5 Alasan Mengapa Penguin Hanya Dapat Tinggal di Kutub Selatan

Tidak ada penguin yang tinggal di kawasan kutub utara

Siapa yang tak mengenal penguin? Rasanya hampir semua orang pasti pernah melihat hewan lucu berwarna hitam dan putih ini. Hewan akuatik yang juga termasuk ke dalam jenis burung ini memang tidak dapat terbang dan secara umum hanya mengandalkan dirinya untuk berburu ikan di kawasan es.


Tidak mengherankan bahwa memang penguin hanya dapat ditemukan di bagian paling selatan dari bumi, tepatnya di kawasan Kutub Selatan atau Antartika. Hanya karena hewan ini identik dengan kawasan bersalju, bukan berarti hewan ini juga terdapat di Kutub Utara. Nyatanya justru tak ada penguin di Kutub Utara. Keberadaan penguin yang hanya dapat ditemukan di Kutub Selatan juga disebabkan karena beberapa alasan yang berikut ini.

1. Penguin menjadi puncak rantai makanan di kutub selatan

5 Alasan Mengapa Penguin Hanya Dapat Tinggal di Kutub Selatanilustrasi penguin (unsplash.com/@evanescentlight)

Dalam sebuah ekosistem pasti ada yang disebut denga rantai makanan dan keberadaannya sangatlah penting untuk menentukan posisi setiap makhluk yang ada di dalamnya. Secara umum di ekosistem kutub selatan khususnya yang berada di darat, penguin justru memegang peran di posisi utama sebab dapat memangsa ikan-ikan lainnya, seperti yang dilansir Cool Antarctica.


Hal ini jelas membuat posisi penguin cukup kuat dan tidak terancam. Untuk rantai makanan yang satu ini tidak termasuk dengan hiu atau paus sebagai hewan yang berada di laut. Jika penguin berada di kawasan lain, maka sulit untuk memperoleh posisi utama pada rantai makanan yang dimiliki.

2. Geografis kutub selatan yang cocok untuk berburu ikan

5 Alasan Mengapa Penguin Hanya Dapat Tinggal di Kutub Selatanilustrasi penguin (unsplash.com/@longmaspirit)

Kutub selatan dan kutub utara adalah dua bagian bumi yang memiliki perbedaan geografis secara signifkan. Jika kutub selatan adalah daratan yang dikelilingi lautan, maa kutub utara justru merupakan lautan yang dikelilingi oleh daratan. Melansir Penguin International, luasnya area lautan membuat penguin memiliki lebih banyak opsi untuk berburu mangsanya.

Hal ini jelas berbeda apabila mereka justru tinggal di kutub utara. Dengan situasi geografis yang mendukung, maka tak mengherankan bahwa sangat banyak penguin ditemukan di kawasan kutub selatan. Justru rasanya akan aneh apabila terdapat penguin di kutub utara yang tak memiliki area lautan yang luas.

3. Penguin sangat baik dalam menyelam dan mengenal ekosistem lautan

5 Alasan Mengapa Penguin Hanya Dapat Tinggal di Kutub Selatanilustrasi penguin berenang (unsplash.com/@atlaskadrow)

Mendukung poin sebelumnya yang mengatakan bahwa memang penguin memiliki rutinitas umum untuk menangkap ikan, maka memang seperti itulah gaya bertahan hidup yang dimiliki oleh penguin. Hal ini membuat rata-rata penguin banyak menghabiskan waktunya untuk berenang dan mencari makanan di laut. Bahkan, bentuk area tangan dan tubuh yang kokoh membuat penguin dapat dikatakan sebagai perenang yang handal, seperti yang dilansir Earth Rangers.


Tidak heran apabila kondisi geografi kutub selatan sangat mendukung kemampuan luar biasa yang memang sudah dimiliki oleh penguin. Bahkan dengan kemampuannya tersebut, penguin dapat mengenal ekosistemnya dengan baik. Namun, jika memindahkan penguin ke kutub utara, maka mereka justru akan mengalami kebingungan sebab perbedaan ekosistem yang ada.

Baca Juga: 5 Fakta Rakun, Hewan Bertopeng yang Suka Mencuci Makanan

4. Tidak berbaur dengan hewan yang dianggap menjadi predatornya

5 Alasan Mengapa Penguin Hanya Dapat Tinggal di Kutub Selatanilustrasi koloni penguin (unsplash.com/@ncx1701d)

Pada ekosistem yang menjadi tempat tinggal dari penguin memang tidak ada predator alami yang membahayakan mereka, terkecuali predator laut seperti hiu atau paus. Hal ini jugalah yang membuat penguin tetap merasa aman dan dapat melakukan aktivitas koloninya dengan baik. Oleh sebab itu, maka akan salah total jika kamu membayangkan bahwa penguin tinggal di tempat yang sama dengan beruang kutub.


Melansir Neaq, meski pun antara beruang kutub dan penguin sama-sama memiliki habitat yang mirip, namun mereka tidak tinggal dalam satu wilayah yang sama. Beruang kutub akan ditemui di kutub utara, sementara penguin berada di kutub selatan. Jika keduanya tinggal dalam satu wilayah yang sama, maka akan sangat berbahaya bagi keselamatan penguin untuk berlindung dari predatornya.

5. Penguin memiliki struktur fisik yang cocok berada di kutub selatan

5 Alasan Mengapa Penguin Hanya Dapat Tinggal di Kutub Selatanilustrasi penguin (unsplash.com/@wolsenburg)

Penguin memang merupakan hewan yang unik, tidak hanya dari bagaimana mereka tinggal dan berkoloni, namun juga dari fisik yang dimilikinya. Banyak orang mungkin penasaran mengapa penguin hanya cocok tinggal di kawasan kutub selatan, bukan di kutub utara atau bahkan di wilayah bumi lainnya. Melansir Sea World, jawabannya adalah karena memiliki bentuk kaki dan lengan yang hampir mirip dengan bentuk sayap. Melalui bentuk fisik yang demikian, maka hal ini akan membantu penguin untuk berenang secara handal. Selain itu, penguin juga memiliki lapisan lemak yang mampu menghangatkan tubuhnya di cuaca yang dingin.


Didukung dengan kondisi geografis kutub selatan yang memang dipenuhi dengan lautan di sekitar, maka kemampuan berenangnya akan sangat diperoleh secara handal. Hal ini dapat membantu penguin untuk dapat melakukan aktivitasnya dalam berburu secara lebih maksimal.

Tentu dengan beragam hal yang dimiliki penguin, mulai dari bentuk fisik dan cara beraktivitas nya, maka tak heran apabila mereka lebih cocok tinggal di kawasan kutub selatan. Lokasi geografisnya yang cocok dan juga gaya berburunya yang sesuai dapat membantu penguin bertahan hidup dengan baik. Penasaran ingin mengamati penguin secara langsung?

Baca Juga: 5 Hewan yang Dikenal Paling Sabar di Dunia, Apa Alasannya?

Salsabila Manlan Photo Verified Writer Salsabila Manlan

Jangan bosan menebarkan ilmu baru pada sesama!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agsa Tian

Berita Terkini Lainnya