Mengenal Lebih Dekat 5 Spesies Ikan Wader, Serupa tapi Tidak Sama

Tambah wawasanmu, yuk!

Kamu pasti tahu ikan wader, ikan air tawar berukuran kecil dari keluarga Cyprinidae. Ikan ini bisa ditemukan di sungai, danau, sawah, saluran irigasi, waduk, hingga parit yang airnya jernih. Wader digemari karena rasanya yang gurih.

Ada banyak spesies ikan wader yang tersebar di berbagai negara, termasuk Indonesia. Berikut kami jabarkan beberapa di antaranya.

1. Barbodes binotatus

Ikan wader bintik dua memiliki nama ilmiah Barbodes binotatus dan nama internasional spotted barb. Habitatnya adalah di sungai, saluran irigasi, parit, dan danau. Mereka menyukai air bersih yang teroksigenasi dengan baik.

Di Indonesia, wader bintik dua ditemukan di Pulau Jawa, Sumatra, Kalimantan, Bali, dan Sulawesi. Selain itu, juga tersebar di Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, Vietnam, Myanmar, Laos, dan Kamboja.

Ikan dengan panjang rata-rata 9–11 cm ini adalah omnivora, yang mengonsumsi tanaman, cacing, serangga, dan krustasea. Wader bintik dua hidup dengan optimal di air bersuhu 18–30 derajat celsius dengan pH 6,0–7,5, mengutip Seriously Fish.

2. Rasbora argyrotaenia

Mengenal Lebih Dekat 5 Spesies Ikan Wader, Serupa tapi Tidak SamaRasbora argyrotaenia. (wikimedia.org/W.A. Djatmiko)

Selanjutnya adalah wader pari atau lunjar padi (Rasbora argyrotaenia). Ikan dengan nama internasional silver rasbora ini ditemukan di Indonesia (di Pulau Jawa, Kalimantan, dan Sumatra) serta Sungai Mekong, Chao Phraya, dan Mae Klong.

Tidak banyak informasi yang tersedia tentang ikan ini, kecuali fakta bahwa mereka memiliki panjang maksimal 14 cm dan memakan alga, dilansir Fish Base. Ikan ini mudah diperoleh dan dipelihara, tetapi belum banyak dibudidayakan.

3. Rasbora aurotaenia

Beranjak ke Rasbora aurotaenia yang hidup di Sungai Mae Klong, Chao Phraya, dan Mekong. Ikan dengan panjang maksimal 15 cm ini dapat dikenali dari tubuhnya yang berwarna abu-abu pucat dan sirip ekor kuning cerah.

Sama seperti spesies wader yang lain, Rasbora aurotaenia juga hidup di sungai, danau, kolam, dan kanal. Ikan ini bisa dikonsumsi, tetapi tidak memiliki nilai komersial yang besar. Masyarakat Khmer di Kamboja menjadikan ikan ini sebagai prohok ch'oeung, produk fermentasi ikan yang dibuat dengan 15-20 persen garam.

Baca Juga: 5 Jenis Ikan Air Tawar Paling Invasif di Dunia, Merusak Ekosistemnya

4. Rasbora einthovenii

Mengenal Lebih Dekat 5 Spesies Ikan Wader, Serupa tapi Tidak SamaRasbora einthovenii. (wikimedia.org/Lerdsuwa)

Bisa dibilang, brilliant rasbora (Rasbora einthovenii) adalah salah satu spesies wader dengan ukuran terkecil. Panjang rata-ratanya adalah 5 cm, tetapi bisa tumbuh hingga 9 cm. Persebarannya cukup luas, mulai dari Indonesia, Singapura, Malaysia, hingga Thailand.

Sebagai predator mikro, ikan ini mengonsumsi serangga kecil, cacing, krustasea, dan zooplankton. Mereka hidup dengan baik di air bersuhu 22–26 derajat celsius dengan pH 5,0–7,5.

5. Rasbora baliensis

Dari namanya, kamu pasti bisa menebak asalnya. Yup, Rasbora baliensis ditemukan di Pulau Bali. Tepatnya di Danau Bratan, Kabupaten Tabanan, yang terletak di ketinggian 1.230 meter di atas permukaan laut.

Pada tahun 2021, peneliti dari Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Airlangga bersama peneliti dari Universidade Estadual do Maranhão Brazil dan beberapa peneliti dari universitas lain di Indonesia menemukan bahwa Rasbora baliensis tersebar di tempat lain, yaitu di Pulau Timor serta hulu Sungai Brantas dan hulu Bengawan Solo.

Nah, itulah beberapa spesies ikan wader yang perlu kamu ketahui. Jangan biarkan ikan ini punah dengan cara menjaga habitat alaminya, ya!

Baca Juga: Ikan Wader Terancam Punah jika Hal-hal Ini Tetap Terjadi!

Topik:

  • Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya