5 Fakta Menakjubkan Ubur-Ubur, Salah Satu Hewan Paling Beracun di Bumi

Seberapa mematikan sih mereka?

Ubur-ubur adalah jenis hewan terunik di dunia. Penampilan mereka gak biasa karena sangat sederhana. Pun demikian dengan gerakannya yang unik karena tampak melayang-layang di lautan. Dan selain itu mereka juga punya sejumlah fakta lain yang terbilang istimewa. Apa saja? Ini dia 5 di antaranya.

1. Mereka sebenarnya hewan apa?

5 Fakta Menakjubkan Ubur-Ubur, Salah Satu Hewan Paling Beracun di Bumipexels/Capture Blinks

Dalam bahasa inggris, ubur-ubur disebut jellyfish. Tapi dari sekali melihat saja kamu pasti sudah tahu bahwa mereka sama sekali bukan ikan. Mereka bahkan bukan vertebrata. Ubur-ubur adalah sebutan umum untuk kelompok hewan invertebrata dari filum Cnidaria yang berbentuk seperti payung dan memiliki tentakel.

Ada begitu banyak jenis ubur-ubur. Laman World Atlas menyebut bahwa ada lebih dari 2.000 spesies ubur-ubur yang diketahui. Mereka terbagi dalam kelas Scyphozoa (ubur-ubur sejati), Staurozoa (ubur-ubur bertangkai), Cubozoa (ubur-ubur kotak), dan Hydrozoa yang sebagian besar merupakan hewan berkoloni.

2. Tubuh mereka sangat sederhana

5 Fakta Menakjubkan Ubur-Ubur, Salah Satu Hewan Paling Beracun di Bumipexels/Alain Frechette

Ubur-ubur juga terkenal dengan struktur tubuhnya yang sangat sederhana. Sekitar 98 persen tubuh mereka terdiri dari air, seperti dilansir dari laman How Stuff Works. Mereka gak punya otak, tapi mereka punya sistem saraf di sekujur epidermisnya. Mereka bahkan gak punya jantung karena mereka mendapat oksigen dari air melalui difusi.

Bahkan saking sederhananya, mereka gak punya saluran makan dan pembuangan yang terpisah. Artinya, mereka makan dan buang air melalui lubang yang sama! Namun dalam urusan penglihatan, beberapa spesies ternyata cukup kompleks. Ubur-ubur kotak misalnya, memiliki 24 mata di sekitar tubuhnya sehingga punya penglihatan 360 derajat.

3. Ukurannya sangat beragam

5 Fakta Menakjubkan Ubur-Ubur, Salah Satu Hewan Paling Beracun di Buminauticalnewstoday.com

Karena terdiri dari begitu banyak spesies, maka ukuran ubur-ubur pun sangat beragam. Yang terbesar adalah ubur-ubur surai singa (Cyanea capilata). Dilansir dari laman Oceana, ukuran dari medusa hingga ujung tentakel hewan ini bisa mencapai panjang 36,5 meter! Itu bahkan lebih panjang dari paus biru, hewan terbesar di dunia.

Sementara predikat ubur-ubur terkecil dimiliki oleh ubur-ubur Irukandji, sejenis ubur-ubur kotak. Ada beberapa spesies ubur-ubur Irukandji, dan semuanya hanya memiliki volume tubuh sekitar 1 sentimeter kubik. Namun jangan remehkan makhluk kecil ini. Menurut Mother Nature Network, mereka memiliki racun yang 100 kali lebih kuat dari racun ular kobra!

Baca Juga: 5 Fakta Ubur-ubur Kotak, Mahluk Laut Paling Berbisa di Dunia

4. Salah satu hewan paling beracun di dunia

5 Fakta Menakjubkan Ubur-Ubur, Salah Satu Hewan Paling Beracun di Bumiboxjellyfish.net

Tapi bahkan ubur-ubur Irukandji bukanlah ubur-ubur paling beracun di dunia, karena ada jenis ubur-ubur lain yang lebih mematikan. Laman Conservation Institute menyebut bahwa salah satu spesies ubur-ubur kotak yang biasa disebut sea wasp alias tawon laut (Chironex fleckeri) sebagai salah satu hewan paling beracun di dunia.

Ubur-ubur ini memiliki 15 tentakel yang panjangnya sekitar 3 meter. Di setiap tentakel ada sel penyengat beracun yang jumlahnya sekitar setengah juta, dan setiap sel bisa membunuh hingga 60 orang! Racunnya sangat cepat bereaksi dan bisa membunuh hanya dalam beberapa menit. Hii, ngeri banget ya!

5. Mereka diuntungkan dengan adanya pencemaran oleh manusia

5 Fakta Menakjubkan Ubur-Ubur, Salah Satu Hewan Paling Beracun di Bumitheguardian.com

Ubur-ubur sudah menghuni lautan setidaknya sejak 500 juta tahun yang lalu, seperti dilaporkan Science Daily. Artinya, mereka bahkan sudah ada sebelum dinosaurus hidup di bumi. Dan mungkin mereka masih akan bertahan hingga ribuan tahun ke depan, salah satunya adalah karena ulah manusia.

Tidak seperti hewan laut lain yang dirugikan akibat pencemaran air oleh manusia, ubur-ubur justru sebaliknya. Laman The Guardian menyebut bahwa jumlah mereka kini semakin bertambah banyak karena aktivitas manusia. Penangkapan ikan besar-besaran misalnya, membuat pesaing mereka dalam mencari makan berkurang drastis.

Suhu lautan yang semakin meningkat membuat penyebaran ubur-ubur semakin luas. Perkembangan daerah pantai membuat polip mereka bisa berkembang dengan bebas. Bahkan berkurangnya kadar oksigen tidak merugikan mereka karena mereka sangat toleran terhadap hal itu. Maka bisa jadi di masa depan populasi ubur-ubur akan semakin meningkat karena ulah manusia.

Itulah 5 fakta menakjubkan tentang ubur-ubur yang perlu kamu tahu. Sebagai salah satu hewan paling beracun, mereka ternyata juga sangat adaptif. Luar biasa ya!

Baca Juga: 3 Tempat Snorkeling Indah di Kerajaan Ubur-ubur Jinak 

Peter Eduard Photo Verified Writer Peter Eduard

Be weird, because being normal is so boring

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Merry Wulan

Berita Terkini Lainnya