5 Fakta Seputar Reproduksi Koala, si ‘Tukang Tidur’ dari Australia

Berat lahir bayi koala tidak sampai 0,5 gram, lho!

Siapa yang tidak mengenal koala? Hewan marsupial lucu asal Australia ini sangat menggemaskan, gak, sih? Hidup sebagai hewan arboreal, koala banyak menghabiskan waktu di atas pohon, terutama untuk tidur.

Dilansir situs Queensland Government, koala bisa tidur hingga 20 jam per hari. Namun, itu bukan satu-satunya keunikan koala. Masih banyak hal-hal menarik lainnya yang perlu diketahui dari seekor koala, salah satunya seputar proses reproduksinya.

Langsung simak ulasannya di bawah ini, yuk!

1. Koala mulai pubertas umur dua tahun

5 Fakta Seputar Reproduksi Koala, si ‘Tukang Tidur’ dari Australiailustrasi hewan koala (unsplash.com/Ellicia)

Pubertas merupakan tanda ketika makhluk hidup mulai mampu melakukan reproduksi. Tentu saja, masa ini juga terjadi pada koala.

Dilansir Port Macquaire Koala Hospital, koala betina mulai mencapai kematangan seksual pertama kali di akhir usia 2 tahun dan jantan 3 tahun. Namun, keduanya baru akan mencapai kematangan fisik ketika mencapai usia 4 tahun.

2. Masa kebuntingan sekitar satu bulan

5 Fakta Seputar Reproduksi Koala, si ‘Tukang Tidur’ dari Australiailustrasi hewan koala (unsplash.com/David Clode)

Koala biasanya mulai memasuki musim reproduksi pada musim semi. Jika perkawinan yang dilakukan antara koala jantan dan betina berhasil, maka koala betina akan memasuki masa kebuntingan.

Menurut San Diego Zoo Wildlife Alliance Library, koala akan mengandung selama sekitar 35 hari. Setelah melahirkan, koala baru bisa hamil lagi setelah satu hingga dua tahun kemudian.

Baca Juga: 10 Fakta Quokka Hewan Paling Bahagia di Australia!

3. Berat anak yang lahir kurang dari 0,5 gram

5 Fakta Seputar Reproduksi Koala, si ‘Tukang Tidur’ dari Australiailustrasi hewan koala (pexels.com/Pixabay)

Meskipun berat koala dewasa bisa mencapai belasan kilogram, joey atau bayi koala yang baru lahir ternyata berukuran super kecil. Dilansir San Diego Zoo Wildlife Alliance Library, koala lahir dengan berat kurang dari 0,5 gram dan panjang sekitar 2 centimeter saja.

Situs Queensland Government mengatakan, kelahiran biasanya terjadi antara bulan November dan Februari. Induk koala hanya akan melahirkan satu ekor anak dan jarang sekali ada kelahiran kembar.

4. Bayi koala berada dalam kantong induk selama enam bulan

5 Fakta Seputar Reproduksi Koala, si ‘Tukang Tidur’ dari Australiailustrasi bayi koala dan induknya (unsplash.com/David Clode)

Sesaat setelah lahir, bayi koala akan merangkak masuk ke dalam kantong induknya. Dilansir situs Queensland Government, bayi koala tersebut akan berada dalam kantong selama sekitar 6 bulan.

Sementara itu, Wildcare Australia menyatakan jika selama di dalam kantong, joey akan menyusu dari salah satu puting induknya dan tidak akan berpindah ke puting yang lain hingga memasuki usia 6 bulan. Pada usia sekitar 6 bulan, bayi koala akan mulai keluar kantong induk.

5. Koala kecil digendong induk hingga mencapai usia satu tahun

5 Fakta Seputar Reproduksi Koala, si ‘Tukang Tidur’ dari Australiailustrasi induk koala menggendong bayinya (pexels.com/Jonathan Iajoie)

Ada yang unik dari pengasuhan bayi koala. Dilansir Wildcare Australia, selepas 6 bulan, joey akan benar-benar keluar dari kantong dan mulai menghabiskan waktu pada gendongan induk hingga berusia satu tahun. Induk koala cukup toleran dengan bayi koala yang aktif.

Koala akan memasuki usia sapih ketika berumur satu hingga dua tahun ketika bayi koala selanjutnya lahir. San Diego Zoo Wildlife Alliance Library menjelaskan bahwa koala jantan akan meninggalkan tempat kelahirannya, sedangkan koala betina akan membentuk keluarga baru di sekitar rumah lamanya.

Koala adalah salah satu hewan yang memiliki banyak keunikan. Sayangnya, jumlahnya di alam semakin berkurang karena berbagai faktor. Jadi, mari sama-sama mendukung usaha konservasi koala agar keberadaannya tetap lestari hingga berjuta-juta tahun kemudian, yuk!

Baca Juga: 5 Hewan Asal Papua ini Ternyata Juga Bisa Dijumpai di Australia

Ratna Kurnia Ramadhani Photo Verified Writer Ratna Kurnia Ramadhani

Manusya mriga satwa sewaka.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Kidung Swara Mardika

Berita Terkini Lainnya