Gak Cuma Jago Menyelam, Ini 7 Fakta Menarik Burung-burung Laut
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Siapa sih yang gak kenal penguin? Burung lucu yang tidak bisa terbang ini mampu menyelam hingga ratusan meter. Selain penguin, ternyata ada juga jenis burung laut lainnya yang mampu terbang dan menyelam sekaligus. Burung-burung ini bahkan memiliki keunikan lain yang tidak dimiliki burung darat. Apa saja? Yuk, simak lebih lanjut.
1. Penyelam andal
Walau tidak semua burung laut bisa menyelam, jenis burung laut berikut memiliki kemampuan menyelam yang mengagumkan. Dilansir laman Dive Scotty, penyelaman terdalam burung laut sejauh ini mampu dilakukan penguin emperor yakni sejauh 535 meter.
Burung jenis lain, thick-billed murred, tercatat mampu menyelam hingga sedalam 210 meter. Dikutip dari The Encyclopedia of New Zealand, burung laut seperti light-mantled sooty albatross, gannet, pecuk, dan penggunting laut berturut-turut mampu menyelam hingga kedalaman 12, 20, 43, dan 60 meter.
2. Kaki berselaput
Dikutip dari laman The Spruce, kaki burung laut pada umumnya berselaput. Selaput ini memudahkan burung laut saat berenang melintasi air dengan lebih cepat. Selain itu, beberapa burung laut memiliki cakar yang kuat untuk mencengkeram mangsanya di air.
3. Bulu tahan air
Dilansir BirdLife, bulu burung laut terspesialisasi menjadi tahan air. Bulu tahan air ini memudahkan adaptasi mereka terhadap lingkungan laut serta untuk mengembangkan daya apung tubuhnya. Dibandingkan burung darat, burung laut memiliki bulu yang lebih tebal sehingga dapat bertahan dari suhu yang lebih dingin.
Dikutip dari laman Quizlet, burung laut menghasilkan semacam minyak yang dioleskan pada tubuhnya menggunakan paruhnya. Hal ini berfungsi untuk menjaga bulu agar tetap tahan air. Kebiasaan ini disebut dengan preening.
Baca Juga: 5 Fakta Unik Burung Kedasih, Hewan yang Kejam dan Licik Sejak Lahir
4. Minum air laut
Editor’s picks
Dilansir laman The Week, burung laut hanya minum air laut sepanjang hidupnya. Walaupun begitu, hal ini tidak membuat burung laut menjadi sakit dikarenakan kelenjar garam di atas kepalanya. Dikutip dari Britannica, kelenjar garam pada kepala burung laut lebih efektif dalam mengeluarkan kelebihan garam daripada ginjal.
5. Hidung beringus (runny nose)
Dilansir Travis Audubon, sebutan runny nose masih ada kaitannya dengan kelenjar garam di kepala burung laut. Runny nose terjadi saat cairan asin dari kelenjar garam mengalir turun melalui paruh dan menetes sehingga terlihat seperti mengeluarkan ingus.
6. Dibedakan menjadi shorebirds dan seabirds
Berdasarkan buku yang diterbitkan Department of Biodiversity and Conservation Australia, burung laut dibedakan menjadi shorebirds dan seabirds.
Shorebirds merupakan burung yang hidupnya dihabiskan di daratan atau pantai sepenuhnya dan makan dari pinggir laut. Seabirds diperuntukkan bagi burung yang sebagian besar waktunya berada di laut dan kembali ke darat hanya untuk bertelur.
7. Kotorannya dapat dijadikan pupuk guano
Dilansir The Week, kotoran burung laut dapat diolah menjadi pupuk guano yang kaya akan nitrogen, fosfat, dan kalium. Selain dari burung laut, pupuk guano dapat dibuat dari kotoran kelelawar dan anjing laut. Dikutip dari The Spruce, kandungan pupuk guano berfungsi untuk menjaga warna hijau pada tanaman.
Itu tadi fakta-fakta unik seputar burung laut. Ada fakta yang belum disebutkan? Sampaikan di kolom komentar, ya!
Baca Juga: 6 Fakta Hoatzin, Burung Endemik Amazon yang Disebut Burung Reptil
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.