Menguak Asal Usul Perayaan Thanksgiving di Amerika Serikat

2. Pilgrim datang ke Plymouth

ilustrasi kapal Mayflower (pixabay.com/capecodprof)

Pilgrim adalah sebutan untuk sekelompok penduduk dari Plymouth di Inggris yang datang ke benua Amerika untuk mendapatkan dan atau memulai kehidupan yang lebih baik. Mereka datang dengan menggunakan kapal yang bernama Mayflower.

Kapal Mayflower berlabuh di Cape Cod di tempat yang kini bernama Provincetown tanggal 11 November 1620. Mereka kemudian pindah ke Plymouth di negara bagian Massachusetts dan membangun pemukiman. Dilansir dari Boston Globe, Pilgrim pindah ke Plymouth karena daerah Cape Cod terlalu berpasir sehingga tidak bisa digunakan untuk bercocok tanam.

3. Perayaan Thanksgiving berlangsung 3 hari dan belum ada dessert seperti pie

ilustrasi Pilgrim merayakan Thanksgiving (pixabay.com/GDJ)

Merangkum dari laman History, Pilgrim yang menetap di Plymouth, Massachusetts kemudian bertemu dengan Squanto yang adalah penduduk asli Amerika dan bagian dari suku Pawtuxet. Berkat Squanto, Pilgrim menjadi tahu cara menanam jagung, menangkap ikan di laut, dan mengambil getah dari pohon Maple. Squanto juga membantu Pilgrim untuk menjalin hubungan diplomat dengan suku Wampanoag.

Merujuk dari sumber yang sama, Gubernur William Bradford mengundang koloni penduduk asli Amerika termasuk kepala suku Wampanoag yang bernama Massasoit untuk menghadiri perayaan di bulan November 1621. Perayaan ini kemudian juga dikenal sebagai perayaan First Thanksgiving yang berlangsung selama 3 hari.

Disebutkan pula hidangan yang disajikan saat itu dimasak dengan menggunakan metode dan rempah dari penduduk asli Amerika. Kemudian kudapan seperti pumpkin pie atau kue juga belum ada saat itu. Namun terlepas dari perayaan Thanksgiving pertama ini, National Museum of the American Indian menyebutkan bahwa ujud syukur dan terima kasih sudah menjadi budaya dan tradisi dari penduduk asli Amerika.

4. Perayaan Thanksgiving yang kedua untuk menandai akhir dari kekeringan

ilustrasi hasil panen jagung (pixabay.com/LAWJR)

Dikutip dari Institute for Faith, Work, and Economics, koloni Pilgrim merayakan Thanksgiving yang kedua sebagai rasa syukur karena hujan akhirnya turun dan tanaman panen dapat tumbuh. Dikarenakan cuaca yang sangat panas dan kering di musim panas tahun 1623, tanaman tidak dapat tumbuh dan kemudian Gubernur William Bradford menginstruksikan warga untuk berdoa penuh selama satu hari agar diberikan hujan dan cuaca yang baik.

Konon hujan akhirnya turun menjelang malam hari dan tanaman tidak jadi mati. Disebutkan bahwa hasil panen jagung mereka bahkan melimpah. Gubernur kemudian merayakan Thanksgiving kedua kalinya di musim gugur tahun itu.

5. Sarah Josepha Hale menyarankan agar Thanksgiving menjadi hari libur nasional

ilustrasi merayakan Thanksgiving bersama keluarga (pexels.com/cottonbro studio)

Thanksgiving di Amerika dulunya dirayakan dalam skala lokal dan sekali-sekali sebelum menjadi hari libur nasional. Mengutip Smithsonian, perayaan Thanksgiving yang kini dapat dinikmati oleh semua warga Amerika merupakan jerih payah dari Sarah Josepha Hale yang saat itu merupakan editor dari Ladies Magazine and Godey's Lady's Book.

Mengacu sumber yang sama, Sarah menulis surat kepada presiden, anggota dewan senat, dan gubernur untuk menjadikan Thanksgiving sebagai hari libur nasional. Sarah juga menulis resep dan cerita untuk kemudian diterbitkan. Perjuangan Sarah membuahkan hasil karena tanggal 3 Oktober 1863, Presiden Abraham Lincoln menyatakan tanggal 26 November di tahun itu diperingati sebagai hari Thanksgiving nasional, dan Thanksgiving dirayakan setiap tahunnya di hari Kamis keempat di bulan November.

6. Parade dan pertandingan American football menjadi bagian dari perayaan Thanksgiving

ilustrasi perayaan Macy's Thanksgiving Day parade (pixabay.com/Brent Connelly)

Seiring dengan jalannya waktu, perayaan Thanksgiving mengalami perubahan. Merangkum dari Britannica, Thanksgiving menjadi sebuah momen untuk berkumpul bersama keluarga sehingga mereka yang tinggal jauh dari keluarga akan pulang dan merayakan Thanksgiving bersama keluarga.

Perayaan Thanksgiving juga identik dengan parade contohnya Macy's Thanksgiving Day Parade yang terkenal di Kota New York dan menyaksikan pertandingan American football. Dikutip dari laman National Football League (NFL), tradisi pertandingan sepak bola di hari Thanksgiving dimulai sejak tahun 1934 yang mana saat itu tim Detroit Lion bertanding melawan tim Chicago Bears.

Itulah sejarah mengenai perayaan Thanksgiving di Amerika. Thanksgiving mengalami banyak perubahan contohnya menu dessert yang sekarang ada tetapi dulu tidak ada. Kemudian dikarenakan penduduk berpindah tempat, mereka menggunakan Thanksgiving sebagai waktu spesial untuk pulang dan berkumpul dengan keluarga.