5 Fakta Geoffroy's Cat, Spesies Kucing Liar yang Memiliki Badan Mungil

Mereka tak jauh lebih besar dari kucing domestik

Geoffroy’s cat adalah kucing liar yang mempunyai nama binomial Leopardus geoffroyi. Kucing yang satu ini tidak terlalu populer sebab mereka memang termasuk ke dalam spesies kucing liar yang tidak semua wilayah dapat menjadi tempat tinggal mereka.

Memiliki badan yang menyerupai kucing domestik, kucing ini ternyata menjadi salah satu jenis kucing liar yang memiliki ukuran tubuh paling mungil.

Nah, jika kamu ingin mengenal lebih dalam tentang Geoffroy’s cat, yuk, simak lima fakta yang mereka miliki berikut ini!

1. Tersebar luas di kawasan Amerika Selatan, namun populasinya bisa tumpang tindih

5 Fakta Geoffroy's Cat, Spesies Kucing Liar yang Memiliki Badan MungilPethelpful.com

Menurut laman wildcatconservation.org, Geoffroy’s cat umumnya dapat ditemui di Bolivia, Brasil, Paraguay, Argentina, Uruguay, dan Chili. Mereka biasa hidup dengan habitat berupa semak belukar, pegunungan, semi-gurun, dan padang rumput yang mana dalam hal ini, wilayah jelajah kucing jantan lebih besar daripada kucing betina.

Populasi Geoffroy’s cat di daerah Brasil tumpang tindih dengan spesies kucing harimau selatan (Leopardus guttulus). Dua spesies tersebut memiliki penampilan dan proporsi tubuh yang mirip.

Sedangkan di Bolivia, Geoffroy’s cat adalah kucing liar paling umum nomor dua setelah Ocelot (Leopardus pardalis). Mereka akan menghindari daerah yang dihuni oleh Ocelot sebab sangat besar kemungkinan bagi mereka untuk tidak mendapatkan kawasan lindung yang aman dari serangan predator jika berada di daerah yang sama dengan Ocelot.

2. Sering dianggap sebagai kucing dari spesies lain

5 Fakta Geoffroy's Cat, Spesies Kucing Liar yang Memiliki Badan MungilActivewild.com

Geoffroy’s cat mempunyai bulu tubuh berbintik hitam. Warna yang menjadi warna dasar atau warna di sekitar bintik-bintik hitam ini bervariasi mulai dari kecoklatan hingga abu-abu. Warna iris mereka juga beragam, mulai dari emas sampai abu-abu kehijauan.

Ukuran tubuh mereka rata-rata pun tidak sama. Di daerah Uruguay dan Argentina Timur, Geoffroy’s cat memiliki tubuh yang cenderung lebih besar dibandingkan Geoffroy’s cat di daerah Bolivia dan Argentina Timur Laut.

Akibat penampilan mereka yang seperti ini, mereka kerap disalahpahami sebagai kucing kodkod (Leopardus guigna) dan kucing pampas (Leopardus colocolo), dua spesies kucing liar yang juga memiliki tubuh mungil dan corak tubuh yang unik.

Baca Juga: 6 Spesies Kucing Liar yang Berkerabat Dekat dengan Kucing Domestik  

3. Kucing liar yang berukuran kecil

5 Fakta Geoffroy's Cat, Spesies Kucing Liar yang Memiliki Badan MungilAlchetron.com

Kucing liar biasanya mempunyai ukuran tubuh yang jauh lebih besar dibandingkan kucing domestik. Namun, hal itu tidak demikian pada Geoffroy cat’s. Ukuran tubuh kucing liar yang satu ini hampir sama seperti kucing rumahan. Mereka memiliki berat badan yang hanya berkisar 2-5 kg dan panjang tubuh sekitar 60 cm. 

4. Lebih aktif di malam hari

5 Fakta Geoffroy's Cat, Spesies Kucing Liar yang Memiliki Badan MungilCommons.m.wikimedia.org

Geoffroy’s cat adalah kucing yang menghabiskan sebagian besar waktunya untuk beraktivitas di tanah dan dan di pohon. Menurut keterangan cats.org, Geoffroy’s cat sibuk dengan kegiatannya sebanyak 55 persen pada malam hari, 36 persen di senja hari, dan sisanya di siang hari.

Hewan yang pandai berenang dan memanjat pohon ini akan mencari makanan berupa hewan-hewan yang lebih kecil seperti tikus, kelinci, kadal, serangga, katak, dan ikan.

5. Hidup secara soliter

5 Fakta Geoffroy's Cat, Spesies Kucing Liar yang Memiliki Badan MungilAnimalia.bio

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, Geoffroy’s cat merupakan kucing yang pandai memanjat pohon. Mereka gemar hidup menyendiri dan biasa memanjat pohon untuk meninggalkan kotoran guna menandai wilayah kekuasaan mereka.

Geoffroy’s cat akan mengalami kematangan seksual pada usia 18-24 bulan. Dalam satu kali reproduksi, mereka dapat melahirkan 1-3 ekor anak. Dilansir dari Animalia, Geoffroy’s cat akan berkomunikasi ke sesamanya dengan dengkuran, desisan, atau bahkan geraman.

Status konservasi mereka sejauh ini masih aman, tapi di habitatnya, mereka dapat terancam karena dimangsa puma, dibunuh anjing domestik, dan ditangkap secara ilegal. Mereka juga sempat dieksploitasi secara besar-besaran, lho. Tepatnya pada sekitar tahun 1960-an s/d 1980-an, Geoffroy’s cat diburu karena maraknya perdagangan kulit kucing semasa itu.

Itu dia lima fakta dari Geoffroy’s cat. Karena statusnya secara umum masih aman, kucing liar ini masih diizinkan untuk dipelihara manusia.

Baca Juga: 6 Fakta Tentang Kucing Bengal, Kucing Langka dari Amerika

Nunung Munawaroh Photo Verified Writer Nunung Munawaroh

Anyeong!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya