Ada Balenciaga, Ini 8 Pria di Balik Kesuksesan Rumah Mode Dunia
Berbagai sumber
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebagian besar dari kamu pasti tidak asing mendengar Louis Vuitton, Balenciaga, hingga Christian Dior. Yup, deretan nama tersebut adalah merek rumah mode ternama yang menjadi kiblat gaya fesyen dunia saat ini.
Namun, tahukah kamu, di balik kemasyhuran namanya, ada peran seorang pria yang menjadi pendiri dari rumah mode tersebut? Jangan hanya tahu merek dan produknya saja. Dilansir laman Biography, inilah biografi delapan desainer pria pendiri rumah mode terkenal dunia.
1. Louis Vuitton
vogue.co.ukLouis Vuitton lahir di Prancis, 4 Agustus 1821. Saat usianya 13 tahun, ia pergi dari rumah ibu tirinya untuk berangkat ke Paris. Di sana, ia magang sebagai pembuat kotak dan pengepak.
Keahliannya semakin terasah hingga akhirnya istri Napoleon III mempekerjakannya sebagai personal box-maker and packer. Pada 1854, ia dan istrinya membuka workshop sendiri. Dari waktu ke waktu, bisnisnya semakin berkembang pesat hingga hari ini dikenal dengan nama Louis Vuitton. Ia wafat pada 27 Februari 1892 di usia 70 tahun.
2. Calvin Klein
Viral Bhayani via wwd.comfashion
Calvin Richard Klein lahir di New York, 19 November 1942. Ia pernah bersekolah di High School of Art and Design dan Fashion Institute of Technology New York.
Di awal kariernya, ia pernah bekerja di pabrik pakaian Dan Millstein dan mendesain pakaian untuk toko-toko di New York. Pada 1968, ia mendirikan perusahaan Calvin Klein Inc. Selain busana, CK juga dikenal dengan produk parfum, perhiasan, dan jam tangan.
3. Christian Dior
vogue.comChristian Dior lahir di Granville, Prancis pada 21 Januari 1905. Ia berasal dari keluarga pengusaha kaya pemilik perusahaan Dior Frères. Sejak kecil, Dior telah menunjukkan ketertarikan di dunia desain. Ia mencari uang dengan menjual sketsa fesyen seharga 10 sen.
Namun di sisi lain, keluarganya berharap Dior menjadi diplomat lalu mengirimkannya ke perguruan tinggi untuk mengambil ilmu politik. Dior yang merasa tidak cocok akhirnya memutuskan keluar dan memulai kariernya di dunia desain. Ia juga pernah bekerja untuk desainer terkenal Robert Piguet.
Pada 1946, ia membuka rumah mode sendiri yang berpusat di Kota Paris. Hingga hari ini, rumah modenya termasuk dalam jajaran merek paling berpengaruh yang kita kenal dengan nama Christian Dior. Dior wafat di Itali pada 24 Oktober 1957 saat berusia 52 tahun.
4. Yves Saint Laurent
businessoffashion.comYves Henri Donat Mathieu-Saint-Laurent lahir di Oran, Aljazair pada 1 Agustus 1936. Sejak kecil, ia gemar membuat boneka kertas. Sementara, saat masa remajanya, ia mulai mendesain gaun untuk ibu dan kakaknya.
Pada usia 17 tahun, ia pindah ke Paris untuk mengejar cita-cita menjadi fesyen desainer. Beruntung, ia berkenalan dengan Christian Dior yang kemudian mempekerjakannya sebagai asisten. Laurent mulai membangun rumah modenya sendiri pada 1961 yang kita kenal dengan nama Yves Saint Laurent. Ia tutup usia pada 1 Juni 2008 saat berusia 71 tahun.
Editor’s picks
Baca Juga: Mengenal Sosok Ali Charisma, Fashion Designer Lokal yang Mendunia
5. Hubert de Givenchy
Robert Doisneau/Gamma-Rapho via nytimes.comHubert James Taffin de Givenchy lahir di Beauvais, Prancis pada 20 Februari 1927. Saat menginjak usia 17 tahun, ia berangkat menuju Paris untuk mengejar cita-citanya menjadi seorang penjahit. Ia bekerja untuk desainer terkenal Jacques Fath hingga akhirnya membuka workshop sendiri pada 1952.
Karya-karyanya yang segar dan berbeda dari gaya konvensional di masa itu membuat namanya melejit. Ia menjadi perancang favorit tokoh-tokoh terkenal, seperti Audrey Hepburn dan Jacqueline Bouvier Kennedy. Givenchy tutup usia pada 10 Maret 2018 saat berusia 91 tahun.
6. Alexander McQueen
Ann Ray via popsugar.comLee Alexander McQueen lahir di London pada 17 Maret 1969. Di usia 16 tahun, ia meninggalkan sekolahnya untuk belajar menjahit. Ia mulai membangun label dengan namanya sendiri pada 1992. Di waktu yang hampir sama, ia juga bekerja sebagai chief designer untuk rumah mode Givenchy sejak 1996 hingga 2001.
Berkat desainnya yang elegan, ia pernah memenangkan penghargaan British Designer of the Year pada 1996, 1997, 2001, dan 2003. Selain itu, Alexander McQueen juga menjadi desainer favorit keluarga kerajaan Inggris seperti Kate Middleton. Sayang, di puncak kesuksesannya, McQueen memilih mengakhiri hidupnya pada 11 Februari 2010 saat berusia 40 tahun.
7. Ralph Lauren
businessinsider.comRalph Lifshitz lahir di New York pada 14 Oktober 1939. Ia pernah bergabung dengan angkatan darat Amerika Serikat pada 1962 hingga 1964. Ia kemudian keluar dan bekerja sebagai salesman di sebuah perusahaan pembuat dasi.
Pada 1967, ia berhasil meyakinkan bosnya untuk membuka lini pakaian dengan namanya sendiri, yaitu Ralph Lauren Corporation. Hingga saat ini, namanya bukan hanya dikenal sebagai desainer saja, tetapi juga miliuner dan pebisnis sukses.
8. Cristóbal Balenciaga
fashnerd.comCristóbal Balenciaga Eizaguirre lahir di Spanyol pada 21 Januari 1895. Di usia 12 tahun, ia sudah mulai magang sebagai penjahit. Pada 1919, ia membuka workshop fesyennya sendiri dengan bantuan salah satu saudara perempuannya.
Tak butuh waktu lama, namanya mulai dikenal oleh para bangsawan yang akhirnya menjadi klien tetapnya. Ia mulai membuka workshop kedua dan melebarkan bisnis hingga ke Madrid.
Pada 1937, ia terpaksa pindah ke Paris karena perang saudara Spanyol. Di kota pusat mode ini, ia mengubah gaya fesyen era 1950-an dengan desainnya yang berpusat pada kenyamanan, garis, dan volume. Balenciaga tutup usia pada 23 Maret 1972 saat berusia 77 tahun.
Itu dia delapan pria di balik kesuksesan nama besar brand fesyen terkemuka dunia. Sekarang, kamu tidak hanya tahu merek dan produknya saja bukan? Jangan lupa share artikel ini, ya!
Baca Juga: 5 Alasan Kaus Oversized Jadi Fashion Item yang Hits, Nyaman Banget!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
