5 Alasan Ilmiah Mengapa Sayap Kupu-kupu Memiliki Corak Beda-beda

Hal ini memunculkan rasa penasaran sebab keragaman motifnya

Siapa yang tak mengenal kupu-kupu? Hewan cantik yang satu ini juga dikenal dengan ngengat atau serangga dengan sayap sisiknya. Ciri unik dari kupu-kupu terletak pada sayap dengan beragam corak dan warna yang berbeda-beda.

Mungkin banyak orang yang menaruh rasa penasaran terhadap hewan yang satu ini. Kupu-kupu memang memiliki bentuk sayap dengan corak yang berbeda-beda pada hampir setiap spesiesnya. Hal ini bisa disebabkan karena beberapa alasan ilmiah yang berikut ini.

1. Sistem struktural dan sistem kimia yang dimiliki kupu-kupu

5 Alasan Ilmiah Mengapa Sayap Kupu-kupu Memiliki Corak Beda-bedailustrasi kupu-kupu (pexels.com/@pixabay)

Melihat indahnya kupu-kupu mungkin bisa membuat banyak orang merasa terpesona. Hal ini karena jarang sekali hewan yang memiliki corak khusus dari bagian tubuhnya secara alami.

Sebetulnya, ada dua alasan penting yang melatarbelakangi hal ini, yaitu sistem struktural dan sistem kimia yang dimiliki kupu-kupu. Selain itu, sayap kupu-kupu memiliki fungsi yang penting sebagai pemompa darah sekaligus meregulasikan temperatur yang dimiliki, seperti dilansir Popular Science. Tidak mengherankan bahwa selain indah, ternyata sayap kupu-kupu memiliki peran yang sangat penting.

2. Pigmen kupu-kupu yang menyerap panjang gelombang cahaya

5 Alasan Ilmiah Mengapa Sayap Kupu-kupu Memiliki Corak Beda-bedailustrasi metamorfosis kupu-kupu (pexels.com/@pixabay)

Salah satu hal yang sangat berperan terhadap corak dan warna yang dimiliki kupu-kupu adalah pigmen di dalamnya. Pigmen ini bekerja selayaknya manusia, yaitu dengan salah satu fungsinya dengan menyerap panjang gelombang cahaya. Mengutip Science ABC, ketika cahaya mengenai kupu-kupu, maka beragam lapisan yang ada di bagian sayapnya akan menyerap hal tersebut dan kemudian memantulkannya kembali.

Hal itulah yang membuat hasil warna dari sayap kupu-kupu bisa berbeda sesuai dengan pantulan yang dihasilkan. Contoh ini mirip dengan pigmen kulit manusia, karena semakin banyak menerima cahaya matahari, maka biasanya pigmen akan membuat kulit menjadi semakin gelap.

Baca Juga: 5 Alasan Ilmiah Mengapa Kaviar Memiliki Harga Selangit, Tertarik Beli?

3. Warna struktural yang dimiliki secara alami

5 Alasan Ilmiah Mengapa Sayap Kupu-kupu Memiliki Corak Beda-bedailustrasi kupu-kupu (pexels.com/@zaw-win-tun)

Warna struktural pada kupu-kupu juga menjadi salah satu alasan mengapa corak dan warnanya bisa berbeda-beda. Sejatinya warna struktural dimiliki secara alami oleh kupu-kupu melalui lapisan perlapisan yang ada pada bagian sayapnya.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Glenn S. Smith (2009) dan dipublikasi oleh American Journal of Physics 77, pernah mengemukakan bahwa warna struktural disebabkan oleh hamburan panjang gelombang cahaya oleh fitur mikroskopis yang ada. Ternyata, hal seperti ini juga cukup sering terjadi pada beberapa serangga lainnya.

Hal ini dapat terlihat dari sisik-sisik halus yang dimiliki kupu-kupu pada bagian sayapnya. Tidak heran apabila selain membuat warnanya cantik, tapi hal tersebut dapat membuat kemampuan terbang kupu-kupu juga semakin baik.

4. Motif cerah kupu-kupu yang menipu predator

5 Alasan Ilmiah Mengapa Sayap Kupu-kupu Memiliki Corak Beda-bedailustrasi corak kupu-kupu (pexels.com/@john)

Kamu mungkin banyak sekali menemukan kupu-kupu dengan warna dan corak yang berbeda-beda. Hal ini sebetulnya menyimpan rahasia tersendiri yang dapat dilihat berdasarkan warna yang dimilikinya.

Melansir National Geographic, kupu-kupu dengan warna cerah seperti oranye terang, merah, dan motif tertentu ternyata bisa menyebabkan predator enggan mendekat karena dianggap berbahaya dan beracun. Hal ini mungkin menjadi suatu keuntungan tersendiri bagi kupu-kupu yang memiliki warna demikian.

5. Bentuk kamuflase alami yang dimiliki kupu-kupu

5 Alasan Ilmiah Mengapa Sayap Kupu-kupu Memiliki Corak Beda-bedailustrasi kamuflase kupu-kupu (trekearth.com)

Tidak banyak yang tahu bahwa warna dan corak kupu-kupu juga bisa dimiliki secara alami sebagai bentuk kamuflase natural. Hal ini cukup banyak ditemukan di tempat-tempat yang dipenuhi dedaunan hijau atau kering, sehingga keberadaannya tak terdeteksi oleh predator.

Melansir Reiman Gardens, contoh kamuflase lainnya yang dimiliki kupu-kupu adalah kemampuan andalnya untuk menyatu dengan warna pohon. Jika dilihat sekilas, mungkin tak ada yang menyadari keberadaan dari kupu-kupu tersebut.

Ternyata memang ada alasan ilmiah yang mendasari perbedaan corak dan warna dari kupu-kupu. Hal ini membuat setiap kupu-kupu seakan memiliki tampilannya tersendiri yang terlihat menarik. Mana yang menurutmu menarik?

Baca Juga: 5 Alasan Ilmiah Mengapa Gurita Bisa Termasuk Hewan yang Berbahaya

Salsabila Manlan Photo Verified Writer Salsabila Manlan

Jangan bosan menebarkan ilmu baru pada sesama!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya