebih cepat. Kegiatan ini dinamakan daylight saving time atau kegiatan menyimpan cahaya siang hari. Tujuan diterapkannya DST adalah diharapkan kegiatan sekolah dan kerja dapat dimulai lebih awal dan berakhir lebih cepat. Dengan begitu, warga masih banyak waktu menikmati siang hari terang dan menghemat penggunaan cahaya buatan karena matahari terbenam lambat.

1. Daylight saving time, kegiatan rutin memajukan waktu dari jam standart.

Warga AS Memajukan Waktu Mereka Satu Jam Lebih Cepat, Kenapa?pexels/energepic.com

Daylight Saving Time (DST) atau dalam bahasa Indonesia waktu musim panas merupakan kegiatan yang sudah dilakukan kurang lebih 70 negara. Negara tersebut mengatur kembali jam standart lebih cepat satu jam pada musim semi dan melambatkan satu jam pada musim gugur. Di negara belahan utara biasa dimulai pada bulan Maret atau April dan dikembalikan pada waktu standart lagi pada bulan Oktober atau November namun hal ini berbeda-beda tergantung kebijakan setiap negara.

2. Sejarah awal ide DST

Warga AS Memajukan Waktu Mereka Satu Jam Lebih Cepat, Kenapa?unsplash/Mr cup /Fabien barral

Pada tahun 1784, Benyamin Franklin mengirim surat pada Journal of Paris mengusulkan kepada orang-orang untuk bangun lebih awal dan tidur lebih cepat. Pada tahun 1985 George Vernon Hudson, peneliti asal Selandia Baru mempresentasikan sebuah makalah untuk mengusulkan dua jam ke depan pada bulan Oktober dan pergeseran dua jam pada bulan Maret.

Pada tahun 1909 William Wallett, pembangun Inggris, mengusulkan pada parlemen sebagai RUU penghematan siang hari, namun hal ini di tentang banyak pihak sehingga RUU ini tidak dapat dijadikan Undang-Undang. Padahal pada tahun 1908, Kanada sudah resmi menerapkannya. Kegiatan ini berkembang terus hingga pada tahun 1916, Jerman dan Austria sekutunya, mulai mempopulerkan DST tepat pada tanggal 30 April 1918.

3. DST dapat menghemat penggunaan cahaya buatan

Warga AS Memajukan Waktu Mereka Satu Jam Lebih Cepat, Kenapa?pexels/pixabay

Pada jaman perang, penerapan DST berfokus pada penghematan batu bara dan berlanjut hingga sekarang. Penghematan ini telah terbukti dengan adanya laporan komisi energi di California pada bulan Mei 2001, double season DST dapat menghemat energy 220 MW, hal ini juga dapat diartikan DST dapat menghemat ratusan dolar. Dengan adanya DST, pemerintah berharap warga dapat menggunakan cahaya alami lebih banyak dibandingkan cahaya buatan.

Baca Juga: Buang Waktu, 5 Alasan Kamu Gak Boleh Iri dengan Kesuksesan Orang

4. DST tidak baik untuk kesehatan

Warga AS Memajukan Waktu Mereka Satu Jam Lebih Cepat, Kenapa?pexels/rawpixel

Walaupun DST terbukti dapat menghemat penggunaan cahaya, ada saja yang masih kontra dengan peraturan ini. Perubahan satu jam pada saat DST dapat mengakibatkan kesehatan menurun seperti kurang tidur. Pihak kontra megatakan, kurang tidur adalah hal mendasar penyebab kecelakaan. Selain itu, studi data rumah sakit Michigan menunjukkan lonjakan 25 persen serangan jantung pada hari Senin setelah daylight saving time dimulai.

5. Hal-hal yang dapat dipersiapkan menghadapi DST

Warga AS Memajukan Waktu Mereka Satu Jam Lebih Cepat, Kenapa?pexels/pixabay

Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, ada beberapa tips yang dapat dilakukan agar tidak kaget menghadapi DST. Yang pertama, mengatur alam sadar untuk penyesuaian 2 hari sebelum perubahan waktu. Kedua, sarapan pagi sehat untuk memulai aktifitas. Ketiga, jalan-jalan agar tubuh menyesuaikan diri dengan penyinaran cahaya matahari dan terakhir untuk anak-anak disarankan tidur lebih awal seminggu sebelumnya.

Itulah beberapa fakta mengenai Daylight Savings Time negara bagian Amerika, Eropa, Timur Tengah bahkan Australia. Indonesia tidak termasuk negara yang menganut sistem itu karena selain Indonesia tidak memiliki 4 musim, lama penyinaran matahari di Indonesia relatif sama.

Baca Juga: Tepat Waktu Adalah Hal Kecil yang Berpengaruh Besar, Ini 5 Alasannya

mirqotul aliyah Photo Verified Writer mirqotul aliyah

twitter @miraliyah

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya