5 Tahapan yang Dialami Tubuh Ketika Tidur, Wajib Tahu!

Perhatikan kualitas dan kuantitas tidurmu, ya

Berbicara soal tidur, beberapa orang seringkali menganggap bahwa semakin lama durasi untuk tidur, maka semakin besar pula energi yang akan dimiliki. Sebab, saat tertidur tubuh berarti sedang beristirahat dalam rentang waktu yang lama. Meski hal tersebut memang benar, namun perlu pula dipahami bahwa tidur bukan hanya tentang kuantitasnya, tapi juga mengenai kualitasnya. 

Tapi, pernahkah kalian berpikir apa yang terjadi pada tubuh ketika sedang tertidur? Apakah otak tetap terjaga di saat-saat tersebut atau justru ikut tertidur? Atau apakah sistem dalam tubuh kita tetap bekerja di saat tersebut? 

Tidur pada umumnya terbagi menjadi 2 bagian besar, yakni rapid eye movement (REM) sleep dan non-rapid eye movement (NREM) sleep. Untuk masuk pada bagian REM sleep, seseorang perlu melalui tahapan pada bagian NREM sleep terlebih dahulu. Nah, untuk tahu lebih jelasnya, mari kita simak baik-baik di bawah ini!

1. Tahap 1: N1

5 Tahapan yang Dialami Tubuh Ketika Tidur, Wajib Tahu!ilustrasi orang sedang tidur (pexels.com/Kampus Production)

Tahap pertama disebut juga sebagai tahap N1 yang termasuk bagian REM-sleep. Tahap ini biasanya berlangsung selama satu hingga tujuh menit. Ketika masuk pada tahap ini, aktivitas tubuh dan otak kita mulai melambat, meski tubuh belum sepenuhnya berada pada kondisi rileks.

Biasanya, di tahap ini seseorang masih mudah untuk dibangunkan. Namun, ketika mereka tetap terlelap, mereka akan dengan mudah berpindah pada tahap selanjutnya. Saat malam berlangsung, seseorang yang tidur tanpa gangguan tidak akan menghabiskan banyak waktunya di tahap ini, melainkan akan cepat beralih ke tahap selanjutnya. 

2. Tahap 2: N2

5 Tahapan yang Dialami Tubuh Ketika Tidur, Wajib Tahu!ilustrasi orang sedang tidur (pexels.com/John-Mark Smith)

Pada tahap kedua, tubuh memasuki keadaan yang lebih tenang. Suhu tubuh mulai menurun, otot-otot mulai rileks, dan pernapasan serta detak jantung mulai melambat. Di saat yang sama, otak menciptakan pola gelombang yang baru serta pergerakan mata mulai berhenti.

Hampir seluruh aktivitas di otak mulai menurun di tahap ini. Meski demikian, ada juga beberapa aktivitas kecil yang membantu tubuh untuk tetap terlelap di tengah banyaknya stimulus eksternal yang ada. Tahap ini biasanya berlangsung selama 10 hingga 25 menit pertama ketika telah tertidur, namun bisa berlangsung lebih dari itu ketika malam berlangsung. 

3. Tahap 3: N3

5 Tahapan yang Dialami Tubuh Ketika Tidur, Wajib Tahu!ilustrasi orang sedang tidur (pexels.com/Polina Zimmerman)

Tahap tiga juga biasanya dikenal sebagai deep sleep. Tahap ini merupakan tahap dimana seseorang akan mulai sulit untuk dibangunkan ketika telah tertidur. Denyut nadi, otot, dan pernapasan mulai menurun seiring waktu, serta tubuh menjadi jauh lebih rileks di banding tahap sebelumnya.

Aktivitas yang terjadi di otak pada tahap ini dikenal sebagai gelombang delta.  Para expert percaya bahwa tahap ini merupakan tahap yang cukup krusial bagi tubuh untuk proses pemulihan maupun pertumbuhan. Selain itu, tahap ini juga dapat meningkatkan sistem imun dan proses lainnya yang terjadi dalam tubuh.

Meski aktivitas di otak menurun, namun penelitian menunjukkan bahwa deep sleeberkontribusi pada tingkat kreativitas, memori dan pemikiran seseorang. Untuk itulah tahap ini disebut sebagai tahap yang cukup penting. Biasanya, tahap ini akan berlangsung selama 20 hingga 40 menit selama tidur.

4. Tahap 4: N4

5 Tahapan yang Dialami Tubuh Ketika Tidur, Wajib Tahu!ilustrasi orang sedang tidur (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Tahap keempat merupakan tahap kedua dari deep sleep seperti pada tahap sebelumnya. Pada tahap ini, otak sedang membuat gelombang delta secara eksklusif. Sama seperti sebelumnya, tahap ini juga merupakan tahap dimana seseorang akan lebih sulit untuk dibangunkan.

Ketika deep sleep ini dilalui hanya dengan waktu yang sebentar, seseorang pasti akan merasa tidak puas dengan tidurnya. Mereka juga biasanya masih merasa lesu dan tidak bertenaga. Hal ini karena deep sleep merupakan tahap penting yang harus dilalui dengan waktu yang cukup agar dapat merasa segar di pagi hari ketika terbangun.

5. Tahap 5: REM Sleep

5 Tahapan yang Dialami Tubuh Ketika Tidur, Wajib Tahu!ilustrasi orang sedang tidur (pexels.com/Polina Kovaleva)

Setelah melalui berbagai tahapan di atas, selanjutnya tubuh akan memasuki tahap REM sleep, tahap yang paling sering dibahas berkaitan dengan tidur. Pada tahap ini, detak jantung dan tekanan darah meningkat serta pernapasan menjadi tidak teratur, cepat dan pendek. Selain itu, ada pula respon neurologi dan fisiologi yang nampak sama seperti ketika sedang terjaga. 

REM sleep dianggap sangat esensial bagi perkembangan fungsi kognitif seseorang, seperti kemampuan memori, belajar dan kreativitas. REM sleep juga dianggap merupakan tahapan dimana seseorang paling banyak mengalami mimpi. Pada dasarnya, tahap ini akan dialami ketika seseorang setidaknya telah tertidur selama 90 menit. 

Lima tahapan di atas hendaknya bisa menjadi pengingat bagi kalian bahwa tidur merupakan kondisi yang sangat dibutuhkan tubuh untuk beristirahat. Dengan tidur yang cukup dan nyaman, kita mengisi kembali energi di dalam tubuh secara penuh, sehingga dapat bekerja dengan lebih optimal. Untuk itu, mulailah membiasakan tidur yang cukup dan berkualitas, ya!

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Tubuh Manusia, Sudah Tahu Panjang Kulitmu? 

Nur Tazkiyah Sejati Photo Verified Writer Nur Tazkiyah Sejati

rarely found someone who wants to listen carefully, so i write to release what is inside my mind

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ane Hukrisna

Berita Terkini Lainnya