Wajib Paham! Tips Memotong Kuku Anabul Kucing dengan Baik dan Aman

2. Pastikan kondisi kucing dan cat owner sedang santai

ilustrasi memangku kucing kesayangan (pexels.com/cottonbro)

Tidak seperti manusia, aktivitas potong kuku ini bukan sesuatu yang natural. Celakanya, aktivitas ini malah bisa jadi salah satu mimpi buruk bagi kucing jika tidak dilakukan dengan benar.

International Cat Care melansir, memotong kuku kucing sebaiknya dilakukan pada waktu senggang, saat kucing dan cat owner sama-sama sedang bersantai. Pada kondisi seperti ini, cat owner tidak akan terburu-buru dalam mengenalkan potong kuku kepada anabul kucing kesayangannya.

Pangku kucing atau tempatkan pada posisi lain yang membuat kucing nyaman dengan posisi kucing menjauhi cat owner. Pastikan dilakukan pada kondisi pencahayaan terang dan gunakan gunting kuku yang tajam.

3. Jangan memaksakan selesai pada satu waktu

ilustrasi telapak kaki kucing (pexels.com/Tamba Budiarsana)

Kesuksesan memotong kuku kucing bergantung pada banyak faktor. WebMD melansir, sebaiknya cat owner tidak memaksakan kucingnya untuk potong seluruh kuku pada satu waktu jika dirasa kucing menolak, terutama saat pertama kali potong kuku.

Berikan kucing kesempatan untuk beradaptasi dengan aktivitas tersebut. Cat owner harus sabar jika ternyata untuk potong kuku saja membutuhkan beberapa sesi. Memaksakan selesai dalam sekali waktu bagi kucing yang belum terbiasa, hanya akan menimbulkan trauma.

Baca Juga: 5 Manfaat Sterilisasi pada Kucing, Bikin Kucing Hidup Sejahtera!

4. Pastikan selalu menghindari bagian quick

ilustrasi memotong kuku kucing di bawah 'quick' (petbasics.com)

Cat owner dianjurkan untuk benar-benar memeriksa kuku kucing secara detail. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari bagian yang berisi pembuluh darah dan saraf atau disebut dengan quick. Pada kucing yang memiliki kuku transparan, quick dapat terlihat jelas di bagian tengah kuku.

Dilansir PDSA, pemotongan kuku dilakukan pada bagian transparan, sekitar 3 hingga 4 mm di bawah quick. Jika sampai quick terpotong, maka akan terjadi pendarahan yang mengakibatkan rasa sakit dan trauma, sehingga kucing tidak mau lagi dipotong kukunya.

5. Dilarang keras melakukan declawing, ​​​​​​​ya!

ilustrasi interaksi kucing dan manusia (unsplash.com/Humberto Arellano)

Jika cat owner ingin cara praktis menghindarkan kucing dari mencakar barang-barang di rumah, jangan sekalipun berpikir untuk melakukan declawing atau pencabutan seluruh bagian kuku.

Dilansir WebMD, tindakan declawing sama dengan melakukan amputasi pada tulang kaki kucing. Hal ini bisa dikatakan sama dengan memotong bagian persendian pertama pada setiap jari tangan dan kaki pada manusia.

Tindakan declawing dapat mengakibatkan terjadinya sakit yang luar biasa pada kucing, serta berisiko menimbulkan komplikasi, berupa kematian jaringan dan infeksi. Jika hal tersebut terjadi, kemungkinan dapat menimbulkan kepincangan pada kucing.

6. Sediakan scratching post dan jaga kondisi kucing tetap sehat

ilustrasi scratching post (unsplash.com/Allen Cheng)

Jika kucing sulit untuk dipotong kukunya, maka cat owner bisa melakukan tindakan lain. Dilansir PDSA, cat owner bisa menyediakan scratching post di beberapa titik dan menjaga kucingnya tetap aktif dan sehat.

Scratching post sangat berguna untuk menjaga kuku tetap dalam batas panjang yang normal, terutama bagi kucing indoor. Sediakan di beberapa titik, bisa diposisikan vertikal atau horizontal, tergantung kesukaan kucing. Scratching post ini akan membantu kucing mengasah kukunya, sehingga tidak akan tumbuh terlalu panjang.

Hal yang tidak kalah penting adalah menjaga kucing tetap aktif dan sehat. Kucing yang sehat akan beraktivitas normal, sehingga kukunya akan terasah secara alami.

7. Berikan penghargaan bagi kucing kesayangan

ilustrasi memberikan snack kepada kucing (unsplash.com/Đồng Phục Hải Triều)

Tips terakhir untuk mendukung keberhasilan potong kuku, jangan lupa untuk selalu bersikap lembut dan berikan penghargaan pada kucing setiap kali selesai potong kuku. Cat owner bisa memberikan snack kesukaan si kucing.

Pemberian penghargaan setelah potong kuku tersebut akan direkam oleh memori kucing sebagai sesuatu yang menyenangkan. Sehingga, kucing tidak akan takut untuk sesi potong kuku selanjutnya. Sangat membantu cat owner, bukan?

Ternyata, meskipun terlihat sederhana, memotong kuku kucing perlu pengetahuan yang cukup. Kesalahan memotong kuku, alih-alih membuat kucing tidak mencakar, malah bisa membuat kucing kesakitan. Jangan sampai salah, ya, cat owner!

Baca Juga: 5 Perlakuan Manusia pada Kucing yang Sering Dibenci Kucing, Yuk Sadar!