5 Adaptasi Unik Hewan Gurun, Ada yang Pakai Payung!

Adaptasi luar biasa untuk bertahan di tempat ekstrem

Gurun adalah salah satu tempat paling ekstrem di dunia. Karena itu, hewan maupun tumbuhan yang hidup di sana harus memiliki kemampuan adaptasi yang istimewa. Tanpa menyesuaikan diri, makhluk hidup mana pun pasti akan mati karena lingkungan gersang maupun suhu yang luar biasa panas di gurun.

Ada banyak macam adaptasi yang dilakukan hewan untuk bisa bertahan hidup di gurun. Salah satu yang paling terkenal adalah unta, yang beradaptasi dengan menyimpan cadangan lemak di punuk.

Tapi ada banyak jenis adaptasi lain yang terbilang lebih unik, seperti misalnya 5 hewan berikut.

1. Ular berjalan ke samping dengan membentuk huruf S

https://www.youtube.com/embed/B3NbPUTD5qA

Bagi hewan yang berjalan menggunakan perutnya seperti ular, berjalan di atas pasir yang panas pasti bukan merupakan hal favorit. Karena itu berarti perut mereka harus langsung bersentuhan dengan pasir panas.

Maka untuk menyiasati hal itu, berbagai jenis ular yang hidup di padang pasir menggunakan teknik berjalan khusus. Seperti yang bisa kamu lihat dalam video di atas, mereka bukannya berjalan ke depan tapi justru bergerak ke arah samping sambil membentuk huruf S. Teknik ini disebut sidewinding dalam bahasa Inggris.

Menurut Sciencing, tujuan ular menggunakan teknik itu adalah untuk meminimalkan kontak dengan pasir yang panas. Selain itu, gerakan ke samping juga mempermudah gerakan mereka di atas pasir.

2. Tupai tanah pakai payung supaya tidak kepanasan

5 Adaptasi Unik Hewan Gurun, Ada yang Pakai Payung!calphotos.berkeley.edu

Saat berjalan di bawah sinar matahari yang sangat panas, umumnya kita akan membutuhkan pelindung seperti topi atau payung. Tentu, hewan tidak punya topi atau payung, tapi ada satu jenis hewan yang memakai prinsip yang sama supaya tidak kepanasan. Itu adalah tupai tanah berjubah (Xerus inaurus).

Tupai ini mendapat namanya karena memiliki ekor yang panjang berbulu seperti jubah. Apa fungsi ekornya itu? Laman Animal Diversity menyebut bahwa ketika berada di bawah terik matahari, tupai ini akan mengangkat ekornya tinggi-tinggi dan menggunakannya seperti payung. Unik bukan?

Baca Juga: 8 Ikan Ini Ternyata Mampu Memangsa Hewan Darat

3. Javelina makan kaktus yang dipenuhi duri tajam

5 Adaptasi Unik Hewan Gurun, Ada yang Pakai Payung!sciencephoto.com

Lingkungan yang gersang sama sekali bukan tempat yang tepat bagi hewan untuk pilih-pilih makanan, karena makanan sangat sulit didapat. Namun sayangnya tanaman yang ada seringkali hanyalah kaktus yang dipenuhi duri tajam. Tapi bagi javelina, hal itu ternyata bukan masalah.

Javelina atau disebut juga pekari adalah hewan mirip babi yang tergabung dalam famili Tayassuidae. Mereka tersebar mulai dari hutan hujan hingga kawasan gersang di Amerika Selatan dan Utara. Bagi mereka hidup di tempat yang gersang pun sama sekali bukan masalah karena mereka punya adaptasi yang luar biasa.

Makanan javelina bervariasi mulai dari buah-buahan, akar-akaran, bahkan kaktus. Mereka bisa makan semuanya, termasuk duri-duri tajamnya tanpa terluka sama sekali. Malah makan kaktus justru sangat baik bagi mereka, karena kaktus merupakan tumbuhan sukulen yang mengandung banyak air.

4. Menghemat pengeluaran air

5 Adaptasi Unik Hewan Gurun, Ada yang Pakai Payung!saharaconservation.org

Di gurun, hewan tidak hanya harus mengonsumsi sebanyak mungkin air saat menemukan sumber air, tapi juga menghemat agar air yang sudah diminum tidak jadi sia-sia. Terkadang itu juga termasuk meminimalkan pengeluaran air seni.

Contohnya adalah gazelle dorcas, yang tidak mengeluarkan urin berbentuk cair. Dilansir dari laman Earth, mereka membuang zat-zat sisa metabolisme dalam bentuk asam urat padat! Begitu pula dengan burung roadrunner (genus Geococcyx), yang membuat kelebihan garam dari kelenjar dekat mata. Dengan demikian mereka tidak perlu kehilangan cairan tubuh yang berharga.

5. Mengubah warna bulu

5 Adaptasi Unik Hewan Gurun, Ada yang Pakai Payung!cms.int

Kamu tentu tahu bahwa beberapa jenis hewan punya kemampuan mengubah warna kulitnya, misalnya bunglon, gurita, dan sotong. Tapi tahukah kamu bahwa ada juga mamalia yang bisa melakukannya?

Hewan itu adalah antelop addax (Addax nasomaculatus). Hewan ini punya kemampuan adaptasi yang sangat unik. Pada musim panas, warna bulunya putih guna mengurangi panas. Namun saat musim dingin, bulunya akan menjadi coeklat keabu-abuan supaya bisa menyerap panas. Wah, enak ya bisa ganti warna rambut tanpa harus ke salon!

Itulah 5 adaptasi unik yang dilakukan hewan untuk bertahan hidup di gurun yang panas. Kalau menurut kamu, adaptasi mana yang paling unik?

Baca Juga: 5 Hewan Terbau di Dunia, Jangan Dekat-dekat!

Peter Eduard Photo Verified Writer Peter Eduard

Be weird, because being normal is so boring

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya