7 Pematung Paling Legendaris di Dunia serta Mahakaryanya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Patung (sculpture) adalah karya seni tiga dimensi yang terbuat dari berbagai material, mulai dari batu, logam, kayu, keramik, dan lainnya. Cara pembuatannya bervariasi, seperti diukir, dicetak, dicor, hingga dengan pengelasan. Durasi pengerjaannya bisa berhari-hari hingga bertahun-tahun.
Kira-kira, siapakah pematung paling legendaris di dunia beserta mahakaryanya? Mari berkenalan dengan mereka, yuk!
1. Donatello
Nama lengkapnya Donato di Niccolò di Betto Bardi, namun biasa dipanggil Donatello. Pematung Italia di era Renaisans ini lahir di Florence pada tahun 1386 dan menghembuskan napas terakhirnya pada 13 Desember 1466 lalu dimakamkan di Basilica of San Lorenzo, dilansir Biography.
Salah satu patung ciptaannya adalah "David" yang terbuat dari perunggu. Mengutip Italian Renaissance, sebelum Donatello 'melahirkan' patung ini, David biasanya digambarkan sebagai raja, mengingat statusnya dalam Perjanjian Lama.
Namun, Donatello menampilkan David dalam keadaan telanjang dan berusia muda. Di era tersebut, ketelanjangan sering disematkan ke tokoh-tokoh seperti dewa, pahlawan, atau atlet. Menurut Donatello, ketelanjangan David bersifat heroik karena ia berhasil menang melawan Goliath.
2. Michelangelo
Michelangelo Buonarroti (lahir pada 6 Maret 1475 dan meninggal pada 18 Februari 1564) adalah salah satu seniman besar Renaisans Italia. Ia dikenal sebagai pematung, pelukis, penyair, dan arsitek sekaligus. Sangat multitalenta!
Apa yang membedakan patung "David" ciptaan Donatello dan Michelangelo? Melansir Accademia, patung yang dikerjakan pada September 1501 dan selesai pada Mei 1504 ini terbuat dari marmer. Tingginya sekitar 5,5 meter dengan berat lebih dari 5 ton!
Yang mengagumkan, patung ciptaan Michelangelo terlihat halus dengan urat dan otot yang menyerupai manusia asli. It looks very real! Kamu bisa menjumpainya di Accademia Gallery of Florence.
3. Gian Lorenzo Bernini
Italia dipenuhi dengan pematung-pematung hebat. Salah satunya ialah Gian Lorenzo Bernini yang lahir pada 7 Desember 1598 dan meninggal pada 28 November 1680. Tidak hanya pematung, ia juga seorang pelukis dan arsitek!
Karya fenomenal Bernini adalah "The Rape of Proserpina", patung berbahan marmer Carrara yang dikerjakan pada tahun 1621-1622. Saat menggarapnya, Bernini masih sangat muda, yaitu berusia 23 tahun!
Patung setinggi 2,55 meter ini menggambarkan penculikan Proserpina, putri Yupiter dan Ceres, dewi pertanian Romawi. Saat Proserpina sedang memetik bunga, Pluto (dewa kematian) menculik dan menyeretnya ke dunia bawah, dikutip My Modern Met.
4. Auguste Rodin
Jika tiga pematung sebelumnya berkebangsaan Italia, maka François Auguste René Rodin asalnya dari Prancis. Ia lahir pada 12 November 1840 dan meninggal pada 17 November 1917. Ciri khas karyanya adalah realisme, di mana ia merayakan karakter dan fisik individu apa adanya, dilansir Gelonch Viladegut.
Editor’s picks
Mengutip Discover Walks, awalnya patung "The Thinker" direncanakan menjadi bagian dari pintu raksasa yang dipesan oleh Musée des Arts Décoratifs de Paris. Pintu itu seharusnya menampilkan lebih dari 200 tokoh berdasarkan Divine Comedy ciptaan Dante Alighieri, penulis Italia.
Awalnya, patung ini hendak dinamai "The Poet" yang merepresentasikan Dante sedang merenungkan neraka. But, in the end, Auguste Rodin sadar bahwa proyek ini terlalu ambisius dan memutuskan mengubah "The Poet" menjadi "The Thinker", sosok lelaki introvert yang berkelana ke dalam pikirannya sendiri.
5. Constantin Brâncuși
Kemudian, ada Constantin Brâncuși (19 Februari 1876-16 Maret 1957), pematung Rumania yang menjadi warga negara Prancis sesaat sebelum kematiannya. Patungnya dikenal abstrak dengan gaya kubisme dan minimalis, dilansir ThoughtCo.
Antara tahun 1907-1908, Brâncuși menciptakan patung "The Kiss". Mengutip Artschaft, patung yang diukir langsung di batu ini menggambarkan pasangan yang berciuman dan meleleh dalam pelukan penuh kasih dengan lengan saling melingkar.
Ketika pematung lain memilih material marmer klasik, Brâncuși tampil beda dengan batu kasar. Wujudnya terlihat kuno namun modern pada saat yang bersamaan berkat abstraksionismenya. Konon, ia terinspirasi dari patung dengan nama serupa yang diciptakan oleh Auguste Rodin pada tahun 1882.
6. Alberto Giacometti
Next, mari berkenalan dengan Alberto Giacometti. Ia merupakan pematung, pelukis, dan juru gambar asal Swiss. Melansir Opera Gallery, Giacometti belajar melukis di Ecole des Beaux-Arts serta seni patung dan menggambar di Ecole des Arts et Métiers.
Patung ciptaan Giacometti punya ciri khas, yaitu sosok manusia yang tipis dan memanjang. Salah satunya adalah "L'Homme Qui Marche I" yang dibuat pada tahun 1960 dari bahan perunggu.
Mengutip Guggenheim Bilbao Museum, patung perunggu ini permukaannya tidak dipoles yang memberikan kesan menyedihkan, sunyi, dan seperti kerangka. Konon, patung ini terinspirasi dari Isabel Lambert, yang sering Giacometti lihat selama tinggal di Paris.
7. Louise Bourgeois
The last one, mari berkenalan dengan Louise Joséphine Bourgeois, seniman Prancis-Amerika. Ia terkenal berkat seni patung dan instalasi berskala besar. Bourgeois mengeksplorasi banyak tema, mulai dari tubuh, seksualitas, keluarga, hingga kematian.
Salah satu karyanya dinamai "Maman", yaitu patung laba-laba yang tingginya hampir 9 meter. Melansir Guggenheim Bilbao Museum, patung ini adalah bentuk penghormatan kepada ibunya yang merupakan seorang penenun. Kok bisa?
Ia mengasosiasikan laba-laba dengan penenun karena sutra yang dihasilkan. Diciptakan pada tahun 1999, patung ini terbuat dari perunggu, marmer, dan stainless steel.
"Seperti laba-laba, ibu saya adalah seorang penenun. Seperti laba-laba, ibuku sangat pintar. Laba-laba adalah makhluk ramah yang memakan nyamuk. Kita tahu bahwa nyamuk menyebarkan penyakit dan tidak diinginkan. Jadi, laba-laba sangat membantu dan melindungi, sama seperti ibu saya," ungkap Louise Bourgeois dalam sebuah wawancara.
Nah, itulah beberapa pematung legendaris beserta mahakarya yang mereka ciptakan. Mana yang paling kamu kagumi?
Baca Juga: 7 Patung Paling Terkenal di Dunia, Bisa Dijumpai di Mana?